10 Tips Membuat Artikel SEO Friendly
Selasa, 29 Januari 2019
Add Comment
Metode menulis artikel di internet memang beragam. Mudah ditemukan orang sharing cara menulis artikel yang seo friendly. Biasanya dibagikan sesuai pengalaman pribadi tidak sedikit juga yang cuma menjiplak tulisan orang.
Banyak trik mengenai cara menulis artikel yang SEO friendly di pencarian, tapi tidak semuanya dapat diterapkan dan seringkali beberapa bahkan yang telah outdated menyesuaikan perkembangan algoritma mesin pencari paling ramai saatini, misalnya Google.
Dibuat master Seo, berikut ini adalah tips menulis tulisan yang dijamin dapat menjadi raja di page one walaupun algoritma terbaru google.
User experience atau pengalaman pengguna.
Titik ini kita tuliskan dalam poin dasar karena saya pastikan sebagai bagian paling mendasar dalam menulis artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang mempengaruhi tulisan ini tentu banyak berhubungan user experience bisa disingkat UX.

Tentu hampir mustahil dibuat buat.
Mungkin kamu bisa memanipulasi backlink atau tulisan yang klikable namun,, user experience tidak mungkin dibuat buat sebab diluar kendali kita sebagai pemilik web. Jadi, tidak heran kalau UX menjadi salah satu hal penting yang digunakan Google untuk mengurangi manipulasi ranking di halaman mesin pencari google.
Pengertian dari pengalaman pengguna di sini adalah aktivitas dan pengalaman pengguna ketika mereka surfing website kawan. Mulai dari waktu yang dibutuhkan untuk membaca, respon untuk tulisan yang di klik, berapa halaman yang pembaca suka, bagian-bagian web mana yang pengguna klik, dan bermacam macam interaksi lainnya.
Simpelnya, tambah lama dan betah mereka di suatu web, maka makin berkualitas konten dari web itu.
Meski soal ini masih dijadikan bahan perdebatan, tapi sebagian orang berasumsi bahwa Google bisa melacak hampir seluruh aktivitas browsing kita, meski tanpa memakai properti google seperti Google Chrome, google analitik ataupun google toolbar.
Salah seorang pakar Seo bernama John Limbocker yang membahas bagaimana Google menggunakan user experience menjadi salah satu alasan naiknya ranking situs.
Jadi sekeren apapun teknik penulisan tulisan SEO Sobat, jika tidak mementingkan user experience maka kemungkinan besar hasilnya tidak akan maksimal.
Kriteria pengalaman pengguna itu apa? Banyak.
Tulisan yang berkualitas adalah salah satunya.
Hal lain yang menjadi nilai pengalaman pengguna antara lain :
Inti dari UX adalah, membuat tulisan dan website yang bermutu dengan memanjakan pengunjung sebagai tamu terhormat.
Ini harus dilakukan kalau Anda ingin terasa ringan masuk dalam page one. Sebab judul (title) adalah elemen pertama yang di index Google untuk memperoleh pencarian suatu tulisan.
Tidak memberi keyword utama di judul sama saja dengan membingungkan Google untuk menebak-nebak tema artikel Anda.
Penyisipan keyword yang paling baik pada judul adalah yang kata pertama. Kian ke kiri makin Seo Friendly.
Namun hal ini bukan suatu keharusan sebab menyesuaikan juga dengan semua title agar tidak janggal dilihat dan konversi menjadi klik.
Maksa banget cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul tulisan Anda malah jadi hambar dan tidak readable.

Fenomena yang sering terjadi di situs dalam negeri, banyak yang membuat manipulasi user (pembaca) hanya untuk mengejar keyword-keyword utama di dalam title postingan.
Misalnya title seperti ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri menggunakan kata model dan juga jenis padahal memiliki arti yang mendekati sama sangat tidak jelas
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya adalah Long Dress Muslim atau Model Baju Batik namun penerapan yang kurang pas dan membuat kesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Untuk panjang judul, tidak lebih dari 71 karakter spasi dihitung 1 karakter. Jumlah ini tidak harus sebenarnya kata pada pencarian agar tidak terpotong.
Click bait seringkali dibutuhkan untuk menarik minat pembaca asal tidak berlebihan. Tetap fokus dan dapat menyisipkan keyword dalam title.. Tapi jika dibuat menjadi title yang luwes dan mengundang klik, justru keywordnya yang tidak dapat disisipkan.
Trik membuat Judul yang Seo Friendly.
Kalau kamu user wordpress, pakailah plugin All in One SEO pack atau semisalnya yang mempunyai kegunaan untuk mengganti judul tulisan. Jadi, Anda punya 2 judul untuk 1 artikel. 1 judul nyaman dinikmati pembaca (user), 1 judul untuk mempermudah pencarian.
Usahakan jumlah karakter dalam judul yang dipilih untuk search engine usahakan tidak melebihi 60 huruf, bertujuan agar tidak menjadi titik titik pada pencarian google.
Kabar terbaru, Google menentukan Title tag di SERP menjadi 600px, untuk jumlah karakter mulai dari pemakaian huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Pastikan juga title untuk search engine ini tetap nyaman dibaca sebab nantinya pengunjung dari pencarian seringnya membaca judul dan tulisan kecil di bawah judul untuk tulisan kamu / (snippet) di mesin pencari sebelum mereka memutuskan membaca situs kamu.

Kalau judul kamu tidak jelas dan kurang menarik ketika dibaca hasilnya akan mengurangi keinginan klik artikel di Pencarian dan Google mungkin akan menyangka, “ini blog di pejwan namun kok tidak menarik, ini pasti artikel tidak berkualitas”.
Misalnya adalah situs AGC (auto generated content).
Kenapa mereka jarang menguasai SERP, apalagi untuk keyword-keyword berat? Menurut saya salah satunya diakibatkan judul dan catatan singkat di snippet mereka biasanya dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC yang masih baru menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang tidak ditemukan dan biasanya tidak ada kompetitornya.
Ada yang beranggapan semakin panjang artikel maka semakin kuat juga rangking di mesin pencari.
Anggapan ini bisa benar, dapat juga salah. Fokus pada UX atau user experiencenya menjadi pertimbangan utama.
Jika kamu dapat membuat artikel yang panjang dengan tetap mengutamakan user experience hasilnya {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih bagus. Tetapi jika kamu hanya berputar putar membuat tulisan dengan banyak kata cuma agar memenuhi target SEO misalnya(diisi artikel acak-acakan dan muter-muter) saya rasa cara Anda itu kurang efektif.
Maksud admin yaitu konten yang tidak hanya (banyak) jumlah kata-katanya, namun juga membahas topik secara lengkap dan menyeluruh.
Dalam bahasa inggris biasa dikenal dengan istilah in-depth content.
Menurut riset dari Backlinko.com pada sampel 1 juta pencarian pada Google belum lama ini menyimpulkan kalau umumnya panjang artikel di halaman 1 pencarian yaitu 1.890 kata.
perhatian : Jangan berputar putar pada topik yang tidak perlu cuma untuk tujuan mengejar jumlah kata. Usahakan, sebisa mungkin gunakan kalimat yang ringkas dan tidak berputar putar, supaya tema yang kamu bahas bisa lebih mengena dan lengkap.
Pengertian Internal linking adalah link {dalam konten antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Berapa total ideal internal link per kontennya ?
Penentuan internal linking tidak ada ukuran baku karena ini juga berhubungan dengan user experience.{Jika kamu yakin 10 internal link tiap post tidak membuat lelah mata pembaca kamu sebaiknya buat saja.

Dulu memang ada yang mengatakan internal link sebaiknya tidak lebih melebihi 3-5 link per artikel maka biarkan saja, pasti yang memberi trik tidak update ilmu SEOnya.
Lihat Wikipedia untuk perumpamaan, berapa interlink website per page ? Banyak.
Apakah situs itu terkena Google ? Tentu tidak.
Berguna untuk user experience, internal linking juga akan memperkuat antara halaman dan halaman yang lain menurut SEO.
Dengan internal link, kalau salah satu halaman mendapat satu backlink, akan bertambah 85% kekuatan dari backlink itu akan mengalir dan terbagi-bagi ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman tersebut biasa disebut dengan linkjuice.
Tidak jarang yang khawatir soal ini. Akibat khawatir Serp blognya turun jika membuat link keluar akibatnya banyak yang menggunakan link nofollow saat melakukan link keluar.
Dikutip dari rohadiright Pendapat admin, selama external link kawan untuk situs terpercaya yang relevan dengan isi tulisan, maka memasukkan dofollow link tidak menurunkan ranking website kalian. Pengaruhnya, Google mungkin menganggap web kamu sebagai web yang bagus karena selalu merujuk situs yang memiliki nama baik.

External link ke situs yang sesuai dengan topik artikel juga memudahkan user untuk mendapatkan sumber-sumber rujukan lain yang akurat.
Tips :
Ketika melakukan link keluar, pakai rel dofollow khusus web-web authority yang sesuai dengan artikel, dan tentukan attribut nofollow untuk web-web affiliate (seumpama anda mengenalkan sesuatu).
Yang dimaksud dengan Keyword density adalah {seringnya|intensitas tampilnya keyword dalam satu tulisan.
Berapa keyword density yang ideal untuk artikel yang SEO friendly ?
Jika masa lampau dijaman sebelum Google Panda tidak sedikit pakar IM yang menyarankan berkisar 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini langkah amannya sobat tidak harus terlalu bingung soal itu. Keyword density memang penting, namun algoritma milik Google telah cukup cerdas untuk mendeteksi nilai dari sebuah tulisan.
kalian malah harus berhati-hati kalau seringnya keyword density terlalu banyak, karena bisa berefek buruk keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel kawan bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kawan optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kamu.
Meski berbeda definisinya, LSI dapat dibilang hampir sama dengan persamaan kata atau related keywords (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan fokus keyword).
Gambarannya begini
Contoh, kawan lagi membuat tips tentang tips membuat konten yang SEO friendly, jadi anda dapat memberi kata kata mempunyai maksud yang mirip dengan hal itu misalnya bakso mempunyai arti kata serupa dengan daging sapi bulat. Atau dijadikan menjadi unik dengan bakso setan kesimpulannya dari judul misal cara membuat bakso sobat bisa menyisipkan dalam artikelmu arti yang serupa dari bakso itu menggunakan kata yang lebih beragam misalnya contoh di atas.

Contoh lain jika kawan menuju keyword “baju muslim”, maka lebih bagus kalau kalian bisa mengikutsertakan istilah misalnya baju muslim, baju gamis, abaya ke dalam tulisan kamu. kalian juga dapat menambahkan istilah-istilah yang berkaitan seperti model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Cara mencari keyword-keyword LSI anda dapat menggunakan Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (untuk wordpress) yang memang mempunyai fitur ini, seperti SEOpressor.
Trik yang sudah dilakukan sejak jaman dulu yang kadang disalahgunakan.
Memakai bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) kata fungsinya untuk mempermudah search engine memasukkan kata-kata yang paling menonjol di tulisan kamu.
Namun yang terjadi, banyak yang memakainya dengan tidak wajar dan menerapkannya hanya pada keyword-keyword yang di bidik saja.
Memang bisa sedikit membantu dari sisi penguatan keyword, tapi untuk sisi user experience, tidak baik. Tulisan dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas dapat menjadikan visitor silau dan langsung pergi karena tulisan yang dibaca kelihatan tidak profesional.
Sisipkan Bold, Italic dan Underline seperlunya.
Memang sering dipakai untuk menguatkan keyword, pakailah bold saat butuh saja. Kalau italic biasanya digunakan untuk bahasa asing, sedangkan underline dipakai istilah atau note yang penting. anda dapat membuat kejutan pemakaian fitur ini dengan selalu mementingkan segi user experience.
Komponen heading h1, h2 & h3 dipakai guna menentukan pokok terpenting pada suatu tulisan.
Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot elemen h1 seringnya dipakai untuk Judul postingan, H2 untuk postingan dan h3 digunakan untuk menjelaskan pokok bahasan artikel h2.
Lihatlah misal di bawah ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
cukup tahu: Pemakaian h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman konten. Namun pemakaian h1 usahakan cuma 1x saja sebab h1 adalah ide utama suatu konten.
Memang berbeda dengan Judul artikel, permalink yang seo friendly bukan yang banyak variasi keyword, tapi yang tidak sulit dibaca oleh mesin pencari apa yang menjadi bahasan utama tulisan tersebut.
Contoh :
Judul : Cara Unik menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-unik-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Pada poin ini tidak sedikit yang melakukan sebaliknya. Memakai url tanpa mengubahnya sama sekali dengan tujuan lebih banyak keyword yang didapat.
Dengan url panjang, mungkin lebih banyak keyword yang masuk, namun keyword utama akan lebih susah bersaing.
Matt Cutts engineer Google dalam interviewnya dengan Stephan Spencer juga memberi trik untuk memakai tidak lebih dari 3 – 5 kata di permalink.
Aturannya, permalink include dengan url domain disarankan kurang dari 90 karakter.
Menggunakan keyword utama di kalimat pertama supaya lebih gampang ditemukan google umumnya membuat artikel tidak artistik.
Untuk mengakalinya, kamu dapat menempatkan keyword kawan di meta deskripsi kalau pengguna wp dapat memakai plugin AIO SEO Pack. Meta deskripsi inilah yang nantinya menjadi snippet pada mesin pencari.
Dengan menaruh keyword pada meta deskripsi, kawan dapat lebih bebas dan enak dibaca pengunjung dalam membuat konten untuk pengguna {khusunya|terutama] di kalimat pertama.

Penting sekali memilih kata untuk meta deskripsi terlebih hanya dilihat pencarian ketika mendatangi blog sobat, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan calon pembaca saat googling di mesin pencarian, jadi gunakan kalimat yang ada di meta deskripsi ini menjelaskan judul artikel dan memancing klik, tidak cuma sekedar di jejali dengan keyword-keyword dan LSI nya.
Google membatasi pemakaian meta deskripsi sekitar 160 karakter, jadi olah sebaik mungkin meta deskripsi sobat sesuai ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong di pencarian|sebab kalau lebih dari maka deskripsi sobat akan dipotong.
Tips:
Agar mengundang klik dan memperbesar CTR di SERP, sobat bisa menciptakan meta deskripsi yang membuat orang penasaran.
Beri tanda titik-titik dibelakang deskripsi supaya calon pengunjung menjadi tertarik untuk mengeklik dan mengunjungi tulisan yang tadi kita buat.
Google tidak dapat membaca file gambar , jadi penggunakan attribut alt sangat penting untuk menjelaskan isi file image ke robot yang melakukan indeking di halaman yang dibuat.
Harus diperhatikan, yang dibaca oleh Google adalah attribut alt, bukan judul maupun nama file image.
Biasanya, attribut Alternative text diisi dengan keyword utama.
Tips:
Kalau anda memakai image dari Google, terlebih dahulu mengganti nama file biasanya berekstensi .jpg, .png atau .jpeg bertujuan agar file gambar kawan tidak sama dengan gambar yang kalian unduh tersebut. Jika bisa, kalian juga bisa merubah meta-data dan ditambah sedikit sayatan image supaya file gambar itu benar benar “baru dan unik” pada pencarian Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih besar biasanya memiliki performa yang lebih bagus di bot google. Pastikan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Jangan lupa susutkan file jika dirasa terlalu membuat lola web .
Tambah menarik informasi yang kamu sajikan, semakin mantap kemungkinan Google mengindek artikel anda sebagai artikel yang berkualitas.
Penelitian dari Quicksprout.com, tulisan dengan disertai gambar yang coock dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| dibanding artikel tanpa gambar yang relevan.
Selain itu, dijelaskan dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan menikmati tulisan visual timbang tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dengan satu menit.
Langkah terakhir dalam tata cara menulis artikel SEO friendly adalah ragam keyword. Gambarannya penggunaan keyword utama dengan sepenggal-sepenggal di satu tulisan.
Variasi Keyword ini membuat tulisan sobat menjadi lebih enak dibaca dan luwes. Bandingkan dengan pembuatan konten yang selalu menyertakan exatch match keywords.
Menciptakan konten adalah sesuatu yang menjadikan newbi merasa kesulitan, namun dengan memakai alat yang keren ini sobat bisa membuat ribuan konten unik dan mampu bersaing menempati page one. Seperti pada konten yang kita posting ini, saya melansir tulisan rohadirigh.com lalu saya buat semakin unik menggunakan alat keren ini.
Namun untuk mendapatkannya kamu harus memiliki lisensi setiap tahun. Namun poin ini akan segera lunas saat kamu menciptakan artikel dengan sekali tekan bisa mencapai 4000 konten unik. Kelebihannya telah otomatis terjadwal pada satu waktu itu.
Berbasis plugin yang dapat digunakan di wordpres lantas bisa di export ke blogspot layaknya yang admin lakukan pada konten ini. Jika kamu berkeinginan silahkan kunjungi daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Karena dengan mendaftar sebagai member saja sudah memperoleh trik jarang ditemukan di google yang diberikan. Contohnya cara "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Menulis konten yang SEO friendly untuk menarik pengunjung itu hal yang biasa, karena bisa meningkatkan trafik pengunjung ke blog kawan. Namun jangan menggunakan teknik-teknik optimasi on-page konten kalian cuma agar mantap di SEO.
Pergantian algoritma google telah semakin tidak terbantahkan, lagi lagi mesin pencari Google memakai berbagai algoritma baru mulai dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Tulislah konten yang memberikan value (berguna), mengedepankan user experience dan ditambah seo sederhana misalnya yang saya sebutkan di atas, ditambah dengan polesan backlink untuk optimasi off-page, biasanya artikel sobat dapat merajai page one.
Banyak trik mengenai cara menulis artikel yang SEO friendly di pencarian, tapi tidak semuanya dapat diterapkan dan seringkali beberapa bahkan yang telah outdated menyesuaikan perkembangan algoritma mesin pencari paling ramai saatini, misalnya Google.
Dibuat master Seo, berikut ini adalah tips menulis tulisan yang dijamin dapat menjadi raja di page one walaupun algoritma terbaru google.
1. Utamakan User Experience
User experience atau pengalaman pengguna.
Titik ini kita tuliskan dalam poin dasar karena saya pastikan sebagai bagian paling mendasar dalam menulis artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang mempengaruhi tulisan ini tentu banyak berhubungan user experience bisa disingkat UX.

Alasan User Experience disebutkan pertama
Tentu hampir mustahil dibuat buat.
Mungkin kamu bisa memanipulasi backlink atau tulisan yang klikable namun,, user experience tidak mungkin dibuat buat sebab diluar kendali kita sebagai pemilik web. Jadi, tidak heran kalau UX menjadi salah satu hal penting yang digunakan Google untuk mengurangi manipulasi ranking di halaman mesin pencari google.
Pengertian dari pengalaman pengguna di sini adalah aktivitas dan pengalaman pengguna ketika mereka surfing website kawan. Mulai dari waktu yang dibutuhkan untuk membaca, respon untuk tulisan yang di klik, berapa halaman yang pembaca suka, bagian-bagian web mana yang pengguna klik, dan bermacam macam interaksi lainnya.
Simpelnya, tambah lama dan betah mereka di suatu web, maka makin berkualitas konten dari web itu.
Meski soal ini masih dijadikan bahan perdebatan, tapi sebagian orang berasumsi bahwa Google bisa melacak hampir seluruh aktivitas browsing kita, meski tanpa memakai properti google seperti Google Chrome, google analitik ataupun google toolbar.
Salah seorang pakar Seo bernama John Limbocker yang membahas bagaimana Google menggunakan user experience menjadi salah satu alasan naiknya ranking situs.
Jadi sekeren apapun teknik penulisan tulisan SEO Sobat, jika tidak mementingkan user experience maka kemungkinan besar hasilnya tidak akan maksimal.
Kriteria pengalaman pengguna itu apa? Banyak.
Tulisan yang berkualitas adalah salah satunya.
Hal lain yang menjadi nilai pengalaman pengguna antara lain :
- Desain Website / Blog yang profesional
- Lokasi iklan yang tidak mengganggu
- Navigasi yang simple
- Ukuran dan jenis font yang readable kalau perlu yang sudah mendukung retina
- Meminimalisir kesalahan ejaan (typo)
- Bangun kepercayaan dengan pengunjung melalui (komentar, diskusi, share, dsb)
- Membukanya tidak berat
Responsive design
Inti dari UX adalah, membuat tulisan dan website yang bermutu dengan memanjakan pengunjung sebagai tamu terhormat.
2. Jangan Lupakan Keyword pada Judul Artikel
Ini harus dilakukan kalau Anda ingin terasa ringan masuk dalam page one. Sebab judul (title) adalah elemen pertama yang di index Google untuk memperoleh pencarian suatu tulisan.
Tidak memberi keyword utama di judul sama saja dengan membingungkan Google untuk menebak-nebak tema artikel Anda.
Penyisipan keyword yang paling baik pada judul adalah yang kata pertama. Kian ke kiri makin Seo Friendly.
Namun hal ini bukan suatu keharusan sebab menyesuaikan juga dengan semua title agar tidak janggal dilihat dan konversi menjadi klik.
Maksa banget cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul tulisan Anda malah jadi hambar dan tidak readable.

Fenomena yang sering terjadi di situs dalam negeri, banyak yang membuat manipulasi user (pembaca) hanya untuk mengejar keyword-keyword utama di dalam title postingan.
Misalnya title seperti ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri menggunakan kata model dan juga jenis padahal memiliki arti yang mendekati sama sangat tidak jelas
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya adalah Long Dress Muslim atau Model Baju Batik namun penerapan yang kurang pas dan membuat kesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Cara membuat judul yang Seo Friendly
Untuk panjang judul, tidak lebih dari 71 karakter spasi dihitung 1 karakter. Jumlah ini tidak harus sebenarnya kata pada pencarian agar tidak terpotong.
3. Pakailah Title yang Mengundang Klik
Click bait seringkali dibutuhkan untuk menarik minat pembaca asal tidak berlebihan. Tetap fokus dan dapat menyisipkan keyword dalam title.. Tapi jika dibuat menjadi title yang luwes dan mengundang klik, justru keywordnya yang tidak dapat disisipkan.
Trik membuat Judul yang Seo Friendly.
Kalau kamu user wordpress, pakailah plugin All in One SEO pack atau semisalnya yang mempunyai kegunaan untuk mengganti judul tulisan. Jadi, Anda punya 2 judul untuk 1 artikel. 1 judul nyaman dinikmati pembaca (user), 1 judul untuk mempermudah pencarian.
Usahakan jumlah karakter dalam judul yang dipilih untuk search engine usahakan tidak melebihi 60 huruf, bertujuan agar tidak menjadi titik titik pada pencarian google.
Kabar terbaru, Google menentukan Title tag di SERP menjadi 600px, untuk jumlah karakter mulai dari pemakaian huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Pastikan juga title untuk search engine ini tetap nyaman dibaca sebab nantinya pengunjung dari pencarian seringnya membaca judul dan tulisan kecil di bawah judul untuk tulisan kamu / (snippet) di mesin pencari sebelum mereka memutuskan membaca situs kamu.

Kalau judul kamu tidak jelas dan kurang menarik ketika dibaca hasilnya akan mengurangi keinginan klik artikel di Pencarian dan Google mungkin akan menyangka, “ini blog di pejwan namun kok tidak menarik, ini pasti artikel tidak berkualitas”.
Misalnya adalah situs AGC (auto generated content).
Kenapa mereka jarang menguasai SERP, apalagi untuk keyword-keyword berat? Menurut saya salah satunya diakibatkan judul dan catatan singkat di snippet mereka biasanya dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC yang masih baru menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang tidak ditemukan dan biasanya tidak ada kompetitornya.
4. Tulis Artikel Panjang & Dalam
Ada yang beranggapan semakin panjang artikel maka semakin kuat juga rangking di mesin pencari.
Anggapan ini bisa benar, dapat juga salah. Fokus pada UX atau user experiencenya menjadi pertimbangan utama.
Jika kamu dapat membuat artikel yang panjang dengan tetap mengutamakan user experience hasilnya {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih bagus. Tetapi jika kamu hanya berputar putar membuat tulisan dengan banyak kata cuma agar memenuhi target SEO misalnya(diisi artikel acak-acakan dan muter-muter) saya rasa cara Anda itu kurang efektif.
Apa di maksud dengan tulisan panjang dan dalam ?
Maksud admin yaitu konten yang tidak hanya (banyak) jumlah kata-katanya, namun juga membahas topik secara lengkap dan menyeluruh.
Dalam bahasa inggris biasa dikenal dengan istilah in-depth content.
Menurut riset dari Backlinko.com pada sampel 1 juta pencarian pada Google belum lama ini menyimpulkan kalau umumnya panjang artikel di halaman 1 pencarian yaitu 1.890 kata.
perhatian : Jangan berputar putar pada topik yang tidak perlu cuma untuk tujuan mengejar jumlah kata. Usahakan, sebisa mungkin gunakan kalimat yang ringkas dan tidak berputar putar, supaya tema yang kamu bahas bisa lebih mengena dan lengkap.
5. Sisipkan Internal Linking dalam konten
Pengertian Internal linking adalah link {dalam konten antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Berapa total ideal internal link per kontennya ?
Penentuan internal linking tidak ada ukuran baku karena ini juga berhubungan dengan user experience.{Jika kamu yakin 10 internal link tiap post tidak membuat lelah mata pembaca kamu sebaiknya buat saja.

Dulu memang ada yang mengatakan internal link sebaiknya tidak lebih melebihi 3-5 link per artikel maka biarkan saja, pasti yang memberi trik tidak update ilmu SEOnya.
Lihat Wikipedia untuk perumpamaan, berapa interlink website per page ? Banyak.
Apakah situs itu terkena Google ? Tentu tidak.
Berguna untuk user experience, internal linking juga akan memperkuat antara halaman dan halaman yang lain menurut SEO.
Dengan internal link, kalau salah satu halaman mendapat satu backlink, akan bertambah 85% kekuatan dari backlink itu akan mengalir dan terbagi-bagi ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman tersebut biasa disebut dengan linkjuice.
6. External Linking pada Situs besar Sebagai Rujukan
Tidak jarang yang khawatir soal ini. Akibat khawatir Serp blognya turun jika membuat link keluar akibatnya banyak yang menggunakan link nofollow saat melakukan link keluar.
Dikutip dari rohadiright Pendapat admin, selama external link kawan untuk situs terpercaya yang relevan dengan isi tulisan, maka memasukkan dofollow link tidak menurunkan ranking website kalian. Pengaruhnya, Google mungkin menganggap web kamu sebagai web yang bagus karena selalu merujuk situs yang memiliki nama baik.

External link ke situs yang sesuai dengan topik artikel juga memudahkan user untuk mendapatkan sumber-sumber rujukan lain yang akurat.
Tips :
Ketika melakukan link keluar, pakai rel dofollow khusus web-web authority yang sesuai dengan artikel, dan tentukan attribut nofollow untuk web-web affiliate (seumpama anda mengenalkan sesuatu).
7. Relax dengan Keyword Density
Yang dimaksud dengan Keyword density adalah {seringnya|intensitas tampilnya keyword dalam satu tulisan.
Berapa keyword density yang ideal untuk artikel yang SEO friendly ?
Jika masa lampau dijaman sebelum Google Panda tidak sedikit pakar IM yang menyarankan berkisar 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini langkah amannya sobat tidak harus terlalu bingung soal itu. Keyword density memang penting, namun algoritma milik Google telah cukup cerdas untuk mendeteksi nilai dari sebuah tulisan.
kalian malah harus berhati-hati kalau seringnya keyword density terlalu banyak, karena bisa berefek buruk keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel kawan bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kawan optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kamu.
8. Sisipkan Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords
Meski berbeda definisinya, LSI dapat dibilang hampir sama dengan persamaan kata atau related keywords (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan fokus keyword).
Gambarannya begini
Contoh, kawan lagi membuat tips tentang tips membuat konten yang SEO friendly, jadi anda dapat memberi kata kata mempunyai maksud yang mirip dengan hal itu misalnya bakso mempunyai arti kata serupa dengan daging sapi bulat. Atau dijadikan menjadi unik dengan bakso setan kesimpulannya dari judul misal cara membuat bakso sobat bisa menyisipkan dalam artikelmu arti yang serupa dari bakso itu menggunakan kata yang lebih beragam misalnya contoh di atas.

Contoh lain jika kawan menuju keyword “baju muslim”, maka lebih bagus kalau kalian bisa mengikutsertakan istilah misalnya baju muslim, baju gamis, abaya ke dalam tulisan kamu. kalian juga dapat menambahkan istilah-istilah yang berkaitan seperti model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Cara mencari keyword-keyword LSI anda dapat menggunakan Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (untuk wordpress) yang memang mempunyai fitur ini, seperti SEOpressor.
9. Hindari penggunaan Bold, Italic, Underline
Trik yang sudah dilakukan sejak jaman dulu yang kadang disalahgunakan.
Memakai bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) kata fungsinya untuk mempermudah search engine memasukkan kata-kata yang paling menonjol di tulisan kamu.
Namun yang terjadi, banyak yang memakainya dengan tidak wajar dan menerapkannya hanya pada keyword-keyword yang di bidik saja.
Memang bisa sedikit membantu dari sisi penguatan keyword, tapi untuk sisi user experience, tidak baik. Tulisan dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas dapat menjadikan visitor silau dan langsung pergi karena tulisan yang dibaca kelihatan tidak profesional.
Sisipkan Bold, Italic dan Underline seperlunya.
Memang sering dipakai untuk menguatkan keyword, pakailah bold saat butuh saja. Kalau italic biasanya digunakan untuk bahasa asing, sedangkan underline dipakai istilah atau note yang penting. anda dapat membuat kejutan pemakaian fitur ini dengan selalu mementingkan segi user experience.
10. Pakailah Elemen h1, h2 & h3
Komponen heading h1, h2 & h3 dipakai guna menentukan pokok terpenting pada suatu tulisan.
Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot elemen h1 seringnya dipakai untuk Judul postingan, H2 untuk postingan dan h3 digunakan untuk menjelaskan pokok bahasan artikel h2.
Lihatlah misal di bawah ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
cukup tahu: Pemakaian h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman konten. Namun pemakaian h1 usahakan cuma 1x saja sebab h1 adalah ide utama suatu konten.
11. Pakailah URL Pendek dan Mengandung Keyword Target
Memang berbeda dengan Judul artikel, permalink yang seo friendly bukan yang banyak variasi keyword, tapi yang tidak sulit dibaca oleh mesin pencari apa yang menjadi bahasan utama tulisan tersebut.
Contoh :
Judul : Cara Unik menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-unik-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Pada poin ini tidak sedikit yang melakukan sebaliknya. Memakai url tanpa mengubahnya sama sekali dengan tujuan lebih banyak keyword yang didapat.
Dengan url panjang, mungkin lebih banyak keyword yang masuk, namun keyword utama akan lebih susah bersaing.
Matt Cutts engineer Google dalam interviewnya dengan Stephan Spencer juga memberi trik untuk memakai tidak lebih dari 3 – 5 kata di permalink.
Aturannya, permalink include dengan url domain disarankan kurang dari 90 karakter.
12. Mengisi Meta Deskripsi
Menggunakan keyword utama di kalimat pertama supaya lebih gampang ditemukan google umumnya membuat artikel tidak artistik.
Untuk mengakalinya, kamu dapat menempatkan keyword kawan di meta deskripsi kalau pengguna wp dapat memakai plugin AIO SEO Pack. Meta deskripsi inilah yang nantinya menjadi snippet pada mesin pencari.
Dengan menaruh keyword pada meta deskripsi, kawan dapat lebih bebas dan enak dibaca pengunjung dalam membuat konten untuk pengguna {khusunya|terutama] di kalimat pertama.

Penting sekali memilih kata untuk meta deskripsi terlebih hanya dilihat pencarian ketika mendatangi blog sobat, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan calon pembaca saat googling di mesin pencarian, jadi gunakan kalimat yang ada di meta deskripsi ini menjelaskan judul artikel dan memancing klik, tidak cuma sekedar di jejali dengan keyword-keyword dan LSI nya.
Google membatasi pemakaian meta deskripsi sekitar 160 karakter, jadi olah sebaik mungkin meta deskripsi sobat sesuai ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong di pencarian|sebab kalau lebih dari maka deskripsi sobat akan dipotong.
Tips:
Agar mengundang klik dan memperbesar CTR di SERP, sobat bisa menciptakan meta deskripsi yang membuat orang penasaran.
Beri tanda titik-titik dibelakang deskripsi supaya calon pengunjung menjadi tertarik untuk mengeklik dan mengunjungi tulisan yang tadi kita buat.
13. Masukkan Attribut Alt di Gambar
Google tidak dapat membaca file gambar , jadi penggunakan attribut alt sangat penting untuk menjelaskan isi file image ke robot yang melakukan indeking di halaman yang dibuat.
Harus diperhatikan, yang dibaca oleh Google adalah attribut alt, bukan judul maupun nama file image.
Biasanya, attribut Alternative text diisi dengan keyword utama.
Tips:
Kalau anda memakai image dari Google, terlebih dahulu mengganti nama file biasanya berekstensi .jpg, .png atau .jpeg bertujuan agar file gambar kawan tidak sama dengan gambar yang kalian unduh tersebut. Jika bisa, kalian juga bisa merubah meta-data dan ditambah sedikit sayatan image supaya file gambar itu benar benar “baru dan unik” pada pencarian Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih besar biasanya memiliki performa yang lebih bagus di bot google. Pastikan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Jangan lupa susutkan file jika dirasa terlalu membuat lola web .
14. Tambahkan Ilustrasi ke dalam konten seperti gambar, Video atau yang sejenis
Tambah menarik informasi yang kamu sajikan, semakin mantap kemungkinan Google mengindek artikel anda sebagai artikel yang berkualitas.
Penelitian dari Quicksprout.com, tulisan dengan disertai gambar yang coock dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| dibanding artikel tanpa gambar yang relevan.
Selain itu, dijelaskan dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan menikmati tulisan visual timbang tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dengan satu menit.
15. Pakailah Variasi Keyword
Langkah terakhir dalam tata cara menulis artikel SEO friendly adalah ragam keyword. Gambarannya penggunaan keyword utama dengan sepenggal-sepenggal di satu tulisan.
Variasi Keyword ini membuat tulisan sobat menjadi lebih enak dibaca dan luwes. Bandingkan dengan pembuatan konten yang selalu menyertakan exatch match keywords.
16. Pakailah alat creator konten yang canggih
Menciptakan konten adalah sesuatu yang menjadikan newbi merasa kesulitan, namun dengan memakai alat yang keren ini sobat bisa membuat ribuan konten unik dan mampu bersaing menempati page one. Seperti pada konten yang kita posting ini, saya melansir tulisan rohadirigh.com lalu saya buat semakin unik menggunakan alat keren ini.
Namun untuk mendapatkannya kamu harus memiliki lisensi setiap tahun. Namun poin ini akan segera lunas saat kamu menciptakan artikel dengan sekali tekan bisa mencapai 4000 konten unik. Kelebihannya telah otomatis terjadwal pada satu waktu itu.
Berbasis plugin yang dapat digunakan di wordpres lantas bisa di export ke blogspot layaknya yang admin lakukan pada konten ini. Jika kamu berkeinginan silahkan kunjungi daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Karena dengan mendaftar sebagai member saja sudah memperoleh trik jarang ditemukan di google yang diberikan. Contohnya cara "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Menulis konten yang SEO friendly untuk menarik pengunjung itu hal yang biasa, karena bisa meningkatkan trafik pengunjung ke blog kawan. Namun jangan menggunakan teknik-teknik optimasi on-page konten kalian cuma agar mantap di SEO.
Pergantian algoritma google telah semakin tidak terbantahkan, lagi lagi mesin pencari Google memakai berbagai algoritma baru mulai dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Tulislah konten yang memberikan value (berguna), mengedepankan user experience dan ditambah seo sederhana misalnya yang saya sebutkan di atas, ditambah dengan polesan backlink untuk optimasi off-page, biasanya artikel sobat dapat merajai page one.
0 Response to "10 Tips Membuat Artikel SEO Friendly"
Catat Ulasan