9 Tips Menulis Artikel SEO Friendly, Penulis Wajib tahu
Jumaat, 22 Februari 2019
Add Comment
Teknik penulisan artikel bisa ditemukan di google. Mudah ditemukan orang sharing trik penulisan artikel yang seo friendly. Seringnya dibagikan sesuai pengalaman pribadi ada juga yang hanya copy paste.
Mudah ditemukan tips-tips tentang cara menulis artikel yang SEO friendly di internet, namun tidak semuanya dapat diaplikasikan dan ada trik bahkan yang telah outdated menyesuaikan perkembangan algoritma mesin pencari terkini, khususnya Google.
Dikeluarkan master Seo, di bawah ini merupakan cara membuat artikel yang pasti bisa menjadi raja di page one walaupun algoritma terbaru google.
User experience atau pengalaman pengguna.
Hal ini saya tuliskan dalam poin dasar karena kami anggap sebagai bagian paling mendasar dalam menulis artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang mempengaruhi tulisan ini juga banyak bersinggungan user experience bisa disingkat UX.

Tentu hampir mustahil dimanipulasi.
Tidak seperti backlink dan konten, user experience sangat susah dibuat buat sebab mereka adalah pembaca situs kamu. Jadi, tidak salah kalau User Experience menjadi salah satu pertimbangan penting yang digunakan Google untuk mengurangi dominasi ranking di search engine mereka.
Maksud dari user experience di sini yaitu aktivitas dan respon pembaca ketika mereka mengunjungi blog kawan. Mulai dari waktu yang diperlukan untuk membaca, respon untuk artikel yang dibaca, impressi halaman yang mereka buka, bagian-bagian web mana yang pengunjung klik, dan sebagainya.
Analoginya, kalau pengunjung betah di suatu web, bisa disimpulkan makin menarik isi dari web itu.
Pendapat yang masih menjadi perdebatan, namun sebagian orang berpendapat bahwa Google dapat melacak hampir seluruh aktivitas browsing kita, meski tanpa memakai produk google seperti Google analytic, Google toolbar ataupun Google chrome.
Salah seorang pakar Seo bernama John Limbocker yang membahas bagaimana Google memakai user experience menjadi salah satu alasan perankingan situs.
Kesimpulannya sehebat apapun teknik menulis tulisan SEO Milikmu, kalau tidak mendengarkan user experience maka kemungkinan besar hasilnya menurun.
Apa saja yang dimaksud ke dalam hitungan pengalaman pengguna? Banyak.
Konten yang dibuat dengan apik adalah diantaranya.
Faktor-faktor lain yang mempengaruhi pengalaman pengguna diantaranya yaitu :
Fokus dari UX yaitu, membuat tulisan dan website yang bermutu dengan fokus pengunjung sebagai tamu terhormat.
Memasukkan keyword wajib dilakukan kalau Anda ingin lebih mudah bersaing di SERP. Karena judul (title) adalah hal pertama yang di index Google untuk memenuhi topik suatu yang dicari pengguna.
Tidak memberi keyword utama di judul itu artinya membingungkan Google untuk menebak-nebak tema postingan Anda.
Memasukkan keyword yang paling mudah terbaca google pada judul yaitu yang diawal kata. Makin ke kiri makin Seo Friendly.
Tapi hal ini tidaklah suatu kewajiban karena menyesuaikan juga dengan keseluruhan title agar tidak janggal dilihat dan mengundang klik.
Memaksakan diri hanya karena ingin lebih masuk di Page one, judul tulisan Anda malah jadi hambar dan susah dibaca.

Biasanya website-website lokal, banyak yang membuat kecewa user (pembaca) cuma demi mengejar keyword-keyword utama di dalam judul artikel.
Seperti judul seperti ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri menggunakan kata model dan juga jenis padahal mempunyai arti yang mendekati sama sungguh terlalu
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Yang ditarget yaitu Long Dress Muslim atau Model Baju Batik tapi penerapan yang tidak cocok dan terkesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Usahakan panjang judul, tidak lebih dari 71 karakter termasuk spasi. Jumlah ini tidak baku alasannya menyesuaikan dari komposisi pixel yang dipakai tiap karakter.
Click bait terkadang diperlukan untuk pembuatan artikel asal tidak berlebihan. Utamakan pengalaman pengguna dan dapat menyisipkan keyword dalam judul artikel.. Tapi kalau dibikin menjadi title yang readable dan mengundang klik, malahan keywordnya yang tidak dapat masuk.
Trik membuat Judul yang Seo Friendly.
Mungkin kamu pengguna wordpress, gunakan plugin All in One SEO pack atau semisalnya yang mempunyai fungsi untuk me-rewrite judul artikel. Hebatnya, Anda memiliki 2 judul untuk 1 konten. 1 judul untuk pembaca (user), 1 judul untuk mendatangkan trafik.
Sebaiknya jumlah huruf dalam judul yang dipilih untuk search engine maksimal 60 huruf, bertujuan supaya tidak menjadi titik titik pada halaman pencarian.
Update terbaru, Google membatasi Title tag di SERP hanya 600px, untuk jumlah karakter mulai dari penggunaan huruf besar dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Pastikan juga title untuk pencarian google ini tetap enak dibaca karena nantinya pembaca dari pencarian biasanya melihat judul dan deskripsi tulisan Anda / (snippet) di search engine sebelum mereka memutuskan membaca situs anda.

Jika judul sobat terlalu fokus pada keyword dan kurang menarik ketika dibaca maka akan mengurangi keinginan klik artikel di SERP dan Google jadi berfikir, “ini situs di halaman pertama nyatanya kok tidak menarik, ini pasti tulisannya tidak murahan.
Contoh mudahnya adalah blog-blog AGC (auto generated content).
Apakah mereka bisa menguasai pencarian, apalagi untuk keyword-keyword berat? Menurut saya salah satunya dikarenakan judul dan catatan singkat di snippet milik mereka tidak indah dan tidak mengundang klik.
AGC yang masih baru menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang tidak ditemukan dan biasanya tidak ada musuhnya.
Banyak yang berpendapat tambah banyak kata kata dalam artikel maka membuat kuat juga peringkatnya di pencarian google.
Anggapan ini bisa benar, dapat juga salah. Lihatlah ke poin pertama, tergantung dari user experiencenya.
Jika kamu dapat membuat tulisan yang panjang dengan fokus mengistimewakan pengunjung maka {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih seo friendly. Namun kalau Anda bersikeras menulis artikel panjang hanya untuk memenuhi poin SEO (diisi tulisan acak-acakan dan tidak jelas arahnya) kami rasa cara kamu itu kurang tepat.
Yang dimaksud adalah konten yang tidak hanya panjang , namun juga berisi topik secara mendalam.
Atau bahasa inggris sering disebut dengan istilah in-depth content.
Menurut riset dari Backlinko.com terhadap 1 juta keyword pada Google belum lama ini mendapati bahwasanya rata-rata panjang konten di halaman 1 SERP yaitu 1.890 kata.
perhatian : Hindari berputar putar pada topik yang tidak bermanfaat hanya untuk tujuan mengejar banyaknya kata. Sebaiknya, sebisa mungkin gunakan kata yang simpel dan tidak bertele-tele, supaya poin yang anda ulas dapat lebih luas dan memuaskan pembaca.
Pengertian Internal linking adalah link {dalam postingan antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Penentuan internal linking tidak ada ukuran baku karena ini juga berhubungan dengan user experience.{Jika anda merasa 10 internal link tiap artikel tidak membuat lelah mata pembaca kamu maka silahkan saja.

Jika ada yang bilang internal link sebaiknya tidak lebih lebih dari 3-5 link per konten maka jangan dengarkan, Karena memang dulu dianggap spam oleh google.
Taruhlah Liputan6.com sebagai contohnya, total interlink mereka per postingan ? Ngga terhitung.
Apakah situs itu dibanned Google ? No.
Selain bagus untuk meningkatkan user experience, internal linking juga akan membuat hubungan antara halaman dan halaman yang lain dari segi SEO.
Dengan internal link, kalau salah satu halaman memperoleh satu backlink, maka 85% power dari backlink tersebut akan mengalir dan masuk ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman itu istilah Seonya disebut dengan linkjuice.
Banyak yang khawatir masalah ini. Akibat takut peringkat blognya jatuh jika memberi link keluar maka banyak yang menggunakan link nofollow saat melakukan external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat saya, selama external link kamu ke web-web authority yang relevan dengan isi konten, sebaiknya memasukkan dofollow link tidak memberi efek jelek ke web kamu. Pengaruhnya, Google mungkin menganggap web sobat sebagai situs yang terpercaya karena selalu merujuk situs yang memiliki nama baik.

External link ke web-web yang berkaitan dengan topik ulasan juga membangun kepercayaan pengunjung untuk memperoleh sumber-sumber referensi lain yang akurat.
Tips :
Kesimpulannya untuk external link, pakai attribut dofollow khusus web-web authority yang sesuai dengan bahasan, dan gunakan rel nofollow untuk link selain web authority (persiapan kamu merekomendasikan produk/jasa).
Keyword density yaitu {seringnya|banyaknya tampilan keyword dalam satu artikel.
Kalau masa lampau dijaman sebelum Google Panda tidak sedikit pakar Seo yang menyarankan kurang lebih 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini sebaiknya kalian tidak kudu terlalu bingung soal itu. Keyword density mungkin penting, namun algoritma terbaru Google sudah cukup pintar untuk menilai kualitas dari suatu tulisan.
kalian malah kudu berhati-hati kalau tingginya keyword density over, karena bisa berefek buruk keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel sobat bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kawan optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kalian.
Walaupun tidak sama persis pengertiannya, LSI bisa dibilang mirip dengan sinonim atau related keywords (kata-kata / istilah yang masih berkaitan dengan keyword utama).
Simak Penjelasan berikut ini
Misal, sobat sedang membuat tips tentang tips membuat tulisan yang SEO friendly, maka anda dapat memberi kata kata mempunyai arti yang sama dengan hal itu misalnya bakso memiliki arti kata serupa dengan bola daging. Atau dibuat menjadi unik dengan bakso setan kesimpulannya dari judul misal cara membuat bakso kamu bisa memasukkan dalam artikelmu arti yang merujuk pada judul memakai kata yang lain misalnya contoh di atas.

Contoh lagi jika kamu membidik keyword “baju muslim”, so akan sangat menarik kalau kamu dapat memasukkan kata-kata misalnya busana muslim, baju gamis, abaya ke dalam tulisan kawan. kamu juga bisa memasukkan kata yang berkaitan misalnya model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Trik mencari keyword-keyword LSI anda dapat menggunakan Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (khusus wordpress) yang sudah support fitur ini, misalnya SEOpressor.
Cara yang sudah dilakukan oleh dunia IM yang sering disalahgunakan.
Menggunakan bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) keyword fungsinya untuk membantu search engine mengidentifikasi kata-kata yang paling menonjol pada tulisan kamu.
Namun yang terjadi, penulis yang memakainya dengan melampaui batas dan menerapkannya hanya pada keyword-keyword yang di bidik saja.
Memang bisa sedikit mempermudah dari segi penguatan keyword, namun dari pengalaman pengguna, tidak baik. Artikel dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang berlebihan dapat membuat pembaca bingung dan langsung pergi akibat artikel yang dilihat membingungkan.
Sisipkan Bold, Italic dan Underline sewajarnya saja.
Kalaupun untuk memperkuat keyword, gunakan bold saat butuh saja. Untuk italic umumnya digunakan untuk istilah-istilah tidak baku, sedangkan underline dipakai istilah atau catatan yang penting. anda bisa mengimprovisasi pemakaian fitur ini dengan tetap mementingkan sisi pengalaman pengguna.
Komponen heading h1, h2 & h3 dipakai guna pokok terpenting pada suatu halaman website.
Khusus wordpress atau template default blogspot komponen h1 seringnya dipakai untuk Judul postingan, H2 untuk pokok penting dalam postingan dan h3 dipakai untuk menjelaskan pokok bahasan tulisan h2.
Lihatlah contoh di bawah ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
note: Pemakaian h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman postingan. Namun penggunaan h1 sebaiknya cuma 1x saja sebab h1 adalah topik utama suatu artikel.
Sedikit berbeda dengan Judul artikel, permalink yang seo friendly tidak yang banyak inovasi keyword, tapi yang tidak sulit dideteksi oleh search engine seperti yang menjadi bahasan utama tulisan itu.
Contoh :
Title : Cara Unik menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-unik-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Disini banyak yang tidak memperhatikan. Menggunakan url tanpa mengubahnya sama sekali dengan tujuan lebih banyak keyword yang masuk.
Dengan url panjang, mungkin lebih beragam keyword yang dibidik, tapi keyword utama akan lebih susah masuk pencarian.
Matt Cutts engineer Google mengemukakan pendapat dan juga memberi saran untuk memakai tidak lebih dari 3 – 5 kata di permalink.
Lazimnya, permalink termasuk dengan url domain sebaiknya kurang dari 90 karakter.
Menggunakan keyword utama pada kalimat pertama agar lebih SEO friendly umumnya membuat artikel kurang indah.
Untuk mengakalinya, kalian bisa menyisipkan keyword kalian di meta deskripsi kalau pemakai wp bisa menggunakan plugin AIO SEO Pack. Meta deskripsi inilah yang nantinya menjadi snippet di google.
Penempatan keyword pada meta deskripsi, kalian dapat lebih bebas dan luwes dalam membuat artikel untuk user {khusunya|terutama] pada kalimat awal.

Perlu digarisbawahi bahwa walaupun meta deskripsi ini hanya ditampilkan pada search engine ketika mendatangi situs anda, meta deskripsi ini juga dilihat user saat googling di mesin pencarian, jadi pilih kata yang ada di meta deskripsi ini sesuai judul dan memancing klik, bukan hanya menjadi keyword-keyword dan LSI nya.
Google menentukan penggunaan meta deskripsi sekitar 160 kata, jadi olah sebaik mungkin meta deskripsi kamu sesuai ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong saat ditampilkan|sebab kalau lebih dari maka deskripsi anda akan dipotong.
Tips:
Untuk dikonversi menjadi klik dan memperbesar CTR di SERP, kawan dapat menciptakan meta deskripsi yang membuat orang penasaran.
Misalnya dengan tanda titik-titik pada akhir deskripsi agar calon pembaca menjadi tertarik untuk mengeklik dan membaca tulisan kita.
Google tidak dapat mengidentifikasi dengan baik file image, jadi pemakaian attribut alt diperlukan untuk memperjelas isi file gambar ke mesin yang bekerja crawling pada konten yang dibuat.
Penting, yang diindex oleh Google yaitu attribut alt, bukan title maupun nama file image.
Umumnya, attribut alt diisi dengan keyword utama.
Tips:
Kalau kamu menggunakan image berasal dari Google, jangan lupa untuk mengganti nama file seringnya memakai extensi .jpg, .png atau .jpeg agar file image kalian tidak duplikat dengan gambar yang kawan download itu. Jika harus, sobat juga bisa merubah meta-data dan ditambah sedikit sayatan image agar file gambar tersebut benar benar “baru dan unik” pada pencarian Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih umumnya memiliki kualitas yang lebih bagus di bot google. Usahakan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya kompresi file jika dirasa terlalu memberatkan loading web saat dibuka.
Semakin kaya informasi yang kalian sajikan, semakin mantap kemungkinan Google mengindek konten sobat sebagai konten yang mantap di pejwan.
Dikutip dari Quicksprout.com, konten memakai gambar yang pas dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| timbang tulisan tanpa image yang cocok.
Selain itu, dijelaskan dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan membaca artikel visual dibanding tulisan adalah layaknya sepersepuluh detik dengan satu menit.
Poin terakhir artikel cara menulis artikel SEO friendly yaitu ragam keyword. hampir sama dengan keyword density dan LSI, yang admin maksud dengan inovasi keyword yaitu penggunaan keyword utama secara terpisah pada sekitar konten.
Variasi Keyword ini menjadikan tulisan anda menjadi lebih enak dibaca dan tidak membingungkan. Coba pikir dengan pembuatan tulisan yang membuat keyword berulang ulang.
Menciptakan artikel adalah sesuatu yang menjadikan newbi merasa kesulitan, tetapi dengan adanya tool yang mantap ini sobat dapat membuat ribuan tulisan bukan copas dan mantap bersaing di pejwan. Seperti pada artikel yang saya posting ini, saya mengutip artikel rohadirigh.com lalu saya buat semakin unik menggunakan alat keren ini.
Sayangnya untuk membelinya kamu harus membeli lisensi setiap tahun. Tetapi hal ini akan segera lunas ketika sobat menciptakan artikel dengan sekali tekan bisa mencapai 4000 artikel unik. Kelebihannya telah otomatis terjadwal pada satu klik itu saja.
Berbasis plugin yang dapat digunakan di wordpres lantas dapat di export ke blogspot seperti yang admin buat pada konten ini. Kalau kamu berminat silahkan masuk pada website resminya daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Sebab dengan mendaftar sebagai anggota saja sudah memperoleh trik keren yang diberikan. Misalnya cara "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Menulis artikel yang SEO friendly untuk mencari visitor itu baik, karena bisa meningkatkan penghasilan ke blog kawan. Namun jangan menggunakan cara optimasi on-page postingan kalian cuma semata-mata untuk SEO.
Sekarang ini algoritma mesin pencari telah semakin canggih, apalagi si raksasa Google dengan bermacam macam hewan peliharaannya seperti dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Tulislah postingan yang menambahkan value (berguna), mengutamakan user experience dan diimbangi dengan elemen-elemen on-page SEO seperti yang kami sebutkan di atas, ditambah dengan dukungan backlink untuk optimasi off-page, biasanya tulisan kalian bisa segera bersaing di SERP.
Mudah ditemukan tips-tips tentang cara menulis artikel yang SEO friendly di internet, namun tidak semuanya dapat diaplikasikan dan ada trik bahkan yang telah outdated menyesuaikan perkembangan algoritma mesin pencari terkini, khususnya Google.
Dikeluarkan master Seo, di bawah ini merupakan cara membuat artikel yang pasti bisa menjadi raja di page one walaupun algoritma terbaru google.
1. Utamakan User Experience
User experience atau pengalaman pengguna.
Hal ini saya tuliskan dalam poin dasar karena kami anggap sebagai bagian paling mendasar dalam menulis artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang mempengaruhi tulisan ini juga banyak bersinggungan user experience bisa disingkat UX.

Kenapa user experience ?
Tentu hampir mustahil dimanipulasi.
Tidak seperti backlink dan konten, user experience sangat susah dibuat buat sebab mereka adalah pembaca situs kamu. Jadi, tidak salah kalau User Experience menjadi salah satu pertimbangan penting yang digunakan Google untuk mengurangi dominasi ranking di search engine mereka.
Maksud dari user experience di sini yaitu aktivitas dan respon pembaca ketika mereka mengunjungi blog kawan. Mulai dari waktu yang diperlukan untuk membaca, respon untuk artikel yang dibaca, impressi halaman yang mereka buka, bagian-bagian web mana yang pengunjung klik, dan sebagainya.
Analoginya, kalau pengunjung betah di suatu web, bisa disimpulkan makin menarik isi dari web itu.
Pendapat yang masih menjadi perdebatan, namun sebagian orang berpendapat bahwa Google dapat melacak hampir seluruh aktivitas browsing kita, meski tanpa memakai produk google seperti Google analytic, Google toolbar ataupun Google chrome.
Salah seorang pakar Seo bernama John Limbocker yang membahas bagaimana Google memakai user experience menjadi salah satu alasan perankingan situs.
Kesimpulannya sehebat apapun teknik menulis tulisan SEO Milikmu, kalau tidak mendengarkan user experience maka kemungkinan besar hasilnya menurun.
Apa saja yang dimaksud ke dalam hitungan pengalaman pengguna? Banyak.
Konten yang dibuat dengan apik adalah diantaranya.
Faktor-faktor lain yang mempengaruhi pengalaman pengguna diantaranya yaitu :
- Desain Website / Blog yang tidak membosankan
- Pemasangan iklan yang tidak membingungkan
- Navigasi yang mudah
- Ukuran dan jenis font yang mudah dibaca kalau bisa yang sudah mendukung retina
- Penulisan yang benar
- Bangun kepercayaan dengan pengunjung melalui (komentar, diskusi, share, dsb)
- Kecepatan loading
Template yang Responsive
Fokus dari UX yaitu, membuat tulisan dan website yang bermutu dengan fokus pengunjung sebagai tamu terhormat.
2. Pakai Keyword di Judul Tulisen
Memasukkan keyword wajib dilakukan kalau Anda ingin lebih mudah bersaing di SERP. Karena judul (title) adalah hal pertama yang di index Google untuk memenuhi topik suatu yang dicari pengguna.
Tidak memberi keyword utama di judul itu artinya membingungkan Google untuk menebak-nebak tema postingan Anda.
Memasukkan keyword yang paling mudah terbaca google pada judul yaitu yang diawal kata. Makin ke kiri makin Seo Friendly.
Tapi hal ini tidaklah suatu kewajiban karena menyesuaikan juga dengan keseluruhan title agar tidak janggal dilihat dan mengundang klik.
Memaksakan diri hanya karena ingin lebih masuk di Page one, judul tulisan Anda malah jadi hambar dan susah dibaca.

Biasanya website-website lokal, banyak yang membuat kecewa user (pembaca) cuma demi mengejar keyword-keyword utama di dalam judul artikel.
Seperti judul seperti ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri menggunakan kata model dan juga jenis padahal mempunyai arti yang mendekati sama sungguh terlalu
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Yang ditarget yaitu Long Dress Muslim atau Model Baju Batik tapi penerapan yang tidak cocok dan terkesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Cara membuat judul yang Seo Friendly
Usahakan panjang judul, tidak lebih dari 71 karakter termasuk spasi. Jumlah ini tidak baku alasannya menyesuaikan dari komposisi pixel yang dipakai tiap karakter.
3. Pakailah Judul yang Merangsang Pengunjung
Click bait terkadang diperlukan untuk pembuatan artikel asal tidak berlebihan. Utamakan pengalaman pengguna dan dapat menyisipkan keyword dalam judul artikel.. Tapi kalau dibikin menjadi title yang readable dan mengundang klik, malahan keywordnya yang tidak dapat masuk.
Trik membuat Judul yang Seo Friendly.
Mungkin kamu pengguna wordpress, gunakan plugin All in One SEO pack atau semisalnya yang mempunyai fungsi untuk me-rewrite judul artikel. Hebatnya, Anda memiliki 2 judul untuk 1 konten. 1 judul untuk pembaca (user), 1 judul untuk mendatangkan trafik.
Sebaiknya jumlah huruf dalam judul yang dipilih untuk search engine maksimal 60 huruf, bertujuan supaya tidak menjadi titik titik pada halaman pencarian.
Update terbaru, Google membatasi Title tag di SERP hanya 600px, untuk jumlah karakter mulai dari penggunaan huruf besar dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Pastikan juga title untuk pencarian google ini tetap enak dibaca karena nantinya pembaca dari pencarian biasanya melihat judul dan deskripsi tulisan Anda / (snippet) di search engine sebelum mereka memutuskan membaca situs anda.

Jika judul sobat terlalu fokus pada keyword dan kurang menarik ketika dibaca maka akan mengurangi keinginan klik artikel di SERP dan Google jadi berfikir, “ini situs di halaman pertama nyatanya kok tidak menarik, ini pasti tulisannya tidak murahan.
Contoh mudahnya adalah blog-blog AGC (auto generated content).
Apakah mereka bisa menguasai pencarian, apalagi untuk keyword-keyword berat? Menurut saya salah satunya dikarenakan judul dan catatan singkat di snippet milik mereka tidak indah dan tidak mengundang klik.
AGC yang masih baru menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword typo (salah tulis) yang tidak ditemukan dan biasanya tidak ada musuhnya.
4. Tulis Artikel Panjang & Dalam
Banyak yang berpendapat tambah banyak kata kata dalam artikel maka membuat kuat juga peringkatnya di pencarian google.
Anggapan ini bisa benar, dapat juga salah. Lihatlah ke poin pertama, tergantung dari user experiencenya.
Jika kamu dapat membuat tulisan yang panjang dengan fokus mengistimewakan pengunjung maka {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih seo friendly. Namun kalau Anda bersikeras menulis artikel panjang hanya untuk memenuhi poin SEO (diisi tulisan acak-acakan dan tidak jelas arahnya) kami rasa cara kamu itu kurang tepat.
Apa di maksud dengan artikel panjang dan dalam ?
Yang dimaksud adalah konten yang tidak hanya panjang , namun juga berisi topik secara mendalam.
Atau bahasa inggris sering disebut dengan istilah in-depth content.
Menurut riset dari Backlinko.com terhadap 1 juta keyword pada Google belum lama ini mendapati bahwasanya rata-rata panjang konten di halaman 1 SERP yaitu 1.890 kata.
perhatian : Hindari berputar putar pada topik yang tidak bermanfaat hanya untuk tujuan mengejar banyaknya kata. Sebaiknya, sebisa mungkin gunakan kata yang simpel dan tidak bertele-tele, supaya poin yang anda ulas dapat lebih luas dan memuaskan pembaca.
5. Gunakan Internal Linking dalam postingan
Pengertian Internal linking adalah link {dalam postingan antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Berapa total internal link tiap artikelnya ?
Penentuan internal linking tidak ada ukuran baku karena ini juga berhubungan dengan user experience.{Jika anda merasa 10 internal link tiap artikel tidak membuat lelah mata pembaca kamu maka silahkan saja.

Jika ada yang bilang internal link sebaiknya tidak lebih lebih dari 3-5 link per konten maka jangan dengarkan, Karena memang dulu dianggap spam oleh google.
Taruhlah Liputan6.com sebagai contohnya, total interlink mereka per postingan ? Ngga terhitung.
Apakah situs itu dibanned Google ? No.
Selain bagus untuk meningkatkan user experience, internal linking juga akan membuat hubungan antara halaman dan halaman yang lain dari segi SEO.
Dengan internal link, kalau salah satu halaman memperoleh satu backlink, maka 85% power dari backlink tersebut akan mengalir dan masuk ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman itu istilah Seonya disebut dengan linkjuice.
6. Memberi Link Keluar ke Situs besar Sebagai Rujukan
Banyak yang khawatir masalah ini. Akibat takut peringkat blognya jatuh jika memberi link keluar maka banyak yang menggunakan link nofollow saat melakukan external linking.
Dikutip dari rohadiright Pendapat saya, selama external link kamu ke web-web authority yang relevan dengan isi konten, sebaiknya memasukkan dofollow link tidak memberi efek jelek ke web kamu. Pengaruhnya, Google mungkin menganggap web sobat sebagai situs yang terpercaya karena selalu merujuk situs yang memiliki nama baik.

External link ke web-web yang berkaitan dengan topik ulasan juga membangun kepercayaan pengunjung untuk memperoleh sumber-sumber referensi lain yang akurat.
Tips :
Kesimpulannya untuk external link, pakai attribut dofollow khusus web-web authority yang sesuai dengan bahasan, dan gunakan rel nofollow untuk link selain web authority (persiapan kamu merekomendasikan produk/jasa).
7. Jangan Takut jumlah Keyword Density
Keyword density yaitu {seringnya|banyaknya tampilan keyword dalam satu artikel.
Berapa keyword density yang cocok untuk tulisan yang SEO friendly ?
Kalau masa lampau dijaman sebelum Google Panda tidak sedikit pakar Seo yang menyarankan kurang lebih 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini sebaiknya kalian tidak kudu terlalu bingung soal itu. Keyword density mungkin penting, namun algoritma terbaru Google sudah cukup pintar untuk menilai kualitas dari suatu tulisan.
kalian malah kudu berhati-hati kalau tingginya keyword density over, karena bisa berefek buruk keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel sobat bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kawan optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kalian.
8. Masukkan Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords
Walaupun tidak sama persis pengertiannya, LSI bisa dibilang mirip dengan sinonim atau related keywords (kata-kata / istilah yang masih berkaitan dengan keyword utama).
Simak Penjelasan berikut ini
Misal, sobat sedang membuat tips tentang tips membuat tulisan yang SEO friendly, maka anda dapat memberi kata kata mempunyai arti yang sama dengan hal itu misalnya bakso memiliki arti kata serupa dengan bola daging. Atau dibuat menjadi unik dengan bakso setan kesimpulannya dari judul misal cara membuat bakso kamu bisa memasukkan dalam artikelmu arti yang merujuk pada judul memakai kata yang lain misalnya contoh di atas.

Contoh lagi jika kamu membidik keyword “baju muslim”, so akan sangat menarik kalau kamu dapat memasukkan kata-kata misalnya busana muslim, baju gamis, abaya ke dalam tulisan kawan. kamu juga bisa memasukkan kata yang berkaitan misalnya model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Trik mencari keyword-keyword LSI anda dapat menggunakan Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (khusus wordpress) yang sudah support fitur ini, misalnya SEOpressor.
9. Hindari penggunaan Bold, Italic, Underline
Cara yang sudah dilakukan oleh dunia IM yang sering disalahgunakan.
Menggunakan bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) keyword fungsinya untuk membantu search engine mengidentifikasi kata-kata yang paling menonjol pada tulisan kamu.
Namun yang terjadi, penulis yang memakainya dengan melampaui batas dan menerapkannya hanya pada keyword-keyword yang di bidik saja.
Memang bisa sedikit mempermudah dari segi penguatan keyword, namun dari pengalaman pengguna, tidak baik. Artikel dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang berlebihan dapat membuat pembaca bingung dan langsung pergi akibat artikel yang dilihat membingungkan.
Sisipkan Bold, Italic dan Underline sewajarnya saja.
Kalaupun untuk memperkuat keyword, gunakan bold saat butuh saja. Untuk italic umumnya digunakan untuk istilah-istilah tidak baku, sedangkan underline dipakai istilah atau catatan yang penting. anda bisa mengimprovisasi pemakaian fitur ini dengan tetap mementingkan sisi pengalaman pengguna.
10. Gunakan Elemen h1, h2 & h3
Komponen heading h1, h2 & h3 dipakai guna pokok terpenting pada suatu halaman website.
Khusus wordpress atau template default blogspot komponen h1 seringnya dipakai untuk Judul postingan, H2 untuk pokok penting dalam postingan dan h3 dipakai untuk menjelaskan pokok bahasan tulisan h2.
Lihatlah contoh di bawah ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
note: Pemakaian h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman postingan. Namun penggunaan h1 sebaiknya cuma 1x saja sebab h1 adalah topik utama suatu artikel.
11. Gunakan URL singkat dan Sisipkan Keyword Target
Sedikit berbeda dengan Judul artikel, permalink yang seo friendly tidak yang banyak inovasi keyword, tapi yang tidak sulit dideteksi oleh search engine seperti yang menjadi bahasan utama tulisan itu.
Contoh :
Title : Cara Unik menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-unik-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Disini banyak yang tidak memperhatikan. Menggunakan url tanpa mengubahnya sama sekali dengan tujuan lebih banyak keyword yang masuk.
Dengan url panjang, mungkin lebih beragam keyword yang dibidik, tapi keyword utama akan lebih susah masuk pencarian.
Matt Cutts engineer Google mengemukakan pendapat dan juga memberi saran untuk memakai tidak lebih dari 3 – 5 kata di permalink.
Lazimnya, permalink termasuk dengan url domain sebaiknya kurang dari 90 karakter.
12. Membuat Meta Deskripsi
Menggunakan keyword utama pada kalimat pertama agar lebih SEO friendly umumnya membuat artikel kurang indah.
Untuk mengakalinya, kalian bisa menyisipkan keyword kalian di meta deskripsi kalau pemakai wp bisa menggunakan plugin AIO SEO Pack. Meta deskripsi inilah yang nantinya menjadi snippet di google.
Penempatan keyword pada meta deskripsi, kalian dapat lebih bebas dan luwes dalam membuat artikel untuk user {khusunya|terutama] pada kalimat awal.

Perlu digarisbawahi bahwa walaupun meta deskripsi ini hanya ditampilkan pada search engine ketika mendatangi situs anda, meta deskripsi ini juga dilihat user saat googling di mesin pencarian, jadi pilih kata yang ada di meta deskripsi ini sesuai judul dan memancing klik, bukan hanya menjadi keyword-keyword dan LSI nya.
Google menentukan penggunaan meta deskripsi sekitar 160 kata, jadi olah sebaik mungkin meta deskripsi kamu sesuai ketentuan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong saat ditampilkan|sebab kalau lebih dari maka deskripsi anda akan dipotong.
Tips:
Untuk dikonversi menjadi klik dan memperbesar CTR di SERP, kawan dapat menciptakan meta deskripsi yang membuat orang penasaran.
Misalnya dengan tanda titik-titik pada akhir deskripsi agar calon pembaca menjadi tertarik untuk mengeklik dan membaca tulisan kita.
13. Memberi Attribut Alt di Gambar
Google tidak dapat mengidentifikasi dengan baik file image, jadi pemakaian attribut alt diperlukan untuk memperjelas isi file gambar ke mesin yang bekerja crawling pada konten yang dibuat.
Penting, yang diindex oleh Google yaitu attribut alt, bukan title maupun nama file image.
Umumnya, attribut alt diisi dengan keyword utama.
Tips:
Kalau kamu menggunakan image berasal dari Google, jangan lupa untuk mengganti nama file seringnya memakai extensi .jpg, .png atau .jpeg agar file image kalian tidak duplikat dengan gambar yang kawan download itu. Jika harus, sobat juga bisa merubah meta-data dan ditambah sedikit sayatan image agar file gambar tersebut benar benar “baru dan unik” pada pencarian Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih umumnya memiliki kualitas yang lebih bagus di bot google. Usahakan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya kompresi file jika dirasa terlalu memberatkan loading web saat dibuka.
14. Isi Gambar ke dalam konten seperti gambar, Video atau yang sejenis
Semakin kaya informasi yang kalian sajikan, semakin mantap kemungkinan Google mengindek konten sobat sebagai konten yang mantap di pejwan.
Dikutip dari Quicksprout.com, konten memakai gambar yang pas dilihat 94% lebih {lama|banyak|menarik| timbang tulisan tanpa image yang cocok.
Selain itu, dijelaskan dari Neomam.com, perbandingan antara kecepatan membaca artikel visual dibanding tulisan adalah layaknya sepersepuluh detik dengan satu menit.
15. Gunakan Variasi Keyword
Poin terakhir artikel cara menulis artikel SEO friendly yaitu ragam keyword. hampir sama dengan keyword density dan LSI, yang admin maksud dengan inovasi keyword yaitu penggunaan keyword utama secara terpisah pada sekitar konten.
Variasi Keyword ini menjadikan tulisan anda menjadi lebih enak dibaca dan tidak membingungkan. Coba pikir dengan pembuatan tulisan yang membuat keyword berulang ulang.
16. Gunakan alat creator konten yang tidak ketinggalan
Menciptakan artikel adalah sesuatu yang menjadikan newbi merasa kesulitan, tetapi dengan adanya tool yang mantap ini sobat dapat membuat ribuan tulisan bukan copas dan mantap bersaing di pejwan. Seperti pada artikel yang saya posting ini, saya mengutip artikel rohadirigh.com lalu saya buat semakin unik menggunakan alat keren ini.
Sayangnya untuk membelinya kamu harus membeli lisensi setiap tahun. Tetapi hal ini akan segera lunas ketika sobat menciptakan artikel dengan sekali tekan bisa mencapai 4000 artikel unik. Kelebihannya telah otomatis terjadwal pada satu klik itu saja.
Berbasis plugin yang dapat digunakan di wordpres lantas dapat di export ke blogspot seperti yang admin buat pada konten ini. Kalau kamu berminat silahkan masuk pada website resminya daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Sebab dengan mendaftar sebagai anggota saja sudah memperoleh trik keren yang diberikan. Misalnya cara "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Menulis artikel yang SEO friendly untuk mencari visitor itu baik, karena bisa meningkatkan penghasilan ke blog kawan. Namun jangan menggunakan cara optimasi on-page postingan kalian cuma semata-mata untuk SEO.
Sekarang ini algoritma mesin pencari telah semakin canggih, apalagi si raksasa Google dengan bermacam macam hewan peliharaannya seperti dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Tulislah postingan yang menambahkan value (berguna), mengutamakan user experience dan diimbangi dengan elemen-elemen on-page SEO seperti yang kami sebutkan di atas, ditambah dengan dukungan backlink untuk optimasi off-page, biasanya tulisan kalian bisa segera bersaing di SERP.
0 Response to "9 Tips Menulis Artikel SEO Friendly, Penulis Wajib tahu"
Catat Ulasan