16 Cara Membuat Konten: Langkah Demi Langkah Untuk Pemula
Jumaat, 1 Februari 2019
Add Comment
Metode menulis konten website bisa ditemukan di google. Sering kali orang sharing cara menulis artikel yang pasti masuk page one. Biasanya ditulis sesuai pengalaman pribadi ada juga yang cuma copy paste.
Mudah ditemukan trik tentang teknik menulis artikel yang bisa merajai page one di google, tapi tidak semuanya dapat dipakai dan seringkali trik bahkan yang telah outdated dengan perkembangan algoritma mesin pencari terkini, utamanya Google.
Dari ahli Seo, di bawah ini merupakan tips membuat tulisan yang dijamin bisa masuk page one dengan algoritma paling update google.
User experience atau pengalaman pengguna.
Menjadi pondasi dalam suatu artikel yaitu pengalaman pengguna.. Dan nantinya, poin-poin lain yang ada ditulisan ini juga banyak berhubungan user experience atau lebih mudah dibilang UX.

Karena hampir mustahil dibuat buat.
Tidak seperti backlink dan konten, user experience mustahil dimanipulasi karena mereka adalah penikmat situs kamu. Jadi, tidak salah jika inilah salah satu hal paling mendasar yang dipakai Google untuk mengurangi penguasaan ranking di search engine mereka.
Pengertian dari UX di sini yaitu aktivitas dan pengalaman pengguna ketika mereka surfing situs kawan. Mulai dari waktu yang diperlukan untuk membaca, respon terhadap tulisan yang dibaca, berapa halaman yang mereka buka, halaman blog mana yang pengguna klik, dan bermacam macam interaksi lainnya.
Logikanya, tambah lama dan enjoy mereka di suatu web, bisa dipastikan makin berkualitas isi dari web tersebut.
Walaupun masih dijadikan bahan perdebatan, tapi banyak yang meyakini bahwa Google bisa melacak hampir seluruh aktivitas browsing kita, meski tanpa menggunakan properti mereka misalnya Google Chrome, google analitik ataupun google toolbar.
Salah seorang pakar Seo bernama John Limbocker yang membahas cara Google memakai user experience sebagai salah satu alasan perankingan situs.
Jadi sehebat apapun tips pembuatan tulisan SEO Anda, jika tidak mendengarkan user experience maka bisa jadi hasilnya tidak akan maksimal.
Kriteria user experience itu apa? Banyak ragamnya.
Konten yang dibuat dengan apik adalah salah satunya.
Faktor-faktor lain yang menjadi nilai pengalaman pengguna misalnya :
Inti dari UX adalah, menyajikan tulisan dan website yang berkualitas dengan menempatkan pengunjung sebagai ratu.
Ini kudu dilakukan jika Kamu ingin lebih mudah bersaing di SERP. Sebab judul (title) merupakan hal pertama yang di index Google untuk memenuhi topik suatu artikel.
Tidak memasukkan keyword utama di title itu artinya membiarkan Google untuk menebak-nebak tema artikel sobat.
Peletakan keyword yang paling mudah terbaca google pada title yaitu yang diawal kata. Semakin ke kiri makin Seo Friendly.
Namun poin ini tidaklah suatu kewajiban sebab menyesuaikan juga dengan keseluruhan title agar masih enak dilihat dan mengundang klik.
Jangan sampai cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul tulisan kamu malah jadi hambar dan tidak readable.

Biasanya blog dalam negeri, mudah ditemukan yang membuat kecewa user (pembaca) hanya untuk mengejar keyword-keyword berat di dalam title artikel.
Misalnya judul dibawah ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Sudah memakai kata model dan juga jenis padahal memiliki makna yang mendekati sama sungguh terlalu
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya adalah Long Dress Muslim atau Model Baju Batik tapi penerapan yang tidak pas dan membuat kesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
jarang yang ngeklik, ada kemungkinan artikelnya fake.
Pakar Seo mengeluarkan statement semakin panjang artikel maka semakin kuat juga peringkatnya di mesin pencari.
Anggapan ini bisa benar, bisa juga salah. Fokus pada UX atau user experiencenya menjadi pertimbangan utama.
Jika kamu dapat membuat artikel yang panjang dengan fokus mengistimewakan pengunjung hasilnya {pasti sangat bagus|tentu saja itu lebih baik. Namun jika Anda bersikeras membuat artikel dengan banyak kata hanya agar memenuhi poin SEO misalnya(diisi artikel sembarang dan muter-muter) admin rasa cara Anda itu kurang efektif.
Maksud admin adalah artikel yang tidak cuma panjang , namun juga membahas tema secara menyeluruh.
Atau bahasa inggris sering disebut dengan istilah in-depth content.
Penelitian dari situs ternama Backlinko.com terhadap 1 juta pencarian di Google baru-baru ini mendapati bahwasanya umumnya panjang artikel di halaman 1 SERP adalah 1.890 kata.
note : Hindari menambahkan kalimat atau topik yang tidak bermanfaat cuma untuk tujuan mengejar banyaknya kata. Sebaiknya, sebisa mungkin pakai kata yang simpel dan tidak berputar putar, agar topik yang kamu ulas dapat lebih luas dan memuaskan pembaca.
Internal linking yaitu link {dalam artikel antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Penentuan internal linking tidak ada ukuran baku karena ini juga berkaitan dengan user experience.{Jika kalian yakin 10 internal link tiap artikel tidak membuat lelah mata pembaca kamu maka silahkan saja.

Dulu memang ada yang mengatakan internal link tidak boleh lebih dari 3-5 link per artikel maka abaikan saja, pasti yang memberi saran kurang update ilmu SEOnya.
Lihat Wikipedia sebagai contohnya, berapa interlink mereka per postingan ? Banyak.
Apakah situs itu dibanned Google ? No.
Bermanfaat untuk meningkatkan user experience, internal linking juga akan membuat hubungan antara halaman dan halaman yang lain menurut SEO.
Kekuatan dari internal link, jika salah satu halaman memperoleh sebuah backlink, maka 85% kekuatan dari backlink tersebut akan memperkuat dan terbagi-bagi ke halaman lain yang mendapat link dari halaman tersebut istilah Seonya dikenal dengan linkjuice.
Tidak jarang yang khawatir soal ini. Akibat takut Serp blognya turun kalau memberi link keluar maka banyak yang memakai link nofollow saat membuat external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat admin, asalkan external link anda ke web-web authority yang sesuai dengan topik tulisan, sebaiknya memasukkan dofollow link tidak akan memberi efek buruk ke web kamu. Malah sebaliknya, Google mungkin menganggap web anda sebagai situs yang keren karena memakai rujukan web-web yang memiliki nama baik.

External link yang ditujukan web-web yang sesuai dengan topik bahasan juga membangun kepercayaan visitor untuk mendapatkan sumber-sumber referensi lain yang terpercaya.
Tips :
Ketika melakukan external link, pakai attribut dofollow untuk web-web authority yang sesuai dengan artikel, dan gunakan attribut nofollow untuk web-web sahabat (seumpama kalian menjual produk/jasa).
Keyword density adalah {seringnya|intensitas tampilnya keyword dalam satu konten.
Saat masih memakai Google Panda tidak sedikit pakar IM yang memberi arahan di sekitar 3% – 5%, untuk algoritma yang terbaru ini langkah amannya sobat tidak perlu terlalu memusingkan soal itu. Keyword density memang cukup berpengaruh, tapi algoritma milik Google telah cukup canggih untuk mempertimbangkan nilai dari sebuah tulisan.
kalian malah kudu waspada jika seringnya keyword density terlalu sering, sebab bisa berefek buruk keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel anda bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin sobat optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan anda.
Walaupun berbeda definisinya, LSI dapat dibilang mirip dengan sinonim atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan fokus keyword).
Gambarannya begini
Sebagai Contoh, kawan lagi menulis tips tentang cara membuat artikel yang SEO friendly, maka sobat dapat menambahkan istilah-istilah yang memiliki arti serupa seperti bakso mempunyai arti kata mirip dengan daging sapi bulat. Atau dibuat menjadi unik dengan bakso setan walhasil dari judul misal cara memasak bakso anda dapat menyisipkan dalam artikelmu persamaan kata yang merujuk pada judul menggunakan kata yang lebih beragam misalnya contoh di atas.

Contoh lagi kalau anda menuju keyword “baju muslim”, so sebaiknya jika kalian dapat memasukkan istilah misalnya baju muslim, gamis, abaya ke dalam artikel sobat. kawan juga bisa memasukkan istilah-istilah yang berhubungan misalnya model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Cara mencari keyword-keyword LSI kamu dapat menggunakan Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (untuk wordpress) yang memang mempunyai fitur ini, seperti SEOpressor.
Sederhana namun salah satu teknik jadul yang kadang disalahgunakan.
Menggunakan bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) pada kalimat fungsinya untuk mempermudah search engine mengenali keyword yang paling menonjol di tulisan kamu.
Tapi pada kenyataannya, penulis yang menggunakannya secara melampaui batas dan mengaplikasikannya hanya pada keyword-keyword yang diinginkan saja.
Mungkin itu dapat sedikit membantu dari segi penguatan keyword, namun dari sisi pengalaman pengguna, janggal. Artikel dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas dapat membuat visitor tidak suka dan cepat-cepat menutup halaman web akibat konten yang dibaca aneh.
Gunakan Bold, Italic dan Underline pada tempatnya.
Memang sering dipakai untuk menegaskan keyword, pakailah bold saat butuh saja. Untuk italic biasanya dipakai pada istilah-istilah asing, sedangkan underline dipakai istilah atau catatan yang penting. sobat bisa mengimprovisasi penggunakan fitur ini dengan selalu mementingkan segi pengalaman pengguna.
Komponen heading h1, h2 & h3 dipakai guna elemen-elemen paling penting pada suatu konten.
Di bagian postingan default wordpress atau template default blogspot komponen h1 biasanya digunakan untuk Judul postingan, H2 untuk postingan dan h3 dipakai untuk menjelaskan pokok bahasan tulisan h2.
Lihatlah gambaran berikut ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
note: Penggunaan h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman konten. Tapi pemakaian h1 sebaiknya hanya 1x saja karena h1 merupakan ide utama suatu postingan.
Sedikit berbeda dengan Judul artikel, permalink yang seo friendly bukan yang banyak variasi keyword, namun yang mudah dideteksi oleh search engine seperti yang menjadi topik utama artikel tersebut.
Gambaran :
Title : Cara Ampuh menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-ampuh-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Banyak yang salah melakukannya. Menggunakan url panjang-panjang dengan tujuan lebih banyak keyword yang masuk.
Dengan url panjang, mungkin lebih beragam keyword yang dibidik, tapi keyword utama malah tidak bisa masuk pejwan.
Matt Cutts engineer Google mengemukakan pendapat dan juga menyarankan untuk menggunakan antara 3 – 5 kata pada permalink.
Dalam aturan SEO, permalink include dengan url domain sebaiknya tidak lebih dari 90 karakter.
Menyisipkan keyword utama pada kalimat pertama agar lebih gampang ditemukan google biasanya membuat postingan jadi agak kaku.
Untuk mengakalinya, kalian dapat memasukkan keyword anda pada meta deskripsi kalau user wp bisa memakai plugin Platinum SEO Pack. Meta deskripsi inilah yang nantinya menjadi snippet di mesin pencari.
Peletakan keyword pada meta deskripsi, kamu bisa lebih bebas dan nyaman dalam membuat konten untuk user {khusunya|terutama] di paragraf awal.

Penting sekali menggunakan keyword yang menarik dalam meta deskripsi terlebih hanya ditampilkan pada search engine ketika mendatangi situs kalian, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan pengguna saat googling pada search engine, jadi pilih kata yang ada di meta deskripsi ini sesuai judul dan mengundang rasa penasaran, tidak cuma dipenuhi keyword-keyword dan LSI nya.
Google membatasi penggunaan meta deskripsi tidak lebih 160 kata, jadi olah sebaik mungkin meta deskripsi sobat dalam ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong di pencarian|karena kalau melebihi 160 kata maka deskripsi kawan akan dipotong.
Tips:
Agar mengundang klik dan membuat klik di SERP, anda dapat menciptakan meta deskripsi yang menarik minat orang.
Beri tanda titik-titik dibelakang deskripsi supaya calon pengunjung semakin tertarik untuk mengeklik dan membaca tulisan kita.
Google tidak dapat mengidentifikasi dengan baik file image, jadi penggunakan attribut alt sangat penting untuk menggambarkan isi file image pada mesin yang melakukan indeking di halaman itu.
Harus diperhatikan, yang dibaca oleh Google yaitu attribut alt, bukan judul ataupun nama file gambar.
Umumnya, attribut alt diisi dengan keyword utama.
Tips:
Kalau kawan menggunakan image berasal dari Google, terlebih dahulu merubah nama file biasanya berekstensi .jpg, .png atau .jpeg bertujuan agar file gambar sobat tidak sama dengan gambar yang sobat download tersebut. Kalau harus, sobat juga dapat mengganti meta-data dan kemudian sedikit sayatan gambar supaya file image itu benar benar “baru dan unik” pada pencarian Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih besar biasanya memiliki kualitas yang lebih memuaskan search engine. Pastikan gunakan minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya kompresi file jika terasa memberatkan loading web ketika dibuka.
Tambah menarik informasi yang sobat sajikan, semakin besar peluang Google mengindek artikel kawan menjadikannya artikel yang mantap di pejwan.
Penelitian dari Quicksprout.com, konten dengan disertai gambar yang coock dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| daripada tulisan tanpa gambar yang cocok.
Selain itu, dikutip dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan membaca tulisan visual timbang tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dibanding satu menit.
Poin terakhir dalam tata cara menulis artikel SEO friendly adalah ragam keyword. hampir sama dengan keyword density dan LSI, yang kita tuju dengan variasi keyword yaitu penggunaan keyword utama secara terpisah di sekitar artikel.
Inonasi Keyword ini menjadikan tulisan anda menjadi lebih enak dibaca dan tidak membingungkan. Bandingkan dengan pembuatan tulisan yang selalu menyertakan exatch match keywords.
Membuat artikel adalah sesuatu yang menjadikan newbi merasa kesulitan, tetapi dengan memakai alat yang mantap ini sobat dapat membuat ribuan tulisan unik dan mampu bertahan menempati pejwan. Misalnya pada artikel yang kita posting ini, saya menulis ulang tulisan rohadirigh.com kemudian saya buat semakin unik menggunakan alat canggih ini.
Namun untuk membelinya kawan harus membeli lisensi setiap tahun. Tetapi hal ini akan segera lunas ketika kamu menciptakan artikel dengan sekali klik bisa mencapai 4000 artikel unik. Kelebihannya sudah otomatis dibuat jadwal pada satu waktu itu.
Memakai plugin yang bisa diinstal di wordpres kemudian bisa di pindah ke blogspot contohnya yang saya lakukan pada artikel ini. Kalau kawan berminat silahkan kunjungi daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Karena dengan mendaftar sebagai anggota saja telah memperoleh trik keren yang dibimbing. Contohnya trik "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Menulis artikel yang SEO friendly untuk mencari visitor itu bagus, sebab bisa meningkatkan pundi dolar ke blog anda. Tapi jangan memakai teknik-teknik optimasi on-page tulisan anda cuma untuk kepentingan SEO.
Pergantian algoritma bot engine sudah semakin tidak terbantahkan, ditambah si raksasa Google memakai berbagai hewan peliharaannya seperti dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Tulislah tulisan yang memberikan value (berguna), mengutamakan user experience dan diimbangi seo sederhana seperti yang kami tulisakan di atas, ditambah dengan dukungan backlink guna optimasi off-page, maka kemungkinan besar tulisan kamu dapat segera bersaing di SERP.
Mudah ditemukan trik tentang teknik menulis artikel yang bisa merajai page one di google, tapi tidak semuanya dapat dipakai dan seringkali trik bahkan yang telah outdated dengan perkembangan algoritma mesin pencari terkini, utamanya Google.
Dari ahli Seo, di bawah ini merupakan tips membuat tulisan yang dijamin bisa masuk page one dengan algoritma paling update google.
Related
1. Utamakan User Experience
User experience atau pengalaman pengguna.
Menjadi pondasi dalam suatu artikel yaitu pengalaman pengguna.. Dan nantinya, poin-poin lain yang ada ditulisan ini juga banyak berhubungan user experience atau lebih mudah dibilang UX.

Kenapa user experience ?
Tidak seperti backlink dan konten, user experience mustahil dimanipulasi karena mereka adalah penikmat situs kamu. Jadi, tidak salah jika inilah salah satu hal paling mendasar yang dipakai Google untuk mengurangi penguasaan ranking di search engine mereka.
Pengertian dari UX di sini yaitu aktivitas dan pengalaman pengguna ketika mereka surfing situs kawan. Mulai dari waktu yang diperlukan untuk membaca, respon terhadap tulisan yang dibaca, berapa halaman yang mereka buka, halaman blog mana yang pengguna klik, dan bermacam macam interaksi lainnya.
Logikanya, tambah lama dan enjoy mereka di suatu web, bisa dipastikan makin berkualitas isi dari web tersebut.
Walaupun masih dijadikan bahan perdebatan, tapi banyak yang meyakini bahwa Google bisa melacak hampir seluruh aktivitas browsing kita, meski tanpa menggunakan properti mereka misalnya Google Chrome, google analitik ataupun google toolbar.
Salah seorang pakar Seo bernama John Limbocker yang membahas cara Google memakai user experience sebagai salah satu alasan perankingan situs.
Jadi sehebat apapun tips pembuatan tulisan SEO Anda, jika tidak mendengarkan user experience maka bisa jadi hasilnya tidak akan maksimal.
Kriteria user experience itu apa? Banyak ragamnya.
Konten yang dibuat dengan apik adalah salah satunya.
Faktor-faktor lain yang menjadi nilai pengalaman pengguna misalnya :
- Template yang ok untuk pengguna
- Pemasangan iklan yang tepat
- Navigasi yang simple
- Ukuran dan jenis font yang mudah dibaca kalau bisa yang nyaman di retina
- Meminimalisir kesalahan penulisan (typo)
- Interaksi yang baik (komentar, diskusi, share, dsb)
- Membukanya tidak berat
Responsive design
Inti dari UX adalah, menyajikan tulisan dan website yang berkualitas dengan menempatkan pengunjung sebagai ratu.
2. Jangan Lupakan Keyword pada Judul Tulisen
Ini kudu dilakukan jika Kamu ingin lebih mudah bersaing di SERP. Sebab judul (title) merupakan hal pertama yang di index Google untuk memenuhi topik suatu artikel.
Tidak memasukkan keyword utama di title itu artinya membiarkan Google untuk menebak-nebak tema artikel sobat.
Peletakan keyword yang paling mudah terbaca google pada title yaitu yang diawal kata. Semakin ke kiri makin Seo Friendly.
Namun poin ini tidaklah suatu kewajiban sebab menyesuaikan juga dengan keseluruhan title agar masih enak dilihat dan mengundang klik.
Jangan sampai cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul tulisan kamu malah jadi hambar dan tidak readable.

Biasanya blog dalam negeri, mudah ditemukan yang membuat kecewa user (pembaca) hanya untuk mengejar keyword-keyword berat di dalam title artikel.
Misalnya judul dibawah ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Sudah memakai kata model dan juga jenis padahal memiliki makna yang mendekati sama sungguh terlalu
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya adalah Long Dress Muslim atau Model Baju Batik tapi penerapan yang tidak pas dan membuat kesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
jarang yang ngeklik, ada kemungkinan artikelnya fake.
Misalnya yaitu website AGC (auto generated content).
Apakah mereka bisa menguasai SERP, terlebih untuk keyword-keyword berat? Terjadi salah satunya dikarenakan judul dan catatan singkat di snippet mereka tidak sesuai dengan konten dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword tidak jelas yang jarang dan seringkali tidak ada kompetitornya.
4. Tulis Artikel Panjang & Dalam
Pakar Seo mengeluarkan statement semakin panjang artikel maka semakin kuat juga peringkatnya di mesin pencari.
Anggapan ini bisa benar, bisa juga salah. Fokus pada UX atau user experiencenya menjadi pertimbangan utama.
Jika kamu dapat membuat artikel yang panjang dengan fokus mengistimewakan pengunjung hasilnya {pasti sangat bagus|tentu saja itu lebih baik. Namun jika Anda bersikeras membuat artikel dengan banyak kata hanya agar memenuhi poin SEO misalnya(diisi artikel sembarang dan muter-muter) admin rasa cara Anda itu kurang efektif.
Apa di maksud dengan artikel panjang dan dalam ?
Maksud admin adalah artikel yang tidak cuma panjang , namun juga membahas tema secara menyeluruh.
Atau bahasa inggris sering disebut dengan istilah in-depth content.
Penelitian dari situs ternama Backlinko.com terhadap 1 juta pencarian di Google baru-baru ini mendapati bahwasanya umumnya panjang artikel di halaman 1 SERP adalah 1.890 kata.
note : Hindari menambahkan kalimat atau topik yang tidak bermanfaat cuma untuk tujuan mengejar banyaknya kata. Sebaiknya, sebisa mungkin pakai kata yang simpel dan tidak berputar putar, agar topik yang kamu ulas dapat lebih luas dan memuaskan pembaca.
5. Pakai Internal Linking dalam tulisan
Internal linking yaitu link {dalam artikel antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Bagaimana menentukan internal link untuk tiap konten ?
Penentuan internal linking tidak ada ukuran baku karena ini juga berkaitan dengan user experience.{Jika kalian yakin 10 internal link tiap artikel tidak membuat lelah mata pembaca kamu maka silahkan saja.

Dulu memang ada yang mengatakan internal link tidak boleh lebih dari 3-5 link per artikel maka abaikan saja, pasti yang memberi saran kurang update ilmu SEOnya.
Lihat Wikipedia sebagai contohnya, berapa interlink mereka per postingan ? Banyak.
Apakah situs itu dibanned Google ? No.
Bermanfaat untuk meningkatkan user experience, internal linking juga akan membuat hubungan antara halaman dan halaman yang lain menurut SEO.
Kekuatan dari internal link, jika salah satu halaman memperoleh sebuah backlink, maka 85% kekuatan dari backlink tersebut akan memperkuat dan terbagi-bagi ke halaman lain yang mendapat link dari halaman tersebut istilah Seonya dikenal dengan linkjuice.
6. Memberi Link Keluar pada Situs besar yang Relevan
Tidak jarang yang khawatir soal ini. Akibat takut Serp blognya turun kalau memberi link keluar maka banyak yang memakai link nofollow saat membuat external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat admin, asalkan external link anda ke web-web authority yang sesuai dengan topik tulisan, sebaiknya memasukkan dofollow link tidak akan memberi efek buruk ke web kamu. Malah sebaliknya, Google mungkin menganggap web anda sebagai situs yang keren karena memakai rujukan web-web yang memiliki nama baik.

External link yang ditujukan web-web yang sesuai dengan topik bahasan juga membangun kepercayaan visitor untuk mendapatkan sumber-sumber referensi lain yang terpercaya.
Tips :
Ketika melakukan external link, pakai attribut dofollow untuk web-web authority yang sesuai dengan artikel, dan gunakan attribut nofollow untuk web-web sahabat (seumpama kalian menjual produk/jasa).
7. Hitung Keyword Density
Keyword density adalah {seringnya|intensitas tampilnya keyword dalam satu konten.
Berapa keyword density yang ideal untuk tulisan yang SEO friendly ?
Saat masih memakai Google Panda tidak sedikit pakar IM yang memberi arahan di sekitar 3% – 5%, untuk algoritma yang terbaru ini langkah amannya sobat tidak perlu terlalu memusingkan soal itu. Keyword density memang cukup berpengaruh, tapi algoritma milik Google telah cukup canggih untuk mempertimbangkan nilai dari sebuah tulisan.
kalian malah kudu waspada jika seringnya keyword density terlalu sering, sebab bisa berefek buruk keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel anda bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin sobat optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan anda.
8. Terapkan Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords
Walaupun berbeda definisinya, LSI dapat dibilang mirip dengan sinonim atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan fokus keyword).
Gambarannya begini
Sebagai Contoh, kawan lagi menulis tips tentang cara membuat artikel yang SEO friendly, maka sobat dapat menambahkan istilah-istilah yang memiliki arti serupa seperti bakso mempunyai arti kata mirip dengan daging sapi bulat. Atau dibuat menjadi unik dengan bakso setan walhasil dari judul misal cara memasak bakso anda dapat menyisipkan dalam artikelmu persamaan kata yang merujuk pada judul menggunakan kata yang lebih beragam misalnya contoh di atas.

Contoh lagi kalau anda menuju keyword “baju muslim”, so sebaiknya jika kalian dapat memasukkan istilah misalnya baju muslim, gamis, abaya ke dalam artikel sobat. kawan juga bisa memasukkan istilah-istilah yang berhubungan misalnya model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Cara mencari keyword-keyword LSI kamu dapat menggunakan Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (untuk wordpress) yang memang mempunyai fitur ini, seperti SEOpressor.
9. Hindari penggunaan Bold, Italic, Underline
Sederhana namun salah satu teknik jadul yang kadang disalahgunakan.
Menggunakan bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) pada kalimat fungsinya untuk mempermudah search engine mengenali keyword yang paling menonjol di tulisan kamu.
Tapi pada kenyataannya, penulis yang menggunakannya secara melampaui batas dan mengaplikasikannya hanya pada keyword-keyword yang diinginkan saja.
Mungkin itu dapat sedikit membantu dari segi penguatan keyword, namun dari sisi pengalaman pengguna, janggal. Artikel dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas dapat membuat visitor tidak suka dan cepat-cepat menutup halaman web akibat konten yang dibaca aneh.
Gunakan Bold, Italic dan Underline pada tempatnya.
Memang sering dipakai untuk menegaskan keyword, pakailah bold saat butuh saja. Untuk italic biasanya dipakai pada istilah-istilah asing, sedangkan underline dipakai istilah atau catatan yang penting. sobat bisa mengimprovisasi penggunakan fitur ini dengan selalu mementingkan segi pengalaman pengguna.
10. Gunakan Elemen h1, h2 & h3
Komponen heading h1, h2 & h3 dipakai guna elemen-elemen paling penting pada suatu konten.
Di bagian postingan default wordpress atau template default blogspot komponen h1 biasanya digunakan untuk Judul postingan, H2 untuk postingan dan h3 dipakai untuk menjelaskan pokok bahasan tulisan h2.
Lihatlah gambaran berikut ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
note: Penggunaan h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman konten. Tapi pemakaian h1 sebaiknya hanya 1x saja karena h1 merupakan ide utama suatu postingan.
11. Pakailah URL singkat dan Sisipkan Keyword Bidikan
Sedikit berbeda dengan Judul artikel, permalink yang seo friendly bukan yang banyak variasi keyword, namun yang mudah dideteksi oleh search engine seperti yang menjadi topik utama artikel tersebut.
Gambaran :
Title : Cara Ampuh menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-ampuh-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Banyak yang salah melakukannya. Menggunakan url panjang-panjang dengan tujuan lebih banyak keyword yang masuk.
Dengan url panjang, mungkin lebih beragam keyword yang dibidik, tapi keyword utama malah tidak bisa masuk pejwan.
Matt Cutts engineer Google mengemukakan pendapat dan juga menyarankan untuk menggunakan antara 3 – 5 kata pada permalink.
Dalam aturan SEO, permalink include dengan url domain sebaiknya tidak lebih dari 90 karakter.
12. Membuat Meta Deskripsi
Menyisipkan keyword utama pada kalimat pertama agar lebih gampang ditemukan google biasanya membuat postingan jadi agak kaku.
Untuk mengakalinya, kalian dapat memasukkan keyword anda pada meta deskripsi kalau user wp bisa memakai plugin Platinum SEO Pack. Meta deskripsi inilah yang nantinya menjadi snippet di mesin pencari.
Peletakan keyword pada meta deskripsi, kamu bisa lebih bebas dan nyaman dalam membuat konten untuk user {khusunya|terutama] di paragraf awal.

Penting sekali menggunakan keyword yang menarik dalam meta deskripsi terlebih hanya ditampilkan pada search engine ketika mendatangi situs kalian, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan pengguna saat googling pada search engine, jadi pilih kata yang ada di meta deskripsi ini sesuai judul dan mengundang rasa penasaran, tidak cuma dipenuhi keyword-keyword dan LSI nya.
Google membatasi penggunaan meta deskripsi tidak lebih 160 kata, jadi olah sebaik mungkin meta deskripsi sobat dalam ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong di pencarian|karena kalau melebihi 160 kata maka deskripsi kawan akan dipotong.
Tips:
Agar mengundang klik dan membuat klik di SERP, anda dapat menciptakan meta deskripsi yang menarik minat orang.
Beri tanda titik-titik dibelakang deskripsi supaya calon pengunjung semakin tertarik untuk mengeklik dan membaca tulisan kita.
13. Masukkan Attribut Alt di Gambar
Google tidak dapat mengidentifikasi dengan baik file image, jadi penggunakan attribut alt sangat penting untuk menggambarkan isi file image pada mesin yang melakukan indeking di halaman itu.
Harus diperhatikan, yang dibaca oleh Google yaitu attribut alt, bukan judul ataupun nama file gambar.
Umumnya, attribut alt diisi dengan keyword utama.
Tips:
Kalau kawan menggunakan image berasal dari Google, terlebih dahulu merubah nama file biasanya berekstensi .jpg, .png atau .jpeg bertujuan agar file gambar sobat tidak sama dengan gambar yang sobat download tersebut. Kalau harus, sobat juga dapat mengganti meta-data dan kemudian sedikit sayatan gambar supaya file image itu benar benar “baru dan unik” pada pencarian Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih besar biasanya memiliki kualitas yang lebih memuaskan search engine. Pastikan gunakan minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya kompresi file jika terasa memberatkan loading web ketika dibuka.
14. Pengunaan Media ke dalam tulisan seperti gambar, Video atau yang sejenis
Tambah menarik informasi yang sobat sajikan, semakin besar peluang Google mengindek artikel kawan menjadikannya artikel yang mantap di pejwan.
Penelitian dari Quicksprout.com, konten dengan disertai gambar yang coock dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| daripada tulisan tanpa gambar yang cocok.
Selain itu, dikutip dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan membaca tulisan visual timbang tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dibanding satu menit.
15. Gunakan Variasi Keyword
Poin terakhir dalam tata cara menulis artikel SEO friendly adalah ragam keyword. hampir sama dengan keyword density dan LSI, yang kita tuju dengan variasi keyword yaitu penggunaan keyword utama secara terpisah di sekitar artikel.
Inonasi Keyword ini menjadikan tulisan anda menjadi lebih enak dibaca dan tidak membingungkan. Bandingkan dengan pembuatan tulisan yang selalu menyertakan exatch match keywords.
16. Gunakan alat creator artikel yang canggih
Membuat artikel adalah sesuatu yang menjadikan newbi merasa kesulitan, tetapi dengan memakai alat yang mantap ini sobat dapat membuat ribuan tulisan unik dan mampu bertahan menempati pejwan. Misalnya pada artikel yang kita posting ini, saya menulis ulang tulisan rohadirigh.com kemudian saya buat semakin unik menggunakan alat canggih ini.
Namun untuk membelinya kawan harus membeli lisensi setiap tahun. Tetapi hal ini akan segera lunas ketika kamu menciptakan artikel dengan sekali klik bisa mencapai 4000 artikel unik. Kelebihannya sudah otomatis dibuat jadwal pada satu waktu itu.
Memakai plugin yang bisa diinstal di wordpres kemudian bisa di pindah ke blogspot contohnya yang saya lakukan pada artikel ini. Kalau kawan berminat silahkan kunjungi daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Karena dengan mendaftar sebagai anggota saja telah memperoleh trik keren yang dibimbing. Contohnya trik "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Menulis artikel yang SEO friendly untuk mencari visitor itu bagus, sebab bisa meningkatkan pundi dolar ke blog anda. Tapi jangan memakai teknik-teknik optimasi on-page tulisan anda cuma untuk kepentingan SEO.
Pergantian algoritma bot engine sudah semakin tidak terbantahkan, ditambah si raksasa Google memakai berbagai hewan peliharaannya seperti dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Tulislah tulisan yang memberikan value (berguna), mengutamakan user experience dan diimbangi seo sederhana seperti yang kami tulisakan di atas, ditambah dengan dukungan backlink guna optimasi off-page, maka kemungkinan besar tulisan kamu dapat segera bersaing di SERP.
0 Response to "16 Cara Membuat Konten: Langkah Demi Langkah Untuk Pemula"
Catat Ulasan