9 Trik Membuat Artikel Yang SEO Friendly
Selasa, 26 Februari 2019
Add Comment
Cara menulis artikel bisa ditemukan di google. Mudah ditemukan orang berbagi trik penulisan artikel yang seo friendly. Seringnya dibagikan berdasarkan pengalaman pribadi tidak sedikit juga yang cuma copy paste.
Seringkali tulisan yang ditemukan di pencarian juga telah outdated, tetapi karena masih merajai di page one tetap digunakan. Hal ini biasanya karena perbedaan algoritma yang digunakan google untuk crawl artikel yang baru dibuat
Dikeluarkan ahli Seo, di bawah ini merupakan cara menulis artikel yang pasti bisa menjadi raja di page one dengan algoritma paling update google.
User experience atau pengalaman pengguna.
Titik ini kita masukkan dalam poin dasar karena kita anggap sebagai elemen paling penting dalam penulisan artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang mempengaruhi tulisan ini juga banyak bersinggungan user experience atau lebih mudah dibilang UX.

Tentu sangat susah dibuat buat.
Mungkin kawan dapat menciptakan backlink atau tulisan yang klikable namun,, user experience tidak mungkin dibuat buat sebab selain kendali kamu selaku pemilik web. Jadi, tidak salah jika UX menjadi salah satu pertimbangan paling mendasar yang dipakai Google untuk mengurangi penguasaan ranking di halaman mesin pencari google.
Pengertian dari pengalaman pengguna di sini yaitu aktivitas dan respon pembaca saat mereka surfing website kita. Dilihat dari waktu yang dibutuhkan untuk membaca, respon terhadap artikel yang di klik, berapa halaman yang mereka buka, komponen situs mana yang pengunjung klik, dan sebagainya.
Simpelnya, semakin lama dan betah mereka di website, maka makin menarik isi dari web itu.
Meski soal ini masih dijadikan bahan perdebatan, tapi banyak yang meyakini bahwa Google dapat melacak hampir semua kegiatan browsing kita, walaupun tidak memakai properti google misalnya Google analytic, Google toolbar ataupun Google chrome.
Temuan dari seorang member Blackhatword dengan nama John Limbocker yang membahas cara Google menggunakan user experience sebagai salah satu alasan perankingan situs.
Jadi se-expert apapun cara pembuatan tulisan SEO Anda, jika tidak mendengarkan user experience maka kemungkinan besar hasilnya menurun.
Kriteria pengalaman pengguna itu apa? Banyak ragamnya.
Tulisan yang dibuat dengan apik adalah salah satunya.
Hal lain yang mempengaruhi pengalaman pengguna diantaranya yaitu :
Inti dari UX yaitu, membuat konten dan website yang bermutu dengan menempatkan pengunjung sebagai raja.
Memasukkan keyword kudu dimasukkan jika Kamu ingin terasa ringan masuk dalam page one. Karena judul (title) adalah hal pertama yang di crawl Google untuk memperoleh pencarian suatu tulisan.
Tidak menyisipkan keyword utama di title itu artinya menyuruh Google untuk mencari tahu tema postingan Anda.
Peletakan keyword yang paling mudah terbaca google pada title adalah yang kata pertama. Kian ke kiri makin Seo Friendly.
Tapi hal ini bukan suatu keharusan sebab menyesuaikan juga dengan semua title agar tetap enak dibaca dan konversi menjadi klik.
Jangan sampai cuma karena ingin lebih masuk di Page one, judul artikel kamu malah jadi hambar dan tidak readable.

Fenomena yang sering terjadi di blog lokal, mudah ditemukan yang justru mengorbankan user (pembaca) cuma untuk fokus keyword-keyword berat di dalam title artikel.
Seperti judul seperti ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri memakai kata model ditambah jenis padahal memiliki makna yang mendekati sama berat di page one
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya adalah Long Dress Muslim dan juga Model Baju Batik tapi penggabungan yang tidak cocok dan membuat kesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Usahakan panjang title, tidak lebih dari 71 karakter termasuk spasi. Batasan ini tidak harus alasannya melihat dari jumlah pixel yang dimiliki tiap karakter.
Seperti contoh judul di atas, seringkali ada yang kesulitan ketika menyusun title konten sebab jika dibikin sesuai keyword yang dibidik, akan terkesan tidak pas dan kaku saat dibaca. Tapi jika dibuat menjadi judul yang luwes dan mengundang klik, justru keywordnya yang tidak dapat disisipkan.
Solusi untuk hal itu.
Tidak sulit jika kamu pemakai wordpress, gunakan plugin All in One SEO pack atau semisalnya yang mempunyai manfaat untuk me-rewrite judul artikel. Jadi, Anda memiliki 2 judul untuk 1 konten. 1 judul untuk pembaca (pengunjung), 1 judul untuk mempermudah pencarian.
Usahakan jumlah karakter dalam judul yang dipilih untuk search engine maksimal 60 huruf, bertujuan agar tidak terpotong pada pencarian google.
Kabar terbaru, Google membatasi Title tag di SERP hanya 600px, untuk jumlah karakter mulai dari penggunaan huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Usahakan juga title untuk search engine ini tetap enak dilihat karena nantinya pengunjung dari pencarian biasanya melihat judul dan deskripsi artikel Anda / (snippet) pada mesin pencari sebelum masuk ke blog.

Kalau judul kamu kaku dan kurang nyaman dibaca hasilnya akan mengurangi CTR di Pencarian dan Google jadi berfikir, “ini blog di page one nyatanya kok tidak menarik, ada kemungkinan artikelnya fake.
Contoh mudahnya adalah situs AGC (auto generated content).
Kenapa mereka jarang mendominasi SERP, terlebih untuk keyword-keyword potensial ? Terjadi salah satunya dikarenakan judul dan deskripsi di snippet milik mereka tidak menarik pembaca dan tidak mengundang klik.
AGC menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang tidak ditemukan dan biasanya tidak ada lawannya.
Pakar Seo mengeluarkan statement semakin banyak kata kata dalam artikel maka semakin kuat juga rangking di pencarian google.
Anggapan ini bisa benar, dapat juga salah. Lagi-lagi balik ke pembahasan di awal, melihat dari pengalaman pengguna.
Jika kamu bisa membuat artikel yang memiliki banyak kata dengan tetap mengistimewakan pengalaman pengguna hasilnya {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih seo friendly. Namun kalau kamu bersikeras menulis tulisan dengan banyak kata cuma untuk memenuhi poin SEO (dengan isi artikel acak-acakan dan tidak jelas arahnya) saya rasa cara kamu tersebut kurang efisien.
Yang dimaksud yaitu tulisan yang tidak hanya panjang , namun juga membahas topik secara lengkap dan menyeluruh.
Dalam istilah kerennya sering dinamai dengan istilah in-depth content.
Analisa Backlinko.com terhadap 1 juta pencarian pada Google belum lama ini mendapati bahwasanya rata-rata kata dalam artikel di halaman 1 SERP yaitu 1.890 kata.
note : Hindari berputar putar pada topik yang tidak bermanfaat hanya untuk meningkatkan banyaknya kata. Malah, sedapat mungkin pakai kalimat yang simpel dan tidak bertele-tele, agar tema yang anda ulas dapat lebih mengena dan memuaskan pembaca.
Pengertian Internal linking yaitu link {dalam artikel antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Penentuan internal linking tidak ada ketentuan baku karena ini juga berhubungan dengan pengalaman pengguna.{Jika kamu merasa 10 internal link per post tidak membuat lelah mata pembaca kalian sebaiknya buat saja.

Kalau ada yang mengatakan internal link tidak boleh lebih dari 3-5 link per post maka jangan dengarkan, Karena memang dulu dianggap spam oleh google.
Taruhlah Wikipedia sebagai contohnya, berapa interlink mereka per postingan ? Ngga terhitung.
Apakah situs itu terkena Google ? Tentu tidak.
Bermanfaat untuk meningkatkan pengalaman pengguna, internal linking juga akan memperkuat antara halaman dan halaman yang lain dari sisi SEO.
Kekuatan dari internal link, kalau salah satu halaman mendapat satu backlink, akan bertambah 85% kekuatan dari backlink itu akan mengalir dan terbagi-bagi ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman tersebut istilah Seonya disebut dengan linkjuice.
Newbie biasanya takut memasukkan external linking. Karena khawatir Serp webnya jatuh jika membuat link keluar akibatnya tidak sedikit yang memakai link nofollow ketika melakukan external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat saya, selama external link sobat untuk situs terpercaya yang sesuai dengan topik konten, maka memberi dofollow link tidak memberi efek jelek ke web kawan. Pengaruhnya, Google akan menganggap situs kamu sebagai web yang terpercaya karena memakai rujukan blog yang sudah di percaya.

External link ke situs yang sesuai dengan isi ulasan juga membangun kepercayaan user untuk memperoleh sumber-sumber referensi lain yang akurat.
Tips :
Ketika melakukan link keluar, gunakan rel dofollow untuk web-web authority yang relevan dengan ulasan, dan pakai attribut nofollow untuk web-web affiliate (kalau anda menjual produk/jasa).
Yang dimaksud dengan Keyword density yaitu {seringnya|intensitas tampilnya keyword dalam satu tulisan.
Kalau dulu dijaman sebelum Google Panda tidak sedikit pakar Seo yang menyarankan di sekitar 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini langkah amannya kalian tidak harus terlalu memusingkan masalah itu. Keyword density memang cukup berpengaruh, namun algoritma milik Google sudah cukup cerdas untuk mempertimbangkan kualitas untuk suatu tulisan.
sobat malah harus berhati-hati kalau seringnya keyword density over, karena dapat dianggap sebagai keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel kalian bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kalian optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kawan.
Walaupun tidak sama persis pengertiannya, LSI dapat dikatakan hampir sama dengan persamaan kata atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan keyword utama).
Penjelasannya adalah
Sebagai Contoh, sobat sedang membuat trik tentang cara membuat artikel yang SEO friendly, maka sobat bisa menambahkan istilah-istilah mempunyai maksud yang sama dengan hal itu seperti bakso mempunyai arti kata serupa dengan daging sapi bulat. Atau dijadikan menjadi istimewa dengan bakso setan kesimpulannya dari judul misal cara membuat bakso kamu bisa menyisipkan dalam kontenmu arti yang serupa dari bakso itu memakai kata yang lebih beragam misalnya pada contoh.

Serupa di atas, jika sobat menembak keyword “baju muslim”, maka sebaiknya jika sobat bisa memasukkan istilah seperti busana muslim, baju gamis, abaya ke dalam artikel sobat. sobat juga bisa menambahkan kata yang berkaitan seperti model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Untuk mencari keyword-keyword LSI kawan dapat memakai Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (khusus wordpress) yang memang mempunyai fitur ini, seperti SEOpressor.
Sederhana namun salah satu teknik ampuh yang kadang disalahgunakan.
Memakai bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) keyword fungsinya untuk membantu search engine mengenali keyword yang paling menonjol di artikel kita.
Tapi yang terjadi, penulis yang memakainya dengan melampaui batas dan mengaplikasikannya hanya pada kata yang di bidik saja.
Terkadang bisa sedikit membantu dari segi pencarian keyword, tapi dari sisi user experience, sangat jelek. Artikel dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas bisa menjadikan pembaca silau dan langsung pergi karena konten yang dibaca kelihatan tidak profesional.
Gunakan Bold, Italic dan Underline sewajarnya saja.
Memang sering digunakan untuk memperkuat keyword, gunakan bold sekali saja. Untuk italic seringnya dipakai pada kata asing, sedangkan underline untuk istilah atau note yang bermanfaat. kalian dapat mengimprovisasi pemakaian fitur ini dengan tetap mementingkan segi pengalaman pengguna.
Komponen heading h1, h2 & h3 dipakai guna menuliskan pokok terpenting pada suatu halaman website.
Di bagian postingan default wordpress atau template default blogspot komponen h1 seringnya digunakan untuk Judul postingan, H2 untuk kalimat penting dalam postingan dan h3 dipakai untuk penjelasan inti bahasan tulisan h2.
Perhatikan contoh di bawah ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
cukup tahu: Pemakaian h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman konten. Tapi pemakaian h1 usahakan cuma 1x saja karena h1 merupakan gagasan utama suatu artikel.
Memang berbeda dengan Judul artikel, permalink yang bagus bukan yang banyak variasi keyword, namun yang tidak sulit dibaca oleh mesin pencari apa yang menjadi topik utama artikel itu.
Misal :
Judul : Cara Unik menulis artikel nangkring di Pejwan
Permalink asli : /cara-keren-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Pada poin ini banyak yang tidak memperhatikan. Menggunakan url tanpa mengubahnya sama sekali dengan harapan lebih banyak keyword yang masuk.
Memang url panjang, bisa mendapat lebih banyak keyword yang dibidik, tapi keyword utama malah tidak bisa masuk pencarian.
Matt Cutts engineer Google dalam interviewnya dengan Stephan Spencer juga menyarankan untuk menggunakan tidak lebih dari 3 – 5 kata di permalink.
Lazimnya, permalink termasuk dengan url domain sebaiknya kurang dari 90 karakter.
Menggunakan keyword utama di kalimat awal agar lebih gampang ditemukan google umumnya membuat artikel kurang indah.
Untuk mengakalinya, kamu bisa memasukkan keyword kawan di meta deskripsi untuk pengguna wp dapat memakai plugin Platinum SEO Pack. Meta deskripsi yang kamu tulis nantinya menjadi snippet pada search engine.
Peletakan keyword di meta deskripsi, sobat dapat lebih bebas dan enak dibaca pengunjung dalam membuat artikel untuk user {khusunya|terutama] pada paragraf pertama.

Penting sekali memilih kata yang menarik dalam meta deskripsi terlebih hanya dibaca search engine ketika mendatangi situs anda, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan user saat googling di mesin pencarian, jadi pilih kalimat yang ada di meta deskripsi ini sesuai judul dan mengundang klik, tidak cuma sekedar di jejali dengan keyword-keyword dan LSI nya.
Google menentukan penggunaan meta deskripsi sekitar 160 kata, jadi buatlah sebaik mungkin meta deskripsi kawan sesuai batasan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong di pencarian|karena jika lebih dari maka deskripsi kawan akan terpotong.
Tips:
Agar dikonversi menjadi klik dan membuat klik di SERP, sobat bisa berkreasi pada meta deskripsi yang menarik minat orang.
Misalnya dengan tanda titik-titik pada akhir deskripsi agar calon pengunjung menjadi tergoda untuk mengeklik dan membaca tulisan kita.
Google tidak bisa membaca file gambar , jadi pemakaian attribut alt diperlukan untuk memperjelas isi file gambar ke robot yang melakukan indeking di tulisan tersebut.
Perlu digarisbawahi disini, yang dibaca oleh Google adalah attribut alt, bukan title ataupun nama file gambar.
Biasanya, attribut Alternative text diisi dengan keyword bidikan.
Tips:
Jika sobat menggunakan image berasal dari Google, jangan lupa untuk mengganti title file seringnya memakai extensi .jpg, .png atau .jpeg bertujuan agar file image kawan tidak duplikat dengan image yang kalian download itu. Kalau perlu, kawan juga dapat merename meta-data dan melakukan sedikit sayatan gambar supaya file gambar itu seperti “baru dan unik” pada pencarian Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih biasanya mempunyai kualitas yang lebih bagus di bot google. Usahakan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Jangan lupa susutkan file jika dirasa terlalu membuat lola web .
Tambah menarik informasi yang kawan ulas, semakin mantap peluang Google mendeteksi tulisan kalian menjadikannya konten yang mantap di pejwan.
Penjelasan dari Quicksprout.com, tulisan diisi gambar yang pas dibaca 94% lebih {lama|banyak|menarik| timbang konten tanpa image yang cocok.
Selain itu, dikutip dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan membaca tulisan visual dibanding tulisan adalah layaknya sepersepuluh detik dengan satu menit.
Poin terakhir artikel cara menulis artikel SEO friendly adalah variasi keyword. Sedikit berbeda dengan keyword density dan LSI, yang kita maksud dengan inovasi keyword yaitu pemakaian keyword utama secara terpisah pada satu artikel.
Inonasi Keyword ini membuat tulisan sobat menjadi lebih hidup dan tidak membingungkan. Coba pikir dengan pembuatan artikel yang membuat keyword berulang ulang.
Membuat artikel adalah hal yang menjadikan internet marketer merasa terbebani, namun dengan memakai tool yang keren ini sobat dapat membuat ribuan artikel bukan copas dan mantap bertahan menempati page one. Seperti pada tulisan yang saya posting ini, kita mengutip tulisan rohadirigh.com lalu kita buat menjadi unik menggunakan alat keren ini.
Namun untuk membelinya kawan kudu membeli lisensi pertahun. Tetapi hal ini akan segera lunas saat sobat menciptakan konten dengan sekali tekan bisa mencapai 4000 konten unik. Kelebihannya telah otomatis terjadwal pada satu waktu itu.
Menggunakan plugin yang dapat digunakan di wordpres kemudian bisa di pindah ke blogspot contohnya yang kita lakukan pada postingan ini. Kalau kamu berminat silahkan masuk pada website resminya daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Sebab dengan menjadi sebagai anggota saja telah banyak trik gratis yang dibimbing. Contohnya trik "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Menulis postingan yang SEO friendly untuk mencari visitor itu wajar, karena dapat meningkatkan trafik pengunjung ke blog anda. Tapi jangan memakai cara optimasi on-page konten kawan hanya untuk kepentingan SEO.
Sekarang ini algoritma google sudah semakin modern, apalagi mesin pencari Google dengan berbagai algoritma baru mulai dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Buatlah konten yang memberikan value (berguna), mengutamakan user experience dan diimbangi dengan elemen-elemen on-page SEO seperti yang kami sebutkan di atas, kemudian disertai dengan dukungan backlink guna optimasi off-page, biasanya konten kamu bisa merajai page one.
Seringkali tulisan yang ditemukan di pencarian juga telah outdated, tetapi karena masih merajai di page one tetap digunakan. Hal ini biasanya karena perbedaan algoritma yang digunakan google untuk crawl artikel yang baru dibuat
Dikeluarkan ahli Seo, di bawah ini merupakan cara menulis artikel yang pasti bisa menjadi raja di page one dengan algoritma paling update google.
Related
1. Utamakan User Experience
User experience atau pengalaman pengguna.
Titik ini kita masukkan dalam poin dasar karena kita anggap sebagai elemen paling penting dalam penulisan artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang mempengaruhi tulisan ini juga banyak bersinggungan user experience atau lebih mudah dibilang UX.

Kenapa user experience ?
Mungkin kawan dapat menciptakan backlink atau tulisan yang klikable namun,, user experience tidak mungkin dibuat buat sebab selain kendali kamu selaku pemilik web. Jadi, tidak salah jika UX menjadi salah satu pertimbangan paling mendasar yang dipakai Google untuk mengurangi penguasaan ranking di halaman mesin pencari google.
Pengertian dari pengalaman pengguna di sini yaitu aktivitas dan respon pembaca saat mereka surfing website kita. Dilihat dari waktu yang dibutuhkan untuk membaca, respon terhadap artikel yang di klik, berapa halaman yang mereka buka, komponen situs mana yang pengunjung klik, dan sebagainya.
Simpelnya, semakin lama dan betah mereka di website, maka makin menarik isi dari web itu.
Meski soal ini masih dijadikan bahan perdebatan, tapi banyak yang meyakini bahwa Google dapat melacak hampir semua kegiatan browsing kita, walaupun tidak memakai properti google misalnya Google analytic, Google toolbar ataupun Google chrome.
Temuan dari seorang member Blackhatword dengan nama John Limbocker yang membahas cara Google menggunakan user experience sebagai salah satu alasan perankingan situs.
Jadi se-expert apapun cara pembuatan tulisan SEO Anda, jika tidak mendengarkan user experience maka kemungkinan besar hasilnya menurun.
Kriteria pengalaman pengguna itu apa? Banyak ragamnya.
Tulisan yang dibuat dengan apik adalah salah satunya.
Hal lain yang mempengaruhi pengalaman pengguna diantaranya yaitu :
- Template yang ok untuk pengguna
- Lokasi iklan yang tepat
- Navigasi yang mudah
- Ukuran dan jenis huruf yang readable kalau perlu yang sudah mendukung retina
- Penulisan yang benar
- Interaksi yang baik (komentar, diskusi, share, dsb)
- Data yang minimal
Template yang Responsive
Inti dari UX yaitu, membuat konten dan website yang bermutu dengan menempatkan pengunjung sebagai raja.
2. Jangan Lupakan Keyword di Judul Tulisen
Memasukkan keyword kudu dimasukkan jika Kamu ingin terasa ringan masuk dalam page one. Karena judul (title) adalah hal pertama yang di crawl Google untuk memperoleh pencarian suatu tulisan.
Tidak menyisipkan keyword utama di title itu artinya menyuruh Google untuk mencari tahu tema postingan Anda.
Peletakan keyword yang paling mudah terbaca google pada title adalah yang kata pertama. Kian ke kiri makin Seo Friendly.
Tapi hal ini bukan suatu keharusan sebab menyesuaikan juga dengan semua title agar tetap enak dibaca dan konversi menjadi klik.
Jangan sampai cuma karena ingin lebih masuk di Page one, judul artikel kamu malah jadi hambar dan tidak readable.

Fenomena yang sering terjadi di blog lokal, mudah ditemukan yang justru mengorbankan user (pembaca) cuma untuk fokus keyword-keyword berat di dalam title artikel.
Seperti judul seperti ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri memakai kata model ditambah jenis padahal memiliki makna yang mendekati sama berat di page one
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya adalah Long Dress Muslim dan juga Model Baju Batik tapi penggabungan yang tidak cocok dan membuat kesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Cara membuat title yang baik
Usahakan panjang title, tidak lebih dari 71 karakter termasuk spasi. Batasan ini tidak harus alasannya melihat dari jumlah pixel yang dimiliki tiap karakter.
3. Gunakan Title yang Merangsang Pengunjung
Seperti contoh judul di atas, seringkali ada yang kesulitan ketika menyusun title konten sebab jika dibikin sesuai keyword yang dibidik, akan terkesan tidak pas dan kaku saat dibaca. Tapi jika dibuat menjadi judul yang luwes dan mengundang klik, justru keywordnya yang tidak dapat disisipkan.
Solusi untuk hal itu.
Tidak sulit jika kamu pemakai wordpress, gunakan plugin All in One SEO pack atau semisalnya yang mempunyai manfaat untuk me-rewrite judul artikel. Jadi, Anda memiliki 2 judul untuk 1 konten. 1 judul untuk pembaca (pengunjung), 1 judul untuk mempermudah pencarian.
Usahakan jumlah karakter dalam judul yang dipilih untuk search engine maksimal 60 huruf, bertujuan agar tidak terpotong pada pencarian google.
Kabar terbaru, Google membatasi Title tag di SERP hanya 600px, untuk jumlah karakter mulai dari penggunaan huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Usahakan juga title untuk search engine ini tetap enak dilihat karena nantinya pengunjung dari pencarian biasanya melihat judul dan deskripsi artikel Anda / (snippet) pada mesin pencari sebelum masuk ke blog.

Kalau judul kamu kaku dan kurang nyaman dibaca hasilnya akan mengurangi CTR di Pencarian dan Google jadi berfikir, “ini blog di page one nyatanya kok tidak menarik, ada kemungkinan artikelnya fake.
Contoh mudahnya adalah situs AGC (auto generated content).
Kenapa mereka jarang mendominasi SERP, terlebih untuk keyword-keyword potensial ? Terjadi salah satunya dikarenakan judul dan deskripsi di snippet milik mereka tidak menarik pembaca dan tidak mengundang klik.
AGC menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang tidak ditemukan dan biasanya tidak ada lawannya.
4. Tulis Artikel Panjang & Dalam
Pakar Seo mengeluarkan statement semakin banyak kata kata dalam artikel maka semakin kuat juga rangking di pencarian google.
Anggapan ini bisa benar, dapat juga salah. Lagi-lagi balik ke pembahasan di awal, melihat dari pengalaman pengguna.
Jika kamu bisa membuat artikel yang memiliki banyak kata dengan tetap mengistimewakan pengalaman pengguna hasilnya {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih seo friendly. Namun kalau kamu bersikeras menulis tulisan dengan banyak kata cuma untuk memenuhi poin SEO (dengan isi artikel acak-acakan dan tidak jelas arahnya) saya rasa cara kamu tersebut kurang efisien.
Apa di maksud dengan tulisan panjang dan dalam ?
Yang dimaksud yaitu tulisan yang tidak hanya panjang , namun juga membahas topik secara lengkap dan menyeluruh.
Dalam istilah kerennya sering dinamai dengan istilah in-depth content.
Analisa Backlinko.com terhadap 1 juta pencarian pada Google belum lama ini mendapati bahwasanya rata-rata kata dalam artikel di halaman 1 SERP yaitu 1.890 kata.
note : Hindari berputar putar pada topik yang tidak bermanfaat hanya untuk meningkatkan banyaknya kata. Malah, sedapat mungkin pakai kalimat yang simpel dan tidak bertele-tele, agar tema yang anda ulas dapat lebih mengena dan memuaskan pembaca.
5. Pakai Internal Linking dalam postingan
Pengertian Internal linking yaitu link {dalam artikel antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Bagaimana penentuan internal link untuk tiap postingan ?
Penentuan internal linking tidak ada ketentuan baku karena ini juga berhubungan dengan pengalaman pengguna.{Jika kamu merasa 10 internal link per post tidak membuat lelah mata pembaca kalian sebaiknya buat saja.

Kalau ada yang mengatakan internal link tidak boleh lebih dari 3-5 link per post maka jangan dengarkan, Karena memang dulu dianggap spam oleh google.
Taruhlah Wikipedia sebagai contohnya, berapa interlink mereka per postingan ? Ngga terhitung.
Apakah situs itu terkena Google ? Tentu tidak.
Bermanfaat untuk meningkatkan pengalaman pengguna, internal linking juga akan memperkuat antara halaman dan halaman yang lain dari sisi SEO.
Kekuatan dari internal link, kalau salah satu halaman mendapat satu backlink, akan bertambah 85% kekuatan dari backlink itu akan mengalir dan terbagi-bagi ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman tersebut istilah Seonya disebut dengan linkjuice.
6. Memberi Link Keluar ke Situs besar yang Relevan
Newbie biasanya takut memasukkan external linking. Karena khawatir Serp webnya jatuh jika membuat link keluar akibatnya tidak sedikit yang memakai link nofollow ketika melakukan external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat saya, selama external link sobat untuk situs terpercaya yang sesuai dengan topik konten, maka memberi dofollow link tidak memberi efek jelek ke web kawan. Pengaruhnya, Google akan menganggap situs kamu sebagai web yang terpercaya karena memakai rujukan blog yang sudah di percaya.

External link ke situs yang sesuai dengan isi ulasan juga membangun kepercayaan user untuk memperoleh sumber-sumber referensi lain yang akurat.
Tips :
Ketika melakukan link keluar, gunakan rel dofollow untuk web-web authority yang relevan dengan ulasan, dan pakai attribut nofollow untuk web-web affiliate (kalau anda menjual produk/jasa).
7. Hitung Keyword Density
Yang dimaksud dengan Keyword density yaitu {seringnya|intensitas tampilnya keyword dalam satu tulisan.
Berapa keyword density yang tepat untuk konten yang SEO friendly ?
Kalau dulu dijaman sebelum Google Panda tidak sedikit pakar Seo yang menyarankan di sekitar 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini langkah amannya kalian tidak harus terlalu memusingkan masalah itu. Keyword density memang cukup berpengaruh, namun algoritma milik Google sudah cukup cerdas untuk mempertimbangkan kualitas untuk suatu tulisan.
sobat malah harus berhati-hati kalau seringnya keyword density over, karena dapat dianggap sebagai keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel kalian bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kalian optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kawan.
8. Gunakan Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords
Walaupun tidak sama persis pengertiannya, LSI dapat dikatakan hampir sama dengan persamaan kata atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan keyword utama).
Penjelasannya adalah
Sebagai Contoh, sobat sedang membuat trik tentang cara membuat artikel yang SEO friendly, maka sobat bisa menambahkan istilah-istilah mempunyai maksud yang sama dengan hal itu seperti bakso mempunyai arti kata serupa dengan daging sapi bulat. Atau dijadikan menjadi istimewa dengan bakso setan kesimpulannya dari judul misal cara membuat bakso kamu bisa menyisipkan dalam kontenmu arti yang serupa dari bakso itu memakai kata yang lebih beragam misalnya pada contoh.

Serupa di atas, jika sobat menembak keyword “baju muslim”, maka sebaiknya jika sobat bisa memasukkan istilah seperti busana muslim, baju gamis, abaya ke dalam artikel sobat. sobat juga bisa menambahkan kata yang berkaitan seperti model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Untuk mencari keyword-keyword LSI kawan dapat memakai Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (khusus wordpress) yang memang mempunyai fitur ini, seperti SEOpressor.
9. Kurangi Penggunaan Bold, Italic, Underline
Sederhana namun salah satu teknik ampuh yang kadang disalahgunakan.
Memakai bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) keyword fungsinya untuk membantu search engine mengenali keyword yang paling menonjol di artikel kita.
Tapi yang terjadi, penulis yang memakainya dengan melampaui batas dan mengaplikasikannya hanya pada kata yang di bidik saja.
Terkadang bisa sedikit membantu dari segi pencarian keyword, tapi dari sisi user experience, sangat jelek. Artikel dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas bisa menjadikan pembaca silau dan langsung pergi karena konten yang dibaca kelihatan tidak profesional.
Gunakan Bold, Italic dan Underline sewajarnya saja.
Memang sering digunakan untuk memperkuat keyword, gunakan bold sekali saja. Untuk italic seringnya dipakai pada kata asing, sedangkan underline untuk istilah atau note yang bermanfaat. kalian dapat mengimprovisasi pemakaian fitur ini dengan tetap mementingkan segi pengalaman pengguna.
10. Pakailah Elemen h1, h2 & h3
Komponen heading h1, h2 & h3 dipakai guna menuliskan pokok terpenting pada suatu halaman website.
Di bagian postingan default wordpress atau template default blogspot komponen h1 seringnya digunakan untuk Judul postingan, H2 untuk kalimat penting dalam postingan dan h3 dipakai untuk penjelasan inti bahasan tulisan h2.
Perhatikan contoh di bawah ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
cukup tahu: Pemakaian h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman konten. Tapi pemakaian h1 usahakan cuma 1x saja karena h1 merupakan gagasan utama suatu artikel.
11. Gunakan URL singkat dan Mengandung Keyword Target
Memang berbeda dengan Judul artikel, permalink yang bagus bukan yang banyak variasi keyword, namun yang tidak sulit dibaca oleh mesin pencari apa yang menjadi topik utama artikel itu.
Misal :
Judul : Cara Unik menulis artikel nangkring di Pejwan
Permalink asli : /cara-keren-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Pada poin ini banyak yang tidak memperhatikan. Menggunakan url tanpa mengubahnya sama sekali dengan harapan lebih banyak keyword yang masuk.
Memang url panjang, bisa mendapat lebih banyak keyword yang dibidik, tapi keyword utama malah tidak bisa masuk pencarian.
Matt Cutts engineer Google dalam interviewnya dengan Stephan Spencer juga menyarankan untuk menggunakan tidak lebih dari 3 – 5 kata di permalink.
Lazimnya, permalink termasuk dengan url domain sebaiknya kurang dari 90 karakter.
12. Optimasi Meta Deskripsi
Menggunakan keyword utama di kalimat awal agar lebih gampang ditemukan google umumnya membuat artikel kurang indah.
Untuk mengakalinya, kamu bisa memasukkan keyword kawan di meta deskripsi untuk pengguna wp dapat memakai plugin Platinum SEO Pack. Meta deskripsi yang kamu tulis nantinya menjadi snippet pada search engine.
Peletakan keyword di meta deskripsi, sobat dapat lebih bebas dan enak dibaca pengunjung dalam membuat artikel untuk user {khusunya|terutama] pada paragraf pertama.

Penting sekali memilih kata yang menarik dalam meta deskripsi terlebih hanya dibaca search engine ketika mendatangi situs anda, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan user saat googling di mesin pencarian, jadi pilih kalimat yang ada di meta deskripsi ini sesuai judul dan mengundang klik, tidak cuma sekedar di jejali dengan keyword-keyword dan LSI nya.
Google menentukan penggunaan meta deskripsi sekitar 160 kata, jadi buatlah sebaik mungkin meta deskripsi kawan sesuai batasan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong di pencarian|karena jika lebih dari maka deskripsi kawan akan terpotong.
Tips:
Agar dikonversi menjadi klik dan membuat klik di SERP, sobat bisa berkreasi pada meta deskripsi yang menarik minat orang.
Misalnya dengan tanda titik-titik pada akhir deskripsi agar calon pengunjung menjadi tergoda untuk mengeklik dan membaca tulisan kita.
13. Masukkan Attribut Alt di Gambar
Google tidak bisa membaca file gambar , jadi pemakaian attribut alt diperlukan untuk memperjelas isi file gambar ke robot yang melakukan indeking di tulisan tersebut.
Perlu digarisbawahi disini, yang dibaca oleh Google adalah attribut alt, bukan title ataupun nama file gambar.
Biasanya, attribut Alternative text diisi dengan keyword bidikan.
Tips:
Jika sobat menggunakan image berasal dari Google, jangan lupa untuk mengganti title file seringnya memakai extensi .jpg, .png atau .jpeg bertujuan agar file image kawan tidak duplikat dengan image yang kalian download itu. Kalau perlu, kawan juga dapat merename meta-data dan melakukan sedikit sayatan gambar supaya file gambar itu seperti “baru dan unik” pada pencarian Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih biasanya mempunyai kualitas yang lebih bagus di bot google. Usahakan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Jangan lupa susutkan file jika dirasa terlalu membuat lola web .
14. Pengunaan Ilustrasi ke dalam konten seperti gambar, Video atau yang sejenis
Tambah menarik informasi yang kawan ulas, semakin mantap peluang Google mendeteksi tulisan kalian menjadikannya konten yang mantap di pejwan.
Penjelasan dari Quicksprout.com, tulisan diisi gambar yang pas dibaca 94% lebih {lama|banyak|menarik| timbang konten tanpa image yang cocok.
Selain itu, dikutip dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan membaca tulisan visual dibanding tulisan adalah layaknya sepersepuluh detik dengan satu menit.
15. Pakailah Variasi Keyword
Poin terakhir artikel cara menulis artikel SEO friendly adalah variasi keyword. Sedikit berbeda dengan keyword density dan LSI, yang kita maksud dengan inovasi keyword yaitu pemakaian keyword utama secara terpisah pada satu artikel.
Inonasi Keyword ini membuat tulisan sobat menjadi lebih hidup dan tidak membingungkan. Coba pikir dengan pembuatan artikel yang membuat keyword berulang ulang.
16. Pakailah alat creator konten yang tidak ketinggalan
Membuat artikel adalah hal yang menjadikan internet marketer merasa terbebani, namun dengan memakai tool yang keren ini sobat dapat membuat ribuan artikel bukan copas dan mantap bertahan menempati page one. Seperti pada tulisan yang saya posting ini, kita mengutip tulisan rohadirigh.com lalu kita buat menjadi unik menggunakan alat keren ini.
Namun untuk membelinya kawan kudu membeli lisensi pertahun. Tetapi hal ini akan segera lunas saat sobat menciptakan konten dengan sekali tekan bisa mencapai 4000 konten unik. Kelebihannya telah otomatis terjadwal pada satu waktu itu.
Menggunakan plugin yang dapat digunakan di wordpres kemudian bisa di pindah ke blogspot contohnya yang kita lakukan pada postingan ini. Kalau kamu berminat silahkan masuk pada website resminya daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Sebab dengan menjadi sebagai anggota saja telah banyak trik gratis yang dibimbing. Contohnya trik "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Menulis postingan yang SEO friendly untuk mencari visitor itu wajar, karena dapat meningkatkan trafik pengunjung ke blog anda. Tapi jangan memakai cara optimasi on-page konten kawan hanya untuk kepentingan SEO.
Sekarang ini algoritma google sudah semakin modern, apalagi mesin pencari Google dengan berbagai algoritma baru mulai dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Buatlah konten yang memberikan value (berguna), mengutamakan user experience dan diimbangi dengan elemen-elemen on-page SEO seperti yang kami sebutkan di atas, kemudian disertai dengan dukungan backlink guna optimasi off-page, biasanya konten kamu bisa merajai page one.
0 Response to "9 Trik Membuat Artikel Yang SEO Friendly"
Catat Ulasan