Bagaimana Tips Membuat Artikel Seo Friendly
Isnin, 11 Februari 2019
Add Comment
Teknik menulis konten website bisa ditemukan di google. Mudah ditemukan orang berbagi cara penulisan artikel yang seo friendly. Biasanya ditulis berdasarkan pengalaman selama berkecimpung di dunia IM tidak sedikit juga yang hanya menjiplak karya orang.
Tidak sedikit tulisan yang dibagikan juga sudah kadaluarsa, tetapi sebab masih merajai di pejwan masih digunakan. Hal ini biasanya karena perbedaan algoritma yang digunakan google untuk crawl artikel yang baru dibuat
Dikeluarkan ahli Seo, berikut ini merupakan tips menulis tulisan yang dijamin dapat masuk page one walaupun algoritma terbaru google.
User experience atau pengalaman pengguna.
Hal paling penting dari sebuah website adalah pengalaman pengguna.. Sebelum membahas yang lain yang ada ditulisan ini juga banyak tidak jauh user experience atau lebih mudah dibilang UX.

Karena sangat susah dimanipulasi.
Tidak seperti backlink dan konten, user experience tidak mungkin dibuat buat sebab selain kontrol kita sebagai penulis konten. So, tidak salah kalau User Experience menjadi salah satu pertimbangan penting yang dipakai Google untuk menghilangkan dominasi ranking di search engine milik google.
Pengertian dari user experience di sini yaitu aktivitas dan respon user saat mereka surfing situs sobat. Dilihat dari waktu yang diperlukan untuk membaca, respon untuk tulisan yang dibaca, berapa halaman yang pembaca suka, bagian-bagian web mana yang pengguna klik, dan sebagainya.
Logikanya, kalau pengunjung betah di blog milikmu, maka makin berkualitas isi dari web tersebut.
Pendapat yang masih menjadi perdebatan, namun sebagian orang berpendapat bahwa Google bisa melacak hampir seluruh kegiatan browsing user, meski tidak memakai properti mereka misalnya Google Chrome, google analitik ataupun google toolbar.
Salah seorang pakar Seo dengan nama John Limbocker yang diulas bagaimana Google menggunakan user experience sebagai salah satu faktor naiknya ranking situs.
Jadi sehebat apapun cara menulis artikel SEO Anda, kalau tidak mengedepankan pengalaman pengguna maka kemungkinan besar hasilnya menurun.
Kriteria pengalaman pengguna itu apa? Banyak ragamnya.
Konten yang dibuat dengan apik adalah termasuk dalam user experience.
Faktor-faktor lain yang mempengaruhi user experience misalnya :
Kesimpulannya UX yaitu, menyajikan tulisan dan website yang berkualitas dengan memanjakan pembaca sebagai tamu terhormat.
Memasukkan keyword harus dimasukkan jika Kamu ingin lebih mudah bersaing di SERP. Karena judul (title) adalah elemen pertama yang di index Google untuk memperoleh pencarian suatu yang dicari pengguna.
Tidak memberi keyword utama di title sama saja dengan membingungkan Google untuk menebak-nebak tema postingan Anda.
Peletakan keyword yang paling baik pada title yaitu yang diawal kata. Kian ke kiri makin Seo Friendly.
Tapi hal ini tidaklah suatu keharusan sebab menyesuaikan juga dengan secara lengkap title agar tetap enak dilihat dan konversi menjadi klik.
Memaksakan diri cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul konten kamu malah jadi hambar dan tidak readable.

Umumnya yang sering terjadi di blog dalam negeri, mudah ditemukan yang justru mengorbankan user (pembaca) hanya demi fokus keyword-keyword berat masuk pada judul artikel.
Misalnya title dibawah ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri menggunakan kata model ditambah jenis padahal mempunyai arti yang mendekati sama berat di page one
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Yang ditarget adalah Long Dress Muslim dan juga Model Baju Batik tapi penggabungan yang tidak pas dan membuat kesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Usahakan panjang title, tidak lebih dari 71 karakter termasuk spasi. Batasan ini tidak baku sebenarnya kata pada pencarian agar tidak terpotong.
Click bait terkadang diperlukan untuk pembuatan artikel asal tidak berlebihan. Utamakan pengalaman pengguna dan dapat memasukkan keyword dalam judul artikel.. Namun kalau dibuat menjadi title yang luwes dan mengundang klik, justru keywordnya yang tidak dapat disisipkan.
Untuk masalah diatas, saya ada solusi.
Tidak sulit jika kamu pengguna wordpress, gunakan plugin All in One SEO pack atau yang mirip yang berfungsi untuk mengganti judul tulisan. Hebatnya, Anda memiliki 2 judul untuk 1 konten. 1 judul untuk pembaca (user), 1 judul untuk mempermudah pencarian.
Sebaiknya jumlah karakter dalam judul yang dibuat untuk search engine sekitar 60 huruf, bertujuan agar tidak menjadi titik titik di pencarian google.
Kabar terbaru, Google membatasi Title tag di SERP jadi 600px, untuk jumlah karakter tergantung penggunaan huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Usahakan juga title untuk search engine ini masih nyaman dilihat sebab nantinya pembaca dari search engine biasanya melihat judul dan tulisan kecil di bawah judul untuk artikel kamu / (snippet) di mesin pencari sebelum mereka memutuskan membaca situs anda.

Kalau judul sobat tidak jelas dan kurang nyaman dibaca hasilnya akan mengurangi Rasio Klik di SERP dan Google mungkin akan menyangka, “ini situs di pejwan nyatanya kok tidak menarik, ada kemungkinan artikelnya fake.
Misalnya adalah blog-blog AGC (auto generated content).
Apakah mereka bisa mendominasi pencarian, terlebih untuk keyword-keyword berat? Menurut saya salah satunya diakibatkan judul dan catatan singkat di snippet milik mereka tidak sesuai dengan konten dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC biasanya unggul di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang jarang dan seringkali tidak ada lawannya.
Pakar Seo berpendapat tambah banyak kata kata dalam artikel maka membuat kuat juga rangking di pencarian google.
Pendapat ini dapat benar, bisa juga salah. Fokus pada UX atau pengalaman pengguna menjadi pertimbangan utama.
Jika Anda dapat menulis tulisan yang panjang dengan tetap mengutamakan user experience hasilnya {pasti sangat bagus|tentu saja itu lebih bagus. Namun jika kamu hanya berputar putar membuat artikel panjang cuma untuk memenuhi poin SEO misalnya(diisi tulisan sembarang dan tidak jelas arahnya) admin rasa cara Anda itu kurang berhasil.
Artikel yang bagus tidak cuma panjang , namun juga membahas tema secara lengkap dan menyeluruh.
Atau bahasa inggris biasa disebut dengan istilah in-depth content.
Analisa Backlinko.com pada sampel 1 juta keyword di Google belum lama ini menyimpulkan kalau rata-rata kata dalam artikel di halaman 1 pencarian adalah 1.890 kata.
perhatian : Jangan berputar putar pada topik yang tidak memiliki arti hanya untuk meningkatkan jumlah kata. Sebaiknya, sedapat mungkin pakai kata yang ringkas dan tidak bertele-tele, agar poin yang anda jelaskan dapat lebih luas dan lengkap.
Internal linking adalah link {dalam postingan yang kembali pada blog/website itu sendiri.
Lagi-lagi tidak ada ukuran pasti karena ini juga berkaitan dengan user experience.{Jika kamu yakin 10 internal link tiap artikel tidak membuat lelah mata pembaca sobat maka silahkan saja.

Dulu memang ada yang mengatakan internal link sebaiknya tidak lebih melebihi 3-5 link per konten maka jangan dengarkan, sudah tidak jaman bro.
Lihat Wikipedia untuk perumpamaan, total interlink website per halamannya ? Banyak.
Apakah situs itu terkena Google ? Tentu tidak.
Bermanfaat untuk meningkatkan user experience, internal linking juga akan memperkuat antara halaman yang satu dengan yang lain menurut SEO.
Dengan internal link, jika salah satu halaman mendapat satu backlink, maka 85% kekuatan dari backlink itu akan mengalir dan masuk ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman itu istilah Seonya dikenal dengan linkjuice.
Pemain lama biasanya takut memberikan external linking. Karena khawatir ranking blognya jatuh kalau membuat link keluar akibatnya banyak yang memakai link nofollow ketika membuat external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat admin, selama external link kawan ke situs terpercaya yang sesuai dengan isi konten, sebaiknya menyisipkan dofollow link tidak akan memberi efek buruk ke web kalian. Pengaruhnya, Google mungkin menganggap situs kawan sebagai blogs yang keren karena selalu mereferensikan web-web yang memiliki nama baik.

External link ke situs yang sesuai dengan isi bahasan juga memudahkan visitor untuk memperoleh sumber-sumber referensi lain yang valid.
Tips :
Ketika melakukan external link, pakai rel dofollow khusus web-web terpercaya yang relevan dengan ulasan, dan gunakan rel nofollow untuk web-web affiliate (persiapan kalian mengenalkan sesuatu).
Yang dimaksud dengan Keyword density adalah {seringnya|banyaknya tampilan keyword dalam satu tulisan.
Ketika masih menggunakan Google Panda banyak yang memberi saran di sekitar 3% – 5%, untuk algoritma yang terbaru ini malahan kalian tidak harus terlalu memusingkan masalah itu. Keyword density memang penting, namun algoritma terbaru Google telah cukup cerdas untuk menilai nilai dari suatu postingan.
anda malah harus berhati-hati jika tingginya keyword density terlalu banyak, karena dapat dianggap sebagai keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel anda bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kawan optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan sobat.
Walaupun tidak sama persis definisinya, LSI bisa dibilang hampir sama dengan persamaan kata atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berkaitan dengan keyword utama).
Simak Penjelasan berikut ini
Misal, kalian lagi menulis tips tentang tips menulis konten yang SEO friendly, maka kawan dapat menambahkan istilah-istilah mempunyai maksud yang mirip dengan hal itu seperti bakso mempunyai arti kata mirip dengan daging sapi bulat. Atau dijadikan menjadi unik dengan bakso setan walhasil dari judul misal cara membuat bakso kamu dapat memasukkan dalam kontenmu persamaan kata yang serupa dari bakso itu memakai kata yang lebih beragam misalnya pada contoh.

Contoh lain kalau sobat menembak keyword “baju muslim”, maka akan sangat menarik jika kalian dapat memasukkan kata-kata seperti baju muslim, baju gamis, abaya ke dalam artikel sobat. kamu juga bisa menambahkan istilah-istilah yang berkaitan seperti model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Untuk mencari keyword-keyword LSI kamu bisa menggunakan Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (untuk wordpress) yang sudah support fitur ini, seperti SEOpressor.
Sederhana tetapi salah satu trik jadul yang kadang disalahgunakan.
Menggunakan bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) keyword fungsinya untuk membantu search engine memasukkan kata-kata yang paling menonjol di tulisan kamu.
Tapi dalam kenyataannya, pemilik website yang memakainya secara melampaui batas dan mengaplikasikannya tidak mementingkan user experience.
Memang bisa sedikit membantu dari segi penguatan keyword, namun dari segi pengalaman pengguna, janggal. Artikel memakai Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas bisa membuat visitor sakit mata dan cepat-cepat mencari website lain akibat tulisan yang dilihat tidak menarik.
Sisipkan Bold, Italic dan Underline seperlunya.
Memang sering digunakan untuk memperkuat keyword, gunakan bold sekali saja. Kalau italic seringnya dipakai untuk istilah-istilah asing, sedangkan underline untuk istilah atau note yang bermanfaat. kamu bisa mengimprovisasi penggunakan fitur ini dengan tetap menomorsatukan sisi user experience.
Komponen heading h1, h2 & h3 digunakan guna ruh terpenting pada suatu konten.
Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot komponen h1 biasanya digunakan untuk Judul artikel, H2 untuk postingan dan h3 digunakan untuk penjelasan inti bahasan artikel h2.
Perhatikan misal berikut ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
perhatikan: Pemakaian h2, h3 bisa lebih dari 1x dalam satu halaman tulisan. Tapi pemakaian h1 sebaiknya hanya 1x saja karena h1 merupakan ide utama suatu halaman.
Sedikit berbeda dengan Judul artikel, permalink yang bagus bukan yang banyak variasi keyword, tapi yang gampang dibaca oleh search engine apa yang dijadikan topik utama tulisan tersebut.
Contoh :
Title : Cara Unik menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-keren-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Disini banyak yang tidak memperhatikan. Menggunakan url panjang-panjang dengan harapan lebih banyak keyword yang masuk.
Memang url panjang, mungkin lebih beragam keyword yang masuk, namun keyword utama malah tidak bisa masuk pencarian.
Matt Cutts engineer Google dalam interviewnya dengan Stephan Spencer juga menyarankan untuk menggunakan antara 3 – 5 kata pada permalink.
Dalam aturan SEO, permalink termasuk dengan url domain sebaiknya kurang dari 90 karakter.
Menggunakan keyword utama di kalimat pertama supaya lebih gampang ditemukan google biasanya membuat postingan jadi agak kaku.
Untuk mengakalinya, kalian dapat menyisipkan keyword anda di meta deskripsi untuk pengguna wp bisa menggunakan plugin Platinum SEO Pack. Meta deskripsi akan berubah menjadi snippet di search engine.
Dengan menyisipkan keyword di meta deskripsi, kamu bisa lebih leluasa dan enak dibaca pengunjung dalam menulis artikel untuk user {khusunya|terutama] pada kalimat pertama.

Perlu diperhatikan bahwa meski meta deskripsi ini hanya dibaca pencarian nah saat mengunjungi blog kamu, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan calon pembaca saat googling di mesin pencarian, jadi pastikan kalimat yang kamu buat di meta deskripsi ini sesuai judul dan memancing rasa penasaran, tidak hanya dipenuhi keyword-keyword dan LSI nya.
Google menentukan pemakaian meta deskripsi tidak lebih 160 karakter, jadi olah sebaik mungkin meta deskripsi kalian dalam ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong saat ditampilkan|karena kalau melebihi 160 kata maka deskripsi kawan akan terpotong.
Tips:
Agar dikonversi menjadi klik dan membuat klik di SERP, kawan bisa menciptakan meta deskripsi yang membuat orang penasaran.
Beri tanda titik-titik dibelakang deskripsi supaya calon pembaca semakin tertarik untuk mengeklik dan membaca artikel yang tadi kita buat.
Google tidak bisa membaca file image, maka pemakaian attribut alt diperlukan untuk memperjelas isi file gambar ke bot yang bekerja indeking pada tulisan yang dibuat.
Perlu digarisbawahi disini, yang diindex oleh Google yaitu attribut alt, bukan judul ataupun nama file image.
Simpelnya, attribut Alternative text diisi dengan keyword target.
Tips:
Kalau sobat memakai gambar dari Google, terlebih dahulu mengganti title file seringnya berekstensi .jpg, .png atau .jpeg supaya file gambar kamu tidak sama dengan image yang sobat unduh itu. Kalau bisa, anda juga bisa mengganti meta-data dan kemudian sedikit sayatan image agar file gambar tersebut benar benar “baru dan unik” dimata Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih biasanya mempunyai performa yang lebih bagus di search engine. Usahakan gunakan minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya susutkan file kalau dirasa terlalu memberatkan loading web saat dibuka.
Semakin kaya informasi yang kamu sajikan, semakin mantap peluang Google mendeteksi tulisan sobat sebagai postingan yang berkualitas.
Survei dari Quicksprout.com, konten diisi gambar yang relevan dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| dibanding tulisan tanpa gambar yang cocok.
Tak hanya itu, memantapkan dari Neomam.com, Rasio antara kecepatan menikmati konten visual timbang tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dibanding satu menit.
Langkah terakhir dalam tata cara menulis artikel SEO friendly yaitu inovasi keyword. Tidak jauh berbeda dengan keyword density dan LSI, yang kita tuju dengan inovasi keyword yaitu pemakaian keyword utama secara terpisah pada sekitar konten.
Inonasi Keyword ini membuat artikel anda menjadi lebih enak dibaca dan luwes. Bandingkan dengan pembuatan konten yang membuat keyword berulang ulang.
Membuat artikel adalah hal yang membuat newbi merasa kesulitan, tetapi dengan memakai alat yang keren ini kamu bisa membuat ribuan artikel bukan copas dan mampu bersaing menempati page one. Seperti pada tulisan yang admin posting ini, saya menulis ulang konten rohadirigh.com lalu saya rubah semakin unik menggunakan alat supeer ini.
Sayangnya untuk mendapatkannya kamu harus membeli lisensi pertahun. Tetapi hal ini akan terbayarkan saat sobat menciptakan konten dengan sekali klik dapat mencapai 4000 konten unik. Hebatnya sudah otomatis terjadwal pada satu waktu itu.
Memakai plugin yang bisa diinstal di wordpres lantas dapat di pindah ke blogspot layaknya yang saya buat pada tulisan ini. Jika sobat berminat silahkan kunjungi mendaftar sebagai member terlebih dahulu. Sebab dengan mendaftar sebagai anggota saja telah banyak trik gratis yang dibimbing. Misalnya trik "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Membuat postingan artikel yang SEO friendly untuk mencari perhatian search engine itu bagus, sebab dapat meningkatkan pundi dolar ke blog kalian. Namun jangan memakai cara optimasi on-page artikel kamu cuma agar mantap di SEO.
Sekarang ini algoritma google sudah semakin pintar, apalagi si raksasa Google dengan berbagai hewan peliharaannya misalnya dari Panda, Penguin bahkan Hummingbird.
Buatlah artikel yang menambahkan nilai (berguna), mengedepankan user experience dan diimbangi seo sederhana seperti yang saya sebutkan di atas, ditambah dengan polesan backlink guna optimasi off-page, maka kemungkinan besar tulisan sobat dapat merajai page one.
Tidak sedikit tulisan yang dibagikan juga sudah kadaluarsa, tetapi sebab masih merajai di pejwan masih digunakan. Hal ini biasanya karena perbedaan algoritma yang digunakan google untuk crawl artikel yang baru dibuat
Dikeluarkan ahli Seo, berikut ini merupakan tips menulis tulisan yang dijamin dapat masuk page one walaupun algoritma terbaru google.
1. Utamakan User Experience
User experience atau pengalaman pengguna.
Hal paling penting dari sebuah website adalah pengalaman pengguna.. Sebelum membahas yang lain yang ada ditulisan ini juga banyak tidak jauh user experience atau lebih mudah dibilang UX.

Kenapa user experience ?
Karena sangat susah dimanipulasi.
Tidak seperti backlink dan konten, user experience tidak mungkin dibuat buat sebab selain kontrol kita sebagai penulis konten. So, tidak salah kalau User Experience menjadi salah satu pertimbangan penting yang dipakai Google untuk menghilangkan dominasi ranking di search engine milik google.
Pengertian dari user experience di sini yaitu aktivitas dan respon user saat mereka surfing situs sobat. Dilihat dari waktu yang diperlukan untuk membaca, respon untuk tulisan yang dibaca, berapa halaman yang pembaca suka, bagian-bagian web mana yang pengguna klik, dan sebagainya.
Logikanya, kalau pengunjung betah di blog milikmu, maka makin berkualitas isi dari web tersebut.
Pendapat yang masih menjadi perdebatan, namun sebagian orang berpendapat bahwa Google bisa melacak hampir seluruh kegiatan browsing user, meski tidak memakai properti mereka misalnya Google Chrome, google analitik ataupun google toolbar.
Salah seorang pakar Seo dengan nama John Limbocker yang diulas bagaimana Google menggunakan user experience sebagai salah satu faktor naiknya ranking situs.
Jadi sehebat apapun cara menulis artikel SEO Anda, kalau tidak mengedepankan pengalaman pengguna maka kemungkinan besar hasilnya menurun.
Kriteria pengalaman pengguna itu apa? Banyak ragamnya.
Konten yang dibuat dengan apik adalah termasuk dalam user experience.
Faktor-faktor lain yang mempengaruhi user experience misalnya :
- Desain Website / Blog yang profesional
- Pemasangan iklan yang tidak mengganggu
- Navigasi yang mengena
- Ukuran dan jenis huruf yang readable kalau perlu yang sudah mendukung retina
- Tulisan tidak membingungkan
- Bangun kepercayaan dengan pengunjung melalui (komentar, diskusi, share, dsb)
- Memakai AMP
Template yang Responsive
Kesimpulannya UX yaitu, menyajikan tulisan dan website yang berkualitas dengan memanjakan pembaca sebagai tamu terhormat.
2. Gunakan Keyword pada Judul Artikel
Memasukkan keyword harus dimasukkan jika Kamu ingin lebih mudah bersaing di SERP. Karena judul (title) adalah elemen pertama yang di index Google untuk memperoleh pencarian suatu yang dicari pengguna.
Tidak memberi keyword utama di title sama saja dengan membingungkan Google untuk menebak-nebak tema postingan Anda.
Peletakan keyword yang paling baik pada title yaitu yang diawal kata. Kian ke kiri makin Seo Friendly.
Tapi hal ini tidaklah suatu keharusan sebab menyesuaikan juga dengan secara lengkap title agar tetap enak dilihat dan konversi menjadi klik.
Memaksakan diri cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul konten kamu malah jadi hambar dan tidak readable.

Umumnya yang sering terjadi di blog dalam negeri, mudah ditemukan yang justru mengorbankan user (pembaca) hanya demi fokus keyword-keyword berat masuk pada judul artikel.
Misalnya title dibawah ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri menggunakan kata model ditambah jenis padahal mempunyai arti yang mendekati sama berat di page one
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Yang ditarget adalah Long Dress Muslim dan juga Model Baju Batik tapi penggabungan yang tidak pas dan membuat kesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Cara membuat title yang Clickable
Usahakan panjang title, tidak lebih dari 71 karakter termasuk spasi. Batasan ini tidak baku sebenarnya kata pada pencarian agar tidak terpotong.
3. Pakailah Judul yang Clickbait
Click bait terkadang diperlukan untuk pembuatan artikel asal tidak berlebihan. Utamakan pengalaman pengguna dan dapat memasukkan keyword dalam judul artikel.. Namun kalau dibuat menjadi title yang luwes dan mengundang klik, justru keywordnya yang tidak dapat disisipkan.
Untuk masalah diatas, saya ada solusi.
Tidak sulit jika kamu pengguna wordpress, gunakan plugin All in One SEO pack atau yang mirip yang berfungsi untuk mengganti judul tulisan. Hebatnya, Anda memiliki 2 judul untuk 1 konten. 1 judul untuk pembaca (user), 1 judul untuk mempermudah pencarian.
Sebaiknya jumlah karakter dalam judul yang dibuat untuk search engine sekitar 60 huruf, bertujuan agar tidak menjadi titik titik di pencarian google.
Kabar terbaru, Google membatasi Title tag di SERP jadi 600px, untuk jumlah karakter tergantung penggunaan huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Usahakan juga title untuk search engine ini masih nyaman dilihat sebab nantinya pembaca dari search engine biasanya melihat judul dan tulisan kecil di bawah judul untuk artikel kamu / (snippet) di mesin pencari sebelum mereka memutuskan membaca situs anda.

Kalau judul sobat tidak jelas dan kurang nyaman dibaca hasilnya akan mengurangi Rasio Klik di SERP dan Google mungkin akan menyangka, “ini situs di pejwan nyatanya kok tidak menarik, ada kemungkinan artikelnya fake.
Misalnya adalah blog-blog AGC (auto generated content).
Apakah mereka bisa mendominasi pencarian, terlebih untuk keyword-keyword berat? Menurut saya salah satunya diakibatkan judul dan catatan singkat di snippet milik mereka tidak sesuai dengan konten dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC biasanya unggul di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang jarang dan seringkali tidak ada lawannya.
4. Tulis Artikel Panjang & Dalam
Pakar Seo berpendapat tambah banyak kata kata dalam artikel maka membuat kuat juga rangking di pencarian google.
Pendapat ini dapat benar, bisa juga salah. Fokus pada UX atau pengalaman pengguna menjadi pertimbangan utama.
Jika Anda dapat menulis tulisan yang panjang dengan tetap mengutamakan user experience hasilnya {pasti sangat bagus|tentu saja itu lebih bagus. Namun jika kamu hanya berputar putar membuat artikel panjang cuma untuk memenuhi poin SEO misalnya(diisi tulisan sembarang dan tidak jelas arahnya) admin rasa cara Anda itu kurang berhasil.
Apa yang saya maksud dengan tulisan panjang dan dalam ?
Artikel yang bagus tidak cuma panjang , namun juga membahas tema secara lengkap dan menyeluruh.
Atau bahasa inggris biasa disebut dengan istilah in-depth content.
Analisa Backlinko.com pada sampel 1 juta keyword di Google belum lama ini menyimpulkan kalau rata-rata kata dalam artikel di halaman 1 pencarian adalah 1.890 kata.
perhatian : Jangan berputar putar pada topik yang tidak memiliki arti hanya untuk meningkatkan jumlah kata. Sebaiknya, sedapat mungkin pakai kata yang ringkas dan tidak bertele-tele, agar poin yang anda jelaskan dapat lebih luas dan lengkap.
5. Pakai Internal Linking dalam artikel
Internal linking adalah link {dalam postingan yang kembali pada blog/website itu sendiri.
Berapa kebutuhan internal link untuk tiap artikel ?
Lagi-lagi tidak ada ukuran pasti karena ini juga berkaitan dengan user experience.{Jika kamu yakin 10 internal link tiap artikel tidak membuat lelah mata pembaca sobat maka silahkan saja.

Dulu memang ada yang mengatakan internal link sebaiknya tidak lebih melebihi 3-5 link per konten maka jangan dengarkan, sudah tidak jaman bro.
Lihat Wikipedia untuk perumpamaan, total interlink website per halamannya ? Banyak.
Apakah situs itu terkena Google ? Tentu tidak.
Bermanfaat untuk meningkatkan user experience, internal linking juga akan memperkuat antara halaman yang satu dengan yang lain menurut SEO.
Dengan internal link, jika salah satu halaman mendapat satu backlink, maka 85% kekuatan dari backlink itu akan mengalir dan masuk ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman itu istilah Seonya dikenal dengan linkjuice.
6. Memberi Link Keluar pada Authority Site yang Sesuai
Pemain lama biasanya takut memberikan external linking. Karena khawatir ranking blognya jatuh kalau membuat link keluar akibatnya banyak yang memakai link nofollow ketika membuat external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat admin, selama external link kawan ke situs terpercaya yang sesuai dengan isi konten, sebaiknya menyisipkan dofollow link tidak akan memberi efek buruk ke web kalian. Pengaruhnya, Google mungkin menganggap situs kawan sebagai blogs yang keren karena selalu mereferensikan web-web yang memiliki nama baik.

External link ke situs yang sesuai dengan isi bahasan juga memudahkan visitor untuk memperoleh sumber-sumber referensi lain yang valid.
Tips :
Ketika melakukan external link, pakai rel dofollow khusus web-web terpercaya yang relevan dengan ulasan, dan gunakan rel nofollow untuk web-web affiliate (persiapan kalian mengenalkan sesuatu).
7. Sisipkan Keyword Density
Yang dimaksud dengan Keyword density adalah {seringnya|banyaknya tampilan keyword dalam satu tulisan.
Berapa keyword density yang pas untuk konten yang SEO friendly ?
Ketika masih menggunakan Google Panda banyak yang memberi saran di sekitar 3% – 5%, untuk algoritma yang terbaru ini malahan kalian tidak harus terlalu memusingkan masalah itu. Keyword density memang penting, namun algoritma terbaru Google telah cukup cerdas untuk menilai nilai dari suatu postingan.
anda malah harus berhati-hati jika tingginya keyword density terlalu banyak, karena dapat dianggap sebagai keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel anda bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kawan optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan sobat.
8. Gunakan Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords
Walaupun tidak sama persis definisinya, LSI bisa dibilang hampir sama dengan persamaan kata atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berkaitan dengan keyword utama).
Simak Penjelasan berikut ini
Misal, kalian lagi menulis tips tentang tips menulis konten yang SEO friendly, maka kawan dapat menambahkan istilah-istilah mempunyai maksud yang mirip dengan hal itu seperti bakso mempunyai arti kata mirip dengan daging sapi bulat. Atau dijadikan menjadi unik dengan bakso setan walhasil dari judul misal cara membuat bakso kamu dapat memasukkan dalam kontenmu persamaan kata yang serupa dari bakso itu memakai kata yang lebih beragam misalnya pada contoh.

Contoh lain kalau sobat menembak keyword “baju muslim”, maka akan sangat menarik jika kalian dapat memasukkan kata-kata seperti baju muslim, baju gamis, abaya ke dalam artikel sobat. kamu juga bisa menambahkan istilah-istilah yang berkaitan seperti model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Untuk mencari keyword-keyword LSI kamu bisa menggunakan Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (untuk wordpress) yang sudah support fitur ini, seperti SEOpressor.
9. Tidak penggunaan Bold, Italic, Underline
Sederhana tetapi salah satu trik jadul yang kadang disalahgunakan.
Menggunakan bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) keyword fungsinya untuk membantu search engine memasukkan kata-kata yang paling menonjol di tulisan kamu.
Tapi dalam kenyataannya, pemilik website yang memakainya secara melampaui batas dan mengaplikasikannya tidak mementingkan user experience.
Memang bisa sedikit membantu dari segi penguatan keyword, namun dari segi pengalaman pengguna, janggal. Artikel memakai Bold, Italic dan Underline yang melampaui batas bisa membuat visitor sakit mata dan cepat-cepat mencari website lain akibat tulisan yang dilihat tidak menarik.
Sisipkan Bold, Italic dan Underline seperlunya.
Memang sering digunakan untuk memperkuat keyword, gunakan bold sekali saja. Kalau italic seringnya dipakai untuk istilah-istilah asing, sedangkan underline untuk istilah atau note yang bermanfaat. kamu bisa mengimprovisasi penggunakan fitur ini dengan tetap menomorsatukan sisi user experience.
10. Pakailah Elemen h1, h2 & h3
Komponen heading h1, h2 & h3 digunakan guna ruh terpenting pada suatu konten.
Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot komponen h1 biasanya digunakan untuk Judul artikel, H2 untuk postingan dan h3 digunakan untuk penjelasan inti bahasan artikel h2.
Perhatikan misal berikut ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
perhatikan: Pemakaian h2, h3 bisa lebih dari 1x dalam satu halaman tulisan. Tapi pemakaian h1 sebaiknya hanya 1x saja karena h1 merupakan ide utama suatu halaman.
11. Gunakan URL Pendek dan Gunakan Keyword Utama
Sedikit berbeda dengan Judul artikel, permalink yang bagus bukan yang banyak variasi keyword, tapi yang gampang dibaca oleh search engine apa yang dijadikan topik utama tulisan tersebut.
Contoh :
Title : Cara Unik menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-keren-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Disini banyak yang tidak memperhatikan. Menggunakan url panjang-panjang dengan harapan lebih banyak keyword yang masuk.
Memang url panjang, mungkin lebih beragam keyword yang masuk, namun keyword utama malah tidak bisa masuk pencarian.
Matt Cutts engineer Google dalam interviewnya dengan Stephan Spencer juga menyarankan untuk menggunakan antara 3 – 5 kata pada permalink.
Dalam aturan SEO, permalink termasuk dengan url domain sebaiknya kurang dari 90 karakter.
12. Optimasi Meta Deskripsi
Menggunakan keyword utama di kalimat pertama supaya lebih gampang ditemukan google biasanya membuat postingan jadi agak kaku.
Untuk mengakalinya, kalian dapat menyisipkan keyword anda di meta deskripsi untuk pengguna wp bisa menggunakan plugin Platinum SEO Pack. Meta deskripsi akan berubah menjadi snippet di search engine.
Dengan menyisipkan keyword di meta deskripsi, kamu bisa lebih leluasa dan enak dibaca pengunjung dalam menulis artikel untuk user {khusunya|terutama] pada kalimat pertama.

Perlu diperhatikan bahwa meski meta deskripsi ini hanya dibaca pencarian nah saat mengunjungi blog kamu, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan calon pembaca saat googling di mesin pencarian, jadi pastikan kalimat yang kamu buat di meta deskripsi ini sesuai judul dan memancing rasa penasaran, tidak hanya dipenuhi keyword-keyword dan LSI nya.
Google menentukan pemakaian meta deskripsi tidak lebih 160 karakter, jadi olah sebaik mungkin meta deskripsi kalian dalam ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong saat ditampilkan|karena kalau melebihi 160 kata maka deskripsi kawan akan terpotong.
Tips:
Agar dikonversi menjadi klik dan membuat klik di SERP, kawan bisa menciptakan meta deskripsi yang membuat orang penasaran.
Beri tanda titik-titik dibelakang deskripsi supaya calon pembaca semakin tertarik untuk mengeklik dan membaca artikel yang tadi kita buat.
13. Memberi Attribut Alt di Gambar
Google tidak bisa membaca file image, maka pemakaian attribut alt diperlukan untuk memperjelas isi file gambar ke bot yang bekerja indeking pada tulisan yang dibuat.
Perlu digarisbawahi disini, yang diindex oleh Google yaitu attribut alt, bukan judul ataupun nama file image.
Simpelnya, attribut Alternative text diisi dengan keyword target.
Tips:
Kalau sobat memakai gambar dari Google, terlebih dahulu mengganti title file seringnya berekstensi .jpg, .png atau .jpeg supaya file gambar kamu tidak sama dengan image yang sobat unduh itu. Kalau bisa, anda juga bisa mengganti meta-data dan kemudian sedikit sayatan image agar file gambar tersebut benar benar “baru dan unik” dimata Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih biasanya mempunyai performa yang lebih bagus di search engine. Usahakan gunakan minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya susutkan file kalau dirasa terlalu memberatkan loading web saat dibuka.
14. Pengunaan Ilustrasi ke dalam konten misalnya Images, Video atau yang sejenis
Semakin kaya informasi yang kamu sajikan, semakin mantap peluang Google mendeteksi tulisan sobat sebagai postingan yang berkualitas.
Survei dari Quicksprout.com, konten diisi gambar yang relevan dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| dibanding tulisan tanpa gambar yang cocok.
Tak hanya itu, memantapkan dari Neomam.com, Rasio antara kecepatan menikmati konten visual timbang tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dibanding satu menit.
15. Gunakan Variasi Keyword
Langkah terakhir dalam tata cara menulis artikel SEO friendly yaitu inovasi keyword. Tidak jauh berbeda dengan keyword density dan LSI, yang kita tuju dengan inovasi keyword yaitu pemakaian keyword utama secara terpisah pada sekitar konten.
Inonasi Keyword ini membuat artikel anda menjadi lebih enak dibaca dan luwes. Bandingkan dengan pembuatan konten yang membuat keyword berulang ulang.
16. Gunakan alat pembuat artikel yang tidak ketinggalan
Membuat artikel adalah hal yang membuat newbi merasa kesulitan, tetapi dengan memakai alat yang keren ini kamu bisa membuat ribuan artikel bukan copas dan mampu bersaing menempati page one. Seperti pada tulisan yang admin posting ini, saya menulis ulang konten rohadirigh.com lalu saya rubah semakin unik menggunakan alat supeer ini.
Sayangnya untuk mendapatkannya kamu harus membeli lisensi pertahun. Tetapi hal ini akan terbayarkan saat sobat menciptakan konten dengan sekali klik dapat mencapai 4000 konten unik. Hebatnya sudah otomatis terjadwal pada satu waktu itu.
Memakai plugin yang bisa diinstal di wordpres lantas dapat di pindah ke blogspot layaknya yang saya buat pada tulisan ini. Jika sobat berminat silahkan kunjungi mendaftar sebagai member terlebih dahulu. Sebab dengan mendaftar sebagai anggota saja telah banyak trik gratis yang dibimbing. Misalnya trik "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Membuat postingan artikel yang SEO friendly untuk mencari perhatian search engine itu bagus, sebab dapat meningkatkan pundi dolar ke blog kalian. Namun jangan memakai cara optimasi on-page artikel kamu cuma agar mantap di SEO.
Sekarang ini algoritma google sudah semakin pintar, apalagi si raksasa Google dengan berbagai hewan peliharaannya misalnya dari Panda, Penguin bahkan Hummingbird.
Buatlah artikel yang menambahkan nilai (berguna), mengedepankan user experience dan diimbangi seo sederhana seperti yang saya sebutkan di atas, ditambah dengan polesan backlink guna optimasi off-page, maka kemungkinan besar tulisan sobat dapat merajai page one.
0 Response to "Bagaimana Tips Membuat Artikel Seo Friendly"
Catat Ulasan