Tips dan Panduan Membuat Artikel Yang Baik
Ahad, 27 Januari 2019
Add Comment
Teknik penulisan artikel banyak tersedia di google. Mudah ditemukan orang berbagi trik penulisan artikel yang baik. Seringnya ditulis berdasarkan pengalaman pribadi tidak sedikit juga yang cuma copy paste.
Tidak sedikit tulisan yang dibagikan juga telah kadaluarsa, tetapi karena masih nongkrong di pejwan masih dipakai. Banyak hal yang menjadikannya kadaluarsa perbedaan algoritma yang dipakai google untuk crawl artikel yang baru diposting
Dari ahli Seo, di bawah ini merupakan tips menulis artikel yang pasti bisa masuk page one dengan algoritma paling update google.
User experience atau pengalaman pengguna.
Titik ini admin tuliskan dalam poin paling penting karena admin pastikan sebagai bagian paling mendasar dalam penulisan artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang ada ditulisan ini juga banyak bersinggungan user experience atau biasa disebut UX.
Tentu sangat susah dimanipulasi.
Mungkin kamu bisa menciptakan backlink atau judul yang klikable tapi,, user experience sangat susah dibuat buat sebab selain kontrol kita selaku pemilik web. So, tidak salah jika UX menjadi salah satu faktor paling mendasar yang menjadi patokan Google untuk meminimalisir penguasaan ranking di search engine milik google.
Pengertian dari pengalaman pengguna di sini yaitu kegiatan dan respon pembaca ketika mereka menjelajahi website kita. Mulai dari waktu yang diperlukan untuk membaca, respon untuk tulisan yang di klik, berapa halaman yang pembaca suka, bagian-bagian blog mana yang pengunjung klik, dan bermacam macam interaksi lainnya.
Gampangnya, semakin lama dan betah mereka di blog milikmu, itu artinya makin berkualitas isi dari web tersebut.
Walaupun masih menjadi perdebatan, tapi sebagian orang berasumsi bahwa Google bisa melacak hampir semua aktivitas browsing user, meski tidak menggunakan produk google seperti Google analytic, Google toolbar ataupun Google chrome.
Ramai dibicarakan dalam situs Blackhatword bernama John Limbocker yang diulas bagaimana Google memakai user experience menjadi salah satu faktor naiknya ranking situs.
Jadi se-expert apapun teknik menulis tulisan SEO Milikmu, jika tidak mementingkan pengalaman pengguna maka bisa jadi hasilnya menurun.
Apa saja yang tergolong ke dalam kategori pengalaman pengguna? Banyak ragamnya.
Konten yang berkualitas adalah diantaranya.
Faktor-faktor lain yang menjadi nilai pengalaman pengguna misalnya :
Kesimpulannya UX adalah, menyajikan konten dan website yang berkualitas dengan fokus pembaca sebagai raja.
Ini harus dilakukan kalau Anda ingin lebih mudah bersaing di SERP. Karena judul (title) adalah elemen pertama yang di crawl Google untuk memperoleh topik suatu tulisan.
Tidak menyisipkan keyword utama di judul sama saja dengan menyuruh Google untuk mencari tahu tema postingan Anda.
Memasukkan keyword yang paling tepat pada title yaitu yang kata pertama. Kian ke kiri makin baik.
Namun poin ini tidaklah suatu keharusan sebab penempatan juga dengan semua judul agar masih enak dibaca dan mengundang klik.
Memaksakan diri cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul artikel Anda malah jadi hambar dan susah dibaca.
Biasanya situs lokal, mudah ditemukan yang membuat kecewa user (pembaca) hanya untuk mengejar keyword-keyword utama masuk pada judul artikel.
Seperti judul dibawah ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri memakai kata model dan juga jenis padahal mempunyai arti yang mendekati sama sangat tidak jelas
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya adalah Long Dress Muslim dan juga Model Baju Batik namun nggak gitu juga kali membuat judulnya.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Usahakan panjang title, usahakan kurang dari 71 karakter termasuk spasi. Jumlah ini tidak harus sebenarnya kata pada pencarian agar tidak terpotong.
Seperti contoh judul di atas, seringkali ditemukan kesulitan dalam membuat judul artikel karena kalau dibikin sesuai keyword yang dibidik, bisa menjadi sulit terbaca dan kaku saat dibaca. Tapi kalau dibikin menjadi title yang luwes dan mengundang klik, malahan keywordnya yang tidak bisa masuk.
Trik membuat Judul yang Seo Friendly.
Mungkin kamu pemakai wordpress, instal plugin All in One SEO pack atau sejenisnya yang berfungsi untuk me-rewrite judul tulisan. Jadi, Kamu memiliki 2 judul untuk 1 postingan. 1 judul nyaman dinikmati pembaca (user), 1 judul untuk SEO.
Untuk jumlah huruf dalam judul yang dipilih untuk search engine usahakan tidak melebihi 60 huruf, bertujuan agar tidak menjadi titik titik pada halaman pencarian.
Update terbaru, Google membatasi Title tag di SERP hanya 600px, untuk total karakter tergantung penggunaan huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Pastikan juga judul untuk search engine ini masih nyaman dibaca sebab nantinya pembaca dari pencarian pasti melihat judul dan tulisan kecil di bawah judul untuk tulisan kamu / (snippet) pada search engine sebelum masuk ke blog.
Kalau judul kamu kaku dan kurang nyaman dibaca maka akan mengurangi keinginan klik artikel di Pencarian dan Google mungkin akan menyangka, “ini situs di pejwan tapi kok tidak menarik, ada kemungkinan artikelnya fake.
Misalnya yaitu website AGC (auto generated content).
Kenapa mereka jarang mendominasi pencarian, terlebih untuk keyword-keyword potensial ? Terjadi salah satunya diakibatkan judul dan catatan singkat di snippet mereka biasanya dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC yang masih baru menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang tidak ditemukan dan seringkali tidak ada lawannya.
Banyak yang mengeluarkan statement semakin banyak kata kata dalam artikel maka membuat baik juga peringkatnya di pencarian google.
Anggapan ini bisa benar, bisa juga salah. Fokus pada UX atau pengalaman pengguna menjadi pertimbangan utama.
Kalau kamu dapat menulis tulisan yang panjang dengan fokus mengutamakan pengunjung hasilnya {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih seo friendly. Tetapi jika Anda hanya berputar putar membuat artikel panjang cuma supaya memenuhi target SEO misalnya(diisi tulisan sembarang dan tidak jelas arahnya) kita rasa cara Anda itu kurang efisien.
Yang dimaksud yaitu artikel yang tidak cuma (banyak) jumlah kata-katanya, tetapi juga membahas topik secara lengkap dan menyeluruh.
Dalam istilah kerennya sering dinamai dengan istilah in-depth content.
Menurut riset dari Backlinko.com terhadap 1 juta keyword di Google belum lama ini menemukan bahwasanya rata-rata kata dalam artikel di halaman 1 pencarian yaitu 1.890 kata.
warning : Hindari menambahkan kata atau topik yang tidak memiliki arti hanya untuk tujuan mengejar banyaknya kata. Usahakan, sedapat mungkin pakai kalimat yang simpel dan tidak berputar putar, agar tema yang anda bahas bisa lebih luas dan lengkap.
Pengertian Internal linking yaitu link {dalam postingan yang kembali pada blog/website itu sendiri.
Berapa jumlah ideal internal link per artikelnya ?
Penentuan internal linking tidak ada ketentuan pasti karena ini juga berkaitan dengan user experience.{Jika kalian merasa 10 internal link per post tidak akan menyakiti mata pembaca anda maka silahkan saja.
Dulu memang ada yang berpendapat internal link sebaiknya tidak lebih melebihi 3-5 link tiap post maka biarkan saja, Karena memang dulu dianggap spam oleh google.
Bisa melihat Detik.com sebagai contohnya, jumlah interlink mereka per halamannya ? Banyak.
Apakah mereka di penalty Google ? Tentu tidak.
Bermanfaat untuk meningkatkan pengalaman pengguna, internal linking juga akan memperkuat antara halaman dan halaman yang lain dari sisi SEO.
Dengan internal link, kalau salah satu halaman mendapat satu backlink, maka 85% power dari backlink itu akan mengalir dan masuk ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman tersebut biasa dikenal dengan linkjuice.
Orang lama biasanya takut memasukkan external linking. Karena khawatir peringkat webnya jatuh kalau membuat link keluar maka banyak yang menggunakan link nofollow ketika melakukan external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat admin, selama external link kalian ke web-web authority yang sesuai dengan isi artikel, maka menyisipkan dofollow link tidak memberi efek buruk ke web sobat. Malah sebaliknya, Google mungkin melihat web sobat sebagai web yang bagus karena memakai rujukan blog yang memiliki nama baik.
External link yang ditujukan situs yang sesuai dengan isi artikel juga membantu pembaca untuk memperoleh sumber-sumber referensi lain yang terpercaya.
Tips :
Kesimpulannya untuk external link, gunakan rel dofollow khusus web-web authority yang relevan dengan bahasan, dan tentukan rel nofollow untuk web-web affiliate (persiapan anda merekomendasikan produk/jasa).
Pengertian Keyword density yaitu {seringnya|banyaknya tampilan keyword dalam satu konten.
Berapa keyword density yang ideal untuk artikel yang SEO friendly ?
Jika masa lampau dijaman sebelum Google Panda banyak yang memberi arahan kurang lebih 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini langkah amannya sobat tidak kudu terlalu bingung soal itu. Keyword density memang penting, tapi algoritma milik Google sudah cukup canggih untuk mendeteksi nilai dari sebuah artikel.
kamu malah harus berhati-hati jika seringnya keyword density terlalu banyak, sebab dapat dianggap sebagai keyword stuffing.
Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel kalian bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin anda optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kalian.
Walaupun berbeda pengertiannya, LSI bisa dikatakan mirip dengan persamaan kata atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan keyword utama).
Penjelasannya adalah
Umpamanya, kawan lagi membuat trik tentang tips menulis tulisan yang SEO friendly, maka kawan bisa memberi istilah-istilah yang memiliki arti mirip misalnya bakso mempunyai arti yang mirip dengan bola daging. Atau dijadikan menjadi istimewa dengan bakso setan walhasil dari judul misal cara memasak bakso kamu bisa menyisipkan dalam artikelmu arti yang merujuk pada judul menggunakan kata yang lain misalnya contoh di atas.
Contoh lagi jika kalian menuju keyword “baju muslim”, jadi sebaiknya jika kalian dapat memasukkan istilah seperti baju muslim, baju gamis, abaya ke dalam tulisan kawan. anda juga dapat menambahkan istilah-istilah yang berhubungan seperti model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Untuk mencari keyword-keyword LSI kamu bisa memakai Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (untuk wordpress) yang sudah support fitur ini, seperti SEOpressor.
Sederhana namun salah satu teknik ampuh yang sering tidak tepat.
Memakai bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) keyword bertujuan untuk mempermudah search engine mengidentifikasi kata-kata yang paling menonjol pada tulisan kamu.
Namun yang terjadi, pemilik website yang menggunakannya secara melampaui batas dan menerapkannya tidak mementingkan user experience.
Memang dapat sedikit membantu dari segi penguatan keyword, namun untuk segi user experience, membingungkan. Tulisan dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas bisa menjadikan visitor tidak suka dan langsung pergi akibat artikel yang dilihat aneh.
Gunakan Bold, Italic dan Underline pada tempatnya.
Kalaupun untuk menguatkan keyword, pakailah bold sekali saja. Untuk italic biasanya digunakan pada bahasa tidak baku, sedangkan underline untuk istilah atau catatan yang penting. kalian bisa membuat kejutan penggunakan fitur ini dengan tetap menomorsatukan sisi pengalaman pengguna.
Elemen heading h1, h2 & h3 digunakan untuk menentukan gagasan terpenting pada suatu halaman website.
Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot komponen h1 seringnya digunakan untuk Judul artikel, H2 untuk postingan dan h3 dipakai untuk penjelasan inti ulasan tulisan h2.
Lihatlah contoh di bawah ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
perlu tahu: Penggunaan h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman artikel. Tapi penggunaan h1 sebaiknya hanya 1x saja agar google mangindek tulisanmu dengan baik.
Sedikit berbeda dengan Judul artikel, permalink yang bagus tidak yang kaya inovasi keyword, namun yang tidak sulit dideteksi oleh search engine apa yang menjadi topik utama tulisan itu.
Contoh :
Title : Cara Unik menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-ampuh-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Banyak yang salah melakukannya. Menggunakan url tanpa mengubahnya sama sekali dengan harapan lebih banyak keyword yang didapat.
Memang url panjang, mungkin lebih beragam keyword yang dibidik, tapi keyword utama malah tidak bisa masuk pejwan.
Matt Cutts engineer Google mengemukakan pendapat dan juga memberi saran untuk memakai kira kira 3 – 5 kata pada permalink.
Lazimnya, permalink include dengan link domain sebaiknya tidak lebih dari 90 karakter.
Menyisipkan keyword utama di kalimat pertama agar lebih SEO friendly umumnya menjadikan artikel jadi agak kaku.
Agar lebih mudah, anda dapat menempatkan keyword kamu di meta deskripsi kalau pengguna wp dapat menggunakan plugin AIO SEO Pack. Meta deskripsi inilah yang nantinya menjadi snippet pada search engine.
Dengan menyisipkan keyword pada meta deskripsi, kalian bisa lebih leluasa dan nyaman dalam menulis konten untuk user {khusunya|terutama] pada kalimat pertama.
Perlu digarisbawahi bahwa walaupun meta deskripsi ini hanya ditampilkan pada pencarian ketika membuka blog sobat, meta deskripsi ini juga dilihat visitor saat googling pada mesin pencarian, jadi pilih kata yang kamu buat di meta deskripsi ini menjelaskan judul artikel dan mengundang klik, bukan hanya menjadi keyword-keyword dan LSI nya.
Google menentukan penggunaan meta deskripsi sekitar 160 karakter, jadi buatlah sebaik mungkin meta deskripsi kawan sesuai ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong saat ditampilkan|karena kalau melebihi 160 kata maka deskripsi anda akan terpotong.
Tips:
Agar dikonversi menjadi klik dan membuat klik di SERP, kawan dapat menciptakan meta deskripsi yang menarik minat orang.
Misalnya dengan tanda titik-titik pada akhir deskripsi agar calon visitor semakin tergoda untuk membuka dan mengunjungi konten yang sudah dibuat.
Google tidak dapat mengidentifikasi dengan baik file image, jadi pemakaian attribut alt sangat penting untuk menggambarkan isi file image pada robot yang bekerja indeking pada konten itu.
Harus diperhatikan, yang dibaca oleh Google adalah attribut alt, bukan judul maupun nama file image.
Seringnya, attribut Alternative text digunakan untuk memasukkan dengan keyword bidikan.
Tips:
Jika sobat memakai gambar berasal dari Google, terlebih dahulu merubah title file umumnya berekstensi .jpg, .png atau .jpeg bertujuan agar file image kamu tidak sama dengan image yang sobat unduh tersebut. Kalau bisa, kalian juga bisa merename meta-data dan ditambah sedikit editan image agar file gambar itu benar benar “baru dan unik” pada robot Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih umumnya memiliki kualitas yang lebih bagus di search engine. Pastikan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya kompresi file jika dirasa terlalu membuat lola web .
Semakin kaya informasi yang kawan ulas, tambah mantap kemungkinan Google mengindek konten anda menjadikannya artikel yang berkarakter.
Penjelasan dari Quicksprout.com, tulisan dengan disertai gambar yang relevan dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| timbang konten tanpa gambar yang cocok.
Tak hanya itu, dijelaskan dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan membaca tulisan visual dibanding tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dengan satu menit.
Poin terakhir artikel cara menulis artikel SEO friendly yaitu inovasi keyword. Gambarannya penggunaan keyword utama secara terpisah pada sekitar konten.
Inonasi Keyword ini menjadikan artikel sobat jadi lebih enak dibaca dan luwes. Bandingkan dengan pembuatan konten yang membuat keyword berulang ulang.
Menciptakan konten adalah hal yang membuat penulis konten merasa terbebani, tetapi dengan memakai tool yang keren ini kamu bisa menciptakan ribuan tulisan bukan copas dan mantap bertahan menempati page one. Seperti pada konten yang kita buat ini, saya menulis ulang tulisan rohadirigh.com lalu saya rubah semakin unik menggunakan alat canggih ini.
Namun untuk membelinya sobat harus memiliki lisensi setiap tahun. Namun hal ini akan segera lunas ketika kamu membuat tulisan dengan sekali klik bisa mencapai 4000 artikel unik. Kelebihannya telah otomatis dibuat jadwal pada satu waktu itu.
Menggunakan plugin yang dapat digunakan di wordpres lantas dapat di export ke blogspot contohnya yang kita buat pada konten ini. Jika sobat berminat silahkan masuk pada website resminya daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Sebab dengan menjadi sebagai member saja sudah memperoleh trik keren yang dibimbing. Contohnya trik "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)
Beli Tool (refferal saya)
Kesimpulan
Membuat artikel postingan yang SEO friendly untuk mencari perhatian mesin pencari itu hal yang biasa, sebab dapat meningkatkan penghasilan ke blog anda. Namun jangan memakai teknik-teknik optimasi on-page artikel kalian hanya agar mantap di SEO.
Pergantian algoritma google sudah semakin canggih, apalagi mesin pencari Google dengan berbagai hewan peliharaannya misalnya dari Panda, Penguin bahkan Hummingbird.
Tulislah konten yang meningkatkan value (berguna), meningkatkan user experience dan diimbangi dengan elemen-elemen on-page SEO misalnya yang saya sebutkan di atas, ditambah dengan dukungan backlink guna optimasi off-page, maka kemungkinan besar artikel anda dapat merajai page one.
Tidak sedikit tulisan yang dibagikan juga telah kadaluarsa, tetapi karena masih nongkrong di pejwan masih dipakai. Banyak hal yang menjadikannya kadaluarsa perbedaan algoritma yang dipakai google untuk crawl artikel yang baru diposting
Dari ahli Seo, di bawah ini merupakan tips menulis artikel yang pasti bisa masuk page one dengan algoritma paling update google.
1. Utamakan User Experience
User experience atau pengalaman pengguna.
Titik ini admin tuliskan dalam poin paling penting karena admin pastikan sebagai bagian paling mendasar dalam penulisan artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang ada ditulisan ini juga banyak bersinggungan user experience atau biasa disebut UX.
Kenapa user experience ?
Tentu sangat susah dimanipulasi.
Mungkin kamu bisa menciptakan backlink atau judul yang klikable tapi,, user experience sangat susah dibuat buat sebab selain kontrol kita selaku pemilik web. So, tidak salah jika UX menjadi salah satu faktor paling mendasar yang menjadi patokan Google untuk meminimalisir penguasaan ranking di search engine milik google.
Pengertian dari pengalaman pengguna di sini yaitu kegiatan dan respon pembaca ketika mereka menjelajahi website kita. Mulai dari waktu yang diperlukan untuk membaca, respon untuk tulisan yang di klik, berapa halaman yang pembaca suka, bagian-bagian blog mana yang pengunjung klik, dan bermacam macam interaksi lainnya.
Gampangnya, semakin lama dan betah mereka di blog milikmu, itu artinya makin berkualitas isi dari web tersebut.
Walaupun masih menjadi perdebatan, tapi sebagian orang berasumsi bahwa Google bisa melacak hampir semua aktivitas browsing user, meski tidak menggunakan produk google seperti Google analytic, Google toolbar ataupun Google chrome.
Ramai dibicarakan dalam situs Blackhatword bernama John Limbocker yang diulas bagaimana Google memakai user experience menjadi salah satu faktor naiknya ranking situs.
Jadi se-expert apapun teknik menulis tulisan SEO Milikmu, jika tidak mementingkan pengalaman pengguna maka bisa jadi hasilnya menurun.
Apa saja yang tergolong ke dalam kategori pengalaman pengguna? Banyak ragamnya.
Konten yang berkualitas adalah diantaranya.
Faktor-faktor lain yang menjadi nilai pengalaman pengguna misalnya :
- Desain Website / Blog yang profesional
- Lokasi iklan yang tidak membingungkan
- Navigasi yang mengena
- Ukuran dan jenis huruf yang readable kalau bisa yang sudah mendukung retina
- Penulisan yang benar
- Interaksi yang baik (komentar, diskusi, share, dsb)
- Memakai AMP
Responsive design
Kesimpulannya UX adalah, menyajikan konten dan website yang berkualitas dengan fokus pembaca sebagai raja.
2. Pakai Keyword pada Judul Tulisen
Ini harus dilakukan kalau Anda ingin lebih mudah bersaing di SERP. Karena judul (title) adalah elemen pertama yang di crawl Google untuk memperoleh topik suatu tulisan.
Tidak menyisipkan keyword utama di judul sama saja dengan menyuruh Google untuk mencari tahu tema postingan Anda.
Memasukkan keyword yang paling tepat pada title yaitu yang kata pertama. Kian ke kiri makin baik.
Namun poin ini tidaklah suatu keharusan sebab penempatan juga dengan semua judul agar masih enak dibaca dan mengundang klik.
Memaksakan diri cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul artikel Anda malah jadi hambar dan susah dibaca.
Biasanya situs lokal, mudah ditemukan yang membuat kecewa user (pembaca) hanya untuk mengejar keyword-keyword utama masuk pada judul artikel.
Seperti judul dibawah ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri memakai kata model dan juga jenis padahal mempunyai arti yang mendekati sama sangat tidak jelas
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya adalah Long Dress Muslim dan juga Model Baju Batik namun nggak gitu juga kali membuat judulnya.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Cara membuat title yang baik
Usahakan panjang title, usahakan kurang dari 71 karakter termasuk spasi. Jumlah ini tidak harus sebenarnya kata pada pencarian agar tidak terpotong.
3. Gunakan Title yang Clickbait
Seperti contoh judul di atas, seringkali ditemukan kesulitan dalam membuat judul artikel karena kalau dibikin sesuai keyword yang dibidik, bisa menjadi sulit terbaca dan kaku saat dibaca. Tapi kalau dibikin menjadi title yang luwes dan mengundang klik, malahan keywordnya yang tidak bisa masuk.
Trik membuat Judul yang Seo Friendly.
Mungkin kamu pemakai wordpress, instal plugin All in One SEO pack atau sejenisnya yang berfungsi untuk me-rewrite judul tulisan. Jadi, Kamu memiliki 2 judul untuk 1 postingan. 1 judul nyaman dinikmati pembaca (user), 1 judul untuk SEO.
Untuk jumlah huruf dalam judul yang dipilih untuk search engine usahakan tidak melebihi 60 huruf, bertujuan agar tidak menjadi titik titik pada halaman pencarian.
Update terbaru, Google membatasi Title tag di SERP hanya 600px, untuk total karakter tergantung penggunaan huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Pastikan juga judul untuk search engine ini masih nyaman dibaca sebab nantinya pembaca dari pencarian pasti melihat judul dan tulisan kecil di bawah judul untuk tulisan kamu / (snippet) pada search engine sebelum masuk ke blog.
Kalau judul kamu kaku dan kurang nyaman dibaca maka akan mengurangi keinginan klik artikel di Pencarian dan Google mungkin akan menyangka, “ini situs di pejwan tapi kok tidak menarik, ada kemungkinan artikelnya fake.
Misalnya yaitu website AGC (auto generated content).
Kenapa mereka jarang mendominasi pencarian, terlebih untuk keyword-keyword potensial ? Terjadi salah satunya diakibatkan judul dan catatan singkat di snippet mereka biasanya dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC yang masih baru menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang tidak ditemukan dan seringkali tidak ada lawannya.
4. Tulis Artikel Panjang & Dalam
Banyak yang mengeluarkan statement semakin banyak kata kata dalam artikel maka membuat baik juga peringkatnya di pencarian google.
Anggapan ini bisa benar, bisa juga salah. Fokus pada UX atau pengalaman pengguna menjadi pertimbangan utama.
Kalau kamu dapat menulis tulisan yang panjang dengan fokus mengutamakan pengunjung hasilnya {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih seo friendly. Tetapi jika Anda hanya berputar putar membuat artikel panjang cuma supaya memenuhi target SEO misalnya(diisi tulisan sembarang dan tidak jelas arahnya) kita rasa cara Anda itu kurang efisien.
Apa di maksud dengan tulisan panjang dan dalam ?
Yang dimaksud yaitu artikel yang tidak cuma (banyak) jumlah kata-katanya, tetapi juga membahas topik secara lengkap dan menyeluruh.
Dalam istilah kerennya sering dinamai dengan istilah in-depth content.
Menurut riset dari Backlinko.com terhadap 1 juta keyword di Google belum lama ini menemukan bahwasanya rata-rata kata dalam artikel di halaman 1 pencarian yaitu 1.890 kata.
warning : Hindari menambahkan kata atau topik yang tidak memiliki arti hanya untuk tujuan mengejar banyaknya kata. Usahakan, sedapat mungkin pakai kalimat yang simpel dan tidak berputar putar, agar tema yang anda bahas bisa lebih luas dan lengkap.
5. Gunakan Internal Linking dalam postingan
Pengertian Internal linking yaitu link {dalam postingan yang kembali pada blog/website itu sendiri.
Berapa jumlah ideal internal link per artikelnya ?
Penentuan internal linking tidak ada ketentuan pasti karena ini juga berkaitan dengan user experience.{Jika kalian merasa 10 internal link per post tidak akan menyakiti mata pembaca anda maka silahkan saja.
Dulu memang ada yang berpendapat internal link sebaiknya tidak lebih melebihi 3-5 link tiap post maka biarkan saja, Karena memang dulu dianggap spam oleh google.
Bisa melihat Detik.com sebagai contohnya, jumlah interlink mereka per halamannya ? Banyak.
Apakah mereka di penalty Google ? Tentu tidak.
Bermanfaat untuk meningkatkan pengalaman pengguna, internal linking juga akan memperkuat antara halaman dan halaman yang lain dari sisi SEO.
Dengan internal link, kalau salah satu halaman mendapat satu backlink, maka 85% power dari backlink itu akan mengalir dan masuk ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman tersebut biasa dikenal dengan linkjuice.
6. External Linking ke Situs besar yang Relevan
Orang lama biasanya takut memasukkan external linking. Karena khawatir peringkat webnya jatuh kalau membuat link keluar maka banyak yang menggunakan link nofollow ketika melakukan external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat admin, selama external link kalian ke web-web authority yang sesuai dengan isi artikel, maka menyisipkan dofollow link tidak memberi efek buruk ke web sobat. Malah sebaliknya, Google mungkin melihat web sobat sebagai web yang bagus karena memakai rujukan blog yang memiliki nama baik.
External link yang ditujukan situs yang sesuai dengan isi artikel juga membantu pembaca untuk memperoleh sumber-sumber referensi lain yang terpercaya.
Tips :
Kesimpulannya untuk external link, gunakan rel dofollow khusus web-web authority yang relevan dengan bahasan, dan tentukan rel nofollow untuk web-web affiliate (persiapan anda merekomendasikan produk/jasa).
7. Hitung Keyword Density
Pengertian Keyword density yaitu {seringnya|banyaknya tampilan keyword dalam satu konten.
Berapa keyword density yang ideal untuk artikel yang SEO friendly ?
Jika masa lampau dijaman sebelum Google Panda banyak yang memberi arahan kurang lebih 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini langkah amannya sobat tidak kudu terlalu bingung soal itu. Keyword density memang penting, tapi algoritma milik Google sudah cukup canggih untuk mendeteksi nilai dari sebuah artikel.
kamu malah harus berhati-hati jika seringnya keyword density terlalu banyak, sebab dapat dianggap sebagai keyword stuffing.
Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel kalian bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin anda optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kalian.
8. Gunakan Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords
Walaupun berbeda pengertiannya, LSI bisa dikatakan mirip dengan persamaan kata atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan keyword utama).
Penjelasannya adalah
Umpamanya, kawan lagi membuat trik tentang tips menulis tulisan yang SEO friendly, maka kawan bisa memberi istilah-istilah yang memiliki arti mirip misalnya bakso mempunyai arti yang mirip dengan bola daging. Atau dijadikan menjadi istimewa dengan bakso setan walhasil dari judul misal cara memasak bakso kamu bisa menyisipkan dalam artikelmu arti yang merujuk pada judul menggunakan kata yang lain misalnya contoh di atas.
Contoh lagi jika kalian menuju keyword “baju muslim”, jadi sebaiknya jika kalian dapat memasukkan istilah seperti baju muslim, baju gamis, abaya ke dalam tulisan kawan. anda juga dapat menambahkan istilah-istilah yang berhubungan seperti model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Untuk mencari keyword-keyword LSI kamu bisa memakai Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (untuk wordpress) yang sudah support fitur ini, seperti SEOpressor.
9. Tidak memakai Bold, Italic, Underline
Sederhana namun salah satu teknik ampuh yang sering tidak tepat.
Memakai bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) keyword bertujuan untuk mempermudah search engine mengidentifikasi kata-kata yang paling menonjol pada tulisan kamu.
Namun yang terjadi, pemilik website yang menggunakannya secara melampaui batas dan menerapkannya tidak mementingkan user experience.
Memang dapat sedikit membantu dari segi penguatan keyword, namun untuk segi user experience, membingungkan. Tulisan dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas bisa menjadikan visitor tidak suka dan langsung pergi akibat artikel yang dilihat aneh.
Gunakan Bold, Italic dan Underline pada tempatnya.
Kalaupun untuk menguatkan keyword, pakailah bold sekali saja. Untuk italic biasanya digunakan pada bahasa tidak baku, sedangkan underline untuk istilah atau catatan yang penting. kalian bisa membuat kejutan penggunakan fitur ini dengan tetap menomorsatukan sisi pengalaman pengguna.
10. Sisipkan Elemen h1, h2 & h3
Elemen heading h1, h2 & h3 digunakan untuk menentukan gagasan terpenting pada suatu halaman website.
Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot komponen h1 seringnya digunakan untuk Judul artikel, H2 untuk postingan dan h3 dipakai untuk penjelasan inti ulasan tulisan h2.
Lihatlah contoh di bawah ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
perlu tahu: Penggunaan h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman artikel. Tapi penggunaan h1 sebaiknya hanya 1x saja agar google mangindek tulisanmu dengan baik.
11. Gunakan URL Pendek dan Sisipkan Keyword Utama
Sedikit berbeda dengan Judul artikel, permalink yang bagus tidak yang kaya inovasi keyword, namun yang tidak sulit dideteksi oleh search engine apa yang menjadi topik utama tulisan itu.
Contoh :
Title : Cara Unik menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-ampuh-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Banyak yang salah melakukannya. Menggunakan url tanpa mengubahnya sama sekali dengan harapan lebih banyak keyword yang didapat.
Memang url panjang, mungkin lebih beragam keyword yang dibidik, tapi keyword utama malah tidak bisa masuk pejwan.
Matt Cutts engineer Google mengemukakan pendapat dan juga memberi saran untuk memakai kira kira 3 – 5 kata pada permalink.
Lazimnya, permalink include dengan link domain sebaiknya tidak lebih dari 90 karakter.
12. Membuat Meta Deskripsi
Menyisipkan keyword utama di kalimat pertama agar lebih SEO friendly umumnya menjadikan artikel jadi agak kaku.
Agar lebih mudah, anda dapat menempatkan keyword kamu di meta deskripsi kalau pengguna wp dapat menggunakan plugin AIO SEO Pack. Meta deskripsi inilah yang nantinya menjadi snippet pada search engine.
Dengan menyisipkan keyword pada meta deskripsi, kalian bisa lebih leluasa dan nyaman dalam menulis konten untuk user {khusunya|terutama] pada kalimat pertama.
Perlu digarisbawahi bahwa walaupun meta deskripsi ini hanya ditampilkan pada pencarian ketika membuka blog sobat, meta deskripsi ini juga dilihat visitor saat googling pada mesin pencarian, jadi pilih kata yang kamu buat di meta deskripsi ini menjelaskan judul artikel dan mengundang klik, bukan hanya menjadi keyword-keyword dan LSI nya.
Google menentukan penggunaan meta deskripsi sekitar 160 karakter, jadi buatlah sebaik mungkin meta deskripsi kawan sesuai ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong saat ditampilkan|karena kalau melebihi 160 kata maka deskripsi anda akan terpotong.
Tips:
Agar dikonversi menjadi klik dan membuat klik di SERP, kawan dapat menciptakan meta deskripsi yang menarik minat orang.
Misalnya dengan tanda titik-titik pada akhir deskripsi agar calon visitor semakin tergoda untuk membuka dan mengunjungi konten yang sudah dibuat.
13. Masukkan Attribut Alt pada Gambar
Google tidak dapat mengidentifikasi dengan baik file image, jadi pemakaian attribut alt sangat penting untuk menggambarkan isi file image pada robot yang bekerja indeking pada konten itu.
Harus diperhatikan, yang dibaca oleh Google adalah attribut alt, bukan judul maupun nama file image.
Seringnya, attribut Alternative text digunakan untuk memasukkan dengan keyword bidikan.
Tips:
Jika sobat memakai gambar berasal dari Google, terlebih dahulu merubah title file umumnya berekstensi .jpg, .png atau .jpeg bertujuan agar file image kamu tidak sama dengan image yang sobat unduh tersebut. Kalau bisa, kalian juga bisa merename meta-data dan ditambah sedikit editan image agar file gambar itu benar benar “baru dan unik” pada robot Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih umumnya memiliki kualitas yang lebih bagus di search engine. Pastikan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya kompresi file jika dirasa terlalu membuat lola web .
14. Tambahkan Ilustrasi ke dalam tulisan seperti Images, Video atau yang sejenis
Semakin kaya informasi yang kawan ulas, tambah mantap kemungkinan Google mengindek konten anda menjadikannya artikel yang berkarakter.
Penjelasan dari Quicksprout.com, tulisan dengan disertai gambar yang relevan dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| timbang konten tanpa gambar yang cocok.
Tak hanya itu, dijelaskan dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan membaca tulisan visual dibanding tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dengan satu menit.
15. Gunakan Ragam Keyword
Poin terakhir artikel cara menulis artikel SEO friendly yaitu inovasi keyword. Gambarannya penggunaan keyword utama secara terpisah pada sekitar konten.
Inonasi Keyword ini menjadikan artikel sobat jadi lebih enak dibaca dan luwes. Bandingkan dengan pembuatan konten yang membuat keyword berulang ulang.
16. Pakailah alat creator artikel yang canggih
Menciptakan konten adalah hal yang membuat penulis konten merasa terbebani, tetapi dengan memakai tool yang keren ini kamu bisa menciptakan ribuan tulisan bukan copas dan mantap bertahan menempati page one. Seperti pada konten yang kita buat ini, saya menulis ulang tulisan rohadirigh.com lalu saya rubah semakin unik menggunakan alat canggih ini.
Namun untuk membelinya sobat harus memiliki lisensi setiap tahun. Namun hal ini akan segera lunas ketika kamu membuat tulisan dengan sekali klik bisa mencapai 4000 artikel unik. Kelebihannya telah otomatis dibuat jadwal pada satu waktu itu.
Menggunakan plugin yang dapat digunakan di wordpres lantas dapat di export ke blogspot contohnya yang kita buat pada konten ini. Jika sobat berminat silahkan masuk pada website resminya daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Sebab dengan menjadi sebagai member saja sudah memperoleh trik keren yang dibimbing. Contohnya trik "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)
Beli Tool (refferal saya)
Kesimpulan
Membuat artikel postingan yang SEO friendly untuk mencari perhatian mesin pencari itu hal yang biasa, sebab dapat meningkatkan penghasilan ke blog anda. Namun jangan memakai teknik-teknik optimasi on-page artikel kalian hanya agar mantap di SEO.
Pergantian algoritma google sudah semakin canggih, apalagi mesin pencari Google dengan berbagai hewan peliharaannya misalnya dari Panda, Penguin bahkan Hummingbird.
Tulislah konten yang meningkatkan value (berguna), meningkatkan user experience dan diimbangi dengan elemen-elemen on-page SEO misalnya yang saya sebutkan di atas, ditambah dengan dukungan backlink guna optimasi off-page, maka kemungkinan besar artikel anda dapat merajai page one.
0 Response to "Tips dan Panduan Membuat Artikel Yang Baik"
Catat Ulasan