12 Cara Membuat Artikel Yang Baik dan Benar
Isnin, 4 Februari 2019
Add Comment
Metode penulisan konten website banyak tersedia di google. Banyak orang sharing cara penulisan artikel yang seo friendly. Biasanya ditulis berdasarkan pengalaman pribadi tidak sedikit juga yang cuma menjiplak tulisan orang.
Terkadang tulisan yang ditemukan di pencarian juga telah expired, tetapi hanya akibat masih nongkrong di page one masih digunakan. Banyak hal yang menjadikannya kadaluarsa perbedaan algoritma yang dipakai google untuk mengambil artikel yang baru dibuat
Dari ahli Seo, di bawah ini adalah cara membuat artikel yang dijamin bisa masuk page one memakai algoritma paling update google.
User experience atau pengalaman pengguna.
Titik ini kita tuliskan dalam poin dasar karena admin pastikan sebagai bagian paling penting dalam menulis artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang mempengaruhi tulisan ini tentu banyak tidak jauh user experience atau lebih mudah dibilang UX.

Tentu hampir mustahil dibuat buat.
Mungkin kamu bisa menciptakan backlink atau tulisan yang klikable tapi,, user experience hampir mustahil dibuat buat karena diluar kontrol kita sebagai penulis konten. So, tidak salah jika User Experience menjadi salah satu pertimbangan paling mendasar yang menjadi patokan Google untuk meminimalisir penguasaan ranking di halaman mesin pencari google.
Maksud dari pengalaman pengguna di sini yaitu aktivitas dan respon pengguna ketika mereka mengunjungi blog kita. Mulai dari berapa lama mereka membaca, respon terhadap artikel yang dibaca, impressi halaman yang pembaca suka, komponen situs mana yang pembaca klik, dan bermacam macam interaksi lainnya.
Gampangnya, kalau pengunjung betah di website, itu artinya makin berkualitas isi dari web itu.
Walaupun masih menjadi perdebatan, tapi banyak yang berasumsi bahwa Google bisa melacak hampir semua kegiatan browsing pembaca, walaupun tanpa memakai alat mereka misalnya Google Chrome, google analitik ataupun google toolbar.
Temuan dari seorang member Blackhatword bernama John Limbocker yang diulas cara Google menggunakan user experience menjadi salah satu faktor naiknya ranking situs.
Kesimpulannya se-expert apapun cara menulis artikel SEO Anda, kalau tidak mementingkan user experience maka bisa jadi hasilnya tidak akan maksimal.
Kriteria pengalaman pengguna itu apa? Banyak ragamnya.
Konten yang berkualitas adalah salah satunya.
Faktor-faktor lain yang menjadi nilai user experience antara lain :
Inti dari UX adalah, membuat tulisan dan website yang berkualitas dengan memanjakan pengunjung sebagai sasaran utamanya.
Memasukkan keyword wajib dimasukkan jika Kamu ingin lebih mudah masuk dalam page one. Sebab judul (title) merupakan elemen pertama yang di index Google untuk memenuhi topik suatu artikel.
Tidak menyisipkan keyword utama di judul sama saja dengan membiarkan Google untuk menebak-nebak tema postingan Anda.
Memasukkan keyword yang paling mudah terbaca google pada judul adalah yang diawal kata. Kian ke kiri makin Seo Friendly.
Tapi poin ini tidaklah suatu keharusan karena penempatan juga dengan semua title agar tidak janggal dibaca dan mengundang klik.
Memaksakan diri cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul konten kamu malah jadi hambar dan tidak readable.

Biasanya website-website dalam negeri, mudah ditemukan yang membuat kecewa user (pembaca) cuma untuk mengejar keyword-keyword berat masuk pada judul artikel.
Seperti title seperti ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri menggunakan kata model dan juga jenis padahal memiliki arti yang mendekati sama sangat tidak jelas
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya yaitu Long Dress Muslim atau Model Baju Batik tapi penggabungan yang kurang cocok dan terkesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Untuk panjang judul, usahakan kurang dari 71 karakter termasuk spasi. Jumlah ini tidak harus alasannya tergantung dari jumlah pixel yang digunakan tiap karakter.
Click bait seringkali dibutuhkan untuk menarik minat pembaca asal tidak berlebihan. Tetap fokus dan dapat menyisipkan keyword dalam judul artikel.. Tapi kalau dibikin menjadi title yang luwes dan clickbait, justru keywordnya yang tidak dapat disisipkan.
Untuk masalah diatas, saya ada solusi.
Tidak sulit jika kamu pengguna wordpress, instal plugin All in One SEO pack atau semisalnya yang berfungsi untuk mengganti judul tulisan. Hebatnya, Kamu punya 2 judul untuk 1 konten. 1 judul nyaman dinikmati pembaca (pengunjung), 1 judul untuk search engine.
Usahakan jumlah huruf dalam judul yang dipilih untuk search engine maksimal 60 huruf, bertujuan supaya tidak menjadi titik titik pada halaman pencarian.
Update terbaru, Google membatasi Title tag di SERP hanya 600px, untuk total karakter tergantung pemakaian huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Pastikan juga title untuk search engine ini masih nyaman dibaca karena nantinya pengunjung dari pencarian seringnya melihat judul dan tulisan kecil di bawah judul untuk artikel Anda / (snippet) pada search engine sebelum mereka memutuskan membaca situs kamu.

Kalau judul sobat tidak jelas dan kurang nyaman dibaca maka akan menghilangkan CTR di SERP dan Google jadi berfikir, “ini blog di page one nyatanya kok tidak menarik, ini pasti tulisannya tidak bermutu.
Misalnya adalah website AGC (auto generated content).
Kenapa mereka jarang mendominasi pencarian, terlebih untuk keyword-keyword berat? Menjadi salah satunya diakibatkan judul dan catatan singkat di snippet milik mereka tidak sesuai dengan konten dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword tidak jelas yang tidak ditemukan dan seringkali tidak ada musuhnya.
Banyak yang mengeluarkan statement tambah banyak kata kata dalam artikel maka semakin baik juga rangking di mesin pencari.
Anggapan ini bisa benar, bisa juga salah. Fokus pada UX atau user experiencenya menjadi pertimbangan utama.
Jika Anda dapat menulis artikel yang panjang dengan tetap mengutamakan pengalaman pengguna maka {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih bagus. Namun kalau kamu hanya berputar putar membuat konten dengan banyak kata cuma supaya memenuhi poin SEO misalnya(dengan isi artikel sembarang dan muter-muter) kami rasa cara kamu itu kurang tepat.
Yang dimaksud adalah konten yang tidak hanya panjang , tetapi juga berisi tema secara mendalam.
Dalam bahasa inggris biasa dikenal dengan istilah in-depth content.
Menurut riset dari Backlinko.com pada sampel 1 juta keyword di Google baru-baru ini menemukan bahwasanya umumnya kata dalam artikel di halaman 1 pencarian adalah 1.890 kata.
penting : Hindari menambahkan kalimat atau topik yang tidak perlu cuma untuk meningkatkan jumlah kata. Sebaiknya, sedapat mungkin gunakan kalimat yang simpel dan tidak berputar putar, supaya tema yang kamu ulas bisa lebih luas dan lengkap.
Pengertian Internal linking yaitu link {dalam konten antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Penentuan internal linking tidak ada ukuran pasti karena ini juga berhubungan dengan user experience.{Jika anda yakin 10 internal link tiap artikel malah memudahkan pembaca sebaiknya buat saja.

Dulu memang ada yang mengatakan internal link tidak boleh melebihi 3-5 link tiap post maka biarkan saja, sudah ketinggalan bro.
Taruhlah Detik.com untuk perumpamaan, berapa interlink website per halamannya ? Banyak.
Apakah mereka dibanned Google ? No.
Selain bagus untuk user experience, internal linking juga akan membuat hubungan antara halaman yang satu dengan yang lain menurut SEO.
Dengan internal link, kalau salah satu halaman mendapat sebuah backlink, maka 85% power dari backlink tersebut akan mengalir dan terbagi-bagi ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman itu istilah Seonya dikenal dengan linkjuice.
Banyak yang khawatir soal ini. Akibat takut peringkat webnya jatuh jika membuat link keluar akibatnya tidak jarang yang menggunakan link nofollow saat membuat link keluar.
Dikutip dari rohadiright Pendapat saya, asalkan external link anda ke web-web authority yang sesuai dengan isi konten, maka memasukkan dofollow link tidak memberi efek buruk ke web anda. Malah sebaliknya, Google mungkin menganggap blog kamu sebagai blogs yang keren karena memakai rujukan web-web yang memiliki nama baik.

External link yang ditujukan web-web yang sesuai dengan isi bahasan juga memudahkan pembaca untuk memperoleh sumber-sumber rujukan lain yang akurat.
Tips :
Kesimpulannya untuk link keluar, pakai attribut dofollow untuk web-web terpercaya yang relevan dengan artikel, dan tentukan rel nofollow untuk web-web sahabat (persiapan anda merekomendasikan sesuatu).
Yang dimaksud dengan Keyword density yaitu {seringnya|intensitas tampilnya keyword dalam satu artikel.
Saat masih memakai Google Panda banyak yang memberi arahan berkisar 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini sebaiknya kalian tidak kudu terlalu memusingkan masalah itu. Keyword density mungkin penting, namun algoritma terbaru Google telah cukup canggih untuk mempertimbangkan kualitas dari sebuah artikel.
sobat malah harus berhati-hati kalau persentase keyword density terlalu sering, karena bisa berefek buruk keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel kamu bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kawan optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kawan.
Walaupun berbeda pengertiannya, LSI dapat dibilang hampir sama dengan sinonim atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan keyword utama).
Gambarannya begini
Umpamanya, sobat sedang membuat tips tentang tips membuat konten yang SEO friendly, maka anda bisa memberi kata kata yang mempunyai arti serupa misalnya bakso mempunyai arti kata serupa dengan daging sapi bulat. Atau dijadikan menjadi unik dengan bakso setan kesimpulannya dari judul misal cara membuat bakso kamu dapat memasukkan dalam artikelmu persamaan kata yang serupa dari bakso itu memakai kata yang lain seperti contoh di atas.

Serupa di atas, kalau kalian membidik keyword “baju muslim”, jadi akan sangat menarik jika kalian bisa mengikutsertakan kata-kata misalnya busana muslim, gamis, abaya ke dalam artikel kalian. kalian juga dapat menambahkan kata yang saling terkait misalnya model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Cara mencari keyword-keyword LSI sobat bisa memakai Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (khusus wordpress) yang sudah support fitur ini, misalnya SEOpressor.
Terlihat biasa tetapi salah satu trik jadul yang kadang tidak tepat.
Menggunakan bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) kata bertujuan untuk membantu search engine mengidentifikasi keyword yang paling menonjol pada tulisan kamu.
Tapi yang terjadi, banyak yang menggunakannya dengan melampaui batas dan mengaplikasikannya tidak mementingkan user experience.
Memang dapat sedikit membantu dari segi pencarian keyword, namun untuk segi user experience, membingungkan. Tulisan dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang berlebihan dapat membuat pengunjung bingung dan cepat-cepat menutup halaman web karena konten yang dibaca kelihatan tidak profesional.
Pakailah Bold, Italic dan Underline pada tempatnya.
Kalaupun untuk menegaskan keyword, pakailah bold saat butuh saja. Untuk italic wajarnya dipakai untuk istilah-istilah asing, sedangkan underline dipakai istilah atau note yang penting. kawan dapat mengimprovisasi penggunakan fitur ini dengan selalu memperhatikan sisi pengalaman pengguna.
Elemen heading h1, h2 & h3 dipakai guna menuliskan pokok paling penting pada suatu konten.
Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot komponen h1 seringnya dipakai untuk Judul postingan, H2 untuk postingan dan h3 digunakan untuk menjelaskan inti bahasan artikel h2.
Perhatikan misal berikut ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
penting: Pemakaian h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman konten. Namun penggunaan h1 usahakan cuma 1x saja agar google bisa membaca dengan baik.
Memang berbeda dengan Judul artikel, permalink yang bagus bukan yang kaya inovasi keyword, namun yang tidak sulit dibaca oleh search engine apa yang dijadikan bahasan utama artikel itu.
Misal :
Title : Cara Keren menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-unik-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Banyak yang salah melakukannya. Menggunakan url panjang-panjang dengan tujuan lebih banyak keyword yang masuk.
Memang url panjang, mungkin lebih banyak keyword yang dibidik, namun keyword utama malah tidak bisa bersaing.
Matt Cutts engineer Google mengemukakan pendapat dan juga menyarankan untuk menggunakan antara 3 – 5 kata pada permalink.
Aturannya, permalink termasuk dengan link domain sebaiknya tidak lebih dari 90 karakter.
Menggunakan keyword utama pada kalimat pertama supaya lebih SEO friendly biasanya menjadikan artikel kurang seni.
Agar tidak menggangu, kawan dapat menempatkan keyword kamu pada meta deskripsi untuk pemakai wp sering memakai plugin SEO by Yoast. Meta deskripsi akan berubah menjadi cuplikan pencarian pada google.
Dengan menyisipkan keyword pada meta deskripsi, kalian dapat lebih leluasa dan enak dibaca pengunjung dalam menulis artikel untuk user {khusunya|terutama] di paragraf pertama.

Perlu digarisbawahi bahwa walaupun meta deskripsi ini hanya dibaca pencarian ketika mendatangi blog anda, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan calon pembaca ketika mencari artikel pada mesin pencarian, jadi gunakan kalimat yang kamu buat di meta deskripsi ini menjelaskan judul artikel dan memancing klik, tidak cuma menjadi keyword-keyword dan LSI nya.
Google membatasi pemakaian meta deskripsi tidak lebih 160 kata, jadi buatlah sebaik mungkin meta deskripsi kawan dalam batasan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong di pencarian|karena jika melebihi 160 kata maka deskripsi sobat akan dipotong.
Tips:
Agar dikonversi menjadi klik dan membuat klik di SERP, kawan bisa menciptakan meta deskripsi yang menarik minat orang.
Misalnya dengan tanda titik-titik dibelakang deskripsi agar calon pembaca menjadi tergoda untuk membuka dan membaca konten yang sudah dibuat.
Google tidak dapat membaca file image, maka pemakaian attribut alt diperlukan untuk menjelaskan isi file image ke bot yang melakukan indeking pada konten yang dibuat.
Harus diperhatikan, yang dibaca oleh Google yaitu attribut alt, bukan judul maupun nama file gambar.
Seringnya, attribut alt digunakan untuk memasukkan dengan keyword utama.
Tips:
Kalau anda menggunakan gambar dari Google, pastikan mengganti title file biasanya memakai extensi .jpg, .png atau .jpeg agar file gambar kamu tidak sama dengan image yang sobat download tersebut. Jika bisa, sobat juga dapat merubah meta-data dan ditambah sedikit potongan gambar agar file gambar itu benar benar “baru dan unik” pada robot Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih umumnya mempunyai performa yang lebih bagus di bot google. Usahakan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya kompresi file kalau terasa memberatkan loading web .
Tambah menarik informasi yang sobat isi, semakin mantap peluang Google mendeteksi artikel kamu menjadikannya konten yang berkarakter.
Dikutip dari Quicksprout.com, konten diisi gambar yang pas dibaca 94% lebih {lama|banyak|menarik| timbang tulisan tanpa image yang relevan.
Tak hanya itu, memantapkan dari Neomam.com, Rasio antara kecepatan membaca artikel visual dibanding tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dengan satu menit.
Poin terakhir artikel cara menulis artikel SEO friendly yaitu variasi keyword. Gambarannya pemakaian keyword utama secara sepenggal-sepenggal di sekitar tulisan.
Variasi Keyword ini menjadikan tulisan kalian jadi lebih hidup dan luwes. Coba pikir dengan pembuatan tulisan yang selalu menyertakan exatch match keywords.
Membuat tulisan adalah sesuatu yang membuat penulis konten merasa kesulitan, tetapi dengan memakai alat yang mantap ini kamu bisa menciptakan ribuan konten bukan copas dan siap bertahan di page one. Seperti pada konten yang admin posting ini, kita mengutip tulisan rohadirigh.com kemudian kita rubah menjadi unik memakai tool supeer ini.
Namun untuk membelinya sobat kudu memiliki lisensi pertahun. Namun hal ini akan terbayarkan saat kamu menciptakan tulisan dengan sekali tekan dapat mencapai 4000 artikel unik. Hebatnya telah otomatis dibuat jadwal pada satu klik itu saja.
Berbasis plugin yang bisa diinstal di wordpres lantas dapat di pindah ke blogspot layaknya yang kita buat pada artikel ini. Jika sobat berkeinginan silahkan masuk pada website resminya daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Sebab dengan menjadi sebagai member saja telah memperoleh trik keren yang diberikan. Contohnya cara "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Membuat postingan postingan yang SEO friendly untuk menarik perhatian search engine itu baik, sebab bisa meningkatkan trafik pengunjung ke blog kalian. Tapi jangan menggunakan trik optimasi on-page artikel anda cuma semata-mata untuk SEO.
Pergantian algoritma google sudah semakin tidak terbantahkan, lagi lagi mesin pencari Google dengan berbagai hewan peliharaannya mulai dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Tulislah tulisan yang meningkatkan value (berguna), mengutamakan user experience dan ditambah seo sederhana seperti yang saya sebutkan di atas, ditambah dengan polesan backlink guna optimasi off-page, maka kemungkinan besar konten anda bisa segera bersaing di SERP.
Terkadang tulisan yang ditemukan di pencarian juga telah expired, tetapi hanya akibat masih nongkrong di page one masih digunakan. Banyak hal yang menjadikannya kadaluarsa perbedaan algoritma yang dipakai google untuk mengambil artikel yang baru dibuat
Dari ahli Seo, di bawah ini adalah cara membuat artikel yang dijamin bisa masuk page one memakai algoritma paling update google.
1. Utamakan User Experience
User experience atau pengalaman pengguna.
Titik ini kita tuliskan dalam poin dasar karena admin pastikan sebagai bagian paling penting dalam menulis artikel SEO friendly. Sebelum membahas yang lain yang mempengaruhi tulisan ini tentu banyak tidak jauh user experience atau lebih mudah dibilang UX.

Kenapa user experience ?
Tentu hampir mustahil dibuat buat.
Mungkin kamu bisa menciptakan backlink atau tulisan yang klikable tapi,, user experience hampir mustahil dibuat buat karena diluar kontrol kita sebagai penulis konten. So, tidak salah jika User Experience menjadi salah satu pertimbangan paling mendasar yang menjadi patokan Google untuk meminimalisir penguasaan ranking di halaman mesin pencari google.
Maksud dari pengalaman pengguna di sini yaitu aktivitas dan respon pengguna ketika mereka mengunjungi blog kita. Mulai dari berapa lama mereka membaca, respon terhadap artikel yang dibaca, impressi halaman yang pembaca suka, komponen situs mana yang pembaca klik, dan bermacam macam interaksi lainnya.
Gampangnya, kalau pengunjung betah di website, itu artinya makin berkualitas isi dari web itu.
Walaupun masih menjadi perdebatan, tapi banyak yang berasumsi bahwa Google bisa melacak hampir semua kegiatan browsing pembaca, walaupun tanpa memakai alat mereka misalnya Google Chrome, google analitik ataupun google toolbar.
Temuan dari seorang member Blackhatword bernama John Limbocker yang diulas cara Google menggunakan user experience menjadi salah satu faktor naiknya ranking situs.
Kesimpulannya se-expert apapun cara menulis artikel SEO Anda, kalau tidak mementingkan user experience maka bisa jadi hasilnya tidak akan maksimal.
Kriteria pengalaman pengguna itu apa? Banyak ragamnya.
Konten yang berkualitas adalah salah satunya.
Faktor-faktor lain yang menjadi nilai user experience antara lain :
- Desain Website / Blog yang tidak membosankan
- Pemasangan iklan yang tidak membingungkan
- Navigasi yang simple
- Ukuran dan jenis font yang readable kalau perlu yang nyaman di retina
- Tulisan tidak membingungkan
- Interaksi yang baik (komentar, diskusi, share, dsb)
- Kecepatan loading
Responsive design
Inti dari UX adalah, membuat tulisan dan website yang berkualitas dengan memanjakan pengunjung sebagai sasaran utamanya.
2. Pakai Keyword di Judul Artikel
Memasukkan keyword wajib dimasukkan jika Kamu ingin lebih mudah masuk dalam page one. Sebab judul (title) merupakan elemen pertama yang di index Google untuk memenuhi topik suatu artikel.
Tidak menyisipkan keyword utama di judul sama saja dengan membiarkan Google untuk menebak-nebak tema postingan Anda.
Memasukkan keyword yang paling mudah terbaca google pada judul adalah yang diawal kata. Kian ke kiri makin Seo Friendly.
Tapi poin ini tidaklah suatu keharusan karena penempatan juga dengan semua title agar tidak janggal dibaca dan mengundang klik.
Memaksakan diri cuma karena ingin lebih SEO-friendly, judul konten kamu malah jadi hambar dan tidak readable.

Biasanya website-website dalam negeri, mudah ditemukan yang membuat kecewa user (pembaca) cuma untuk mengejar keyword-keyword berat masuk pada judul artikel.
Seperti title seperti ini
20 Model Jenis Komputer PC Terbaik Terbaru 2016
Kamu lihat sendiri menggunakan kata model dan juga jenis padahal memiliki arti yang mendekati sama sangat tidak jelas
Model Baju Batik Long Dress Muslim Terbaru 2016 Terbaik!
Fokusnya yaitu Long Dress Muslim atau Model Baju Batik tapi penggabungan yang kurang cocok dan terkesan tidak readable.
Model dan Desain Baju Batik Sarimbit Modern Terbaru dan Terbaik
Cara membuat title yang Clickable
Untuk panjang judul, usahakan kurang dari 71 karakter termasuk spasi. Jumlah ini tidak harus alasannya tergantung dari jumlah pixel yang digunakan tiap karakter.
3. Gunakan Title yang Mengundang Klik
Click bait seringkali dibutuhkan untuk menarik minat pembaca asal tidak berlebihan. Tetap fokus dan dapat menyisipkan keyword dalam judul artikel.. Tapi kalau dibikin menjadi title yang luwes dan clickbait, justru keywordnya yang tidak dapat disisipkan.
Untuk masalah diatas, saya ada solusi.
Tidak sulit jika kamu pengguna wordpress, instal plugin All in One SEO pack atau semisalnya yang berfungsi untuk mengganti judul tulisan. Hebatnya, Kamu punya 2 judul untuk 1 konten. 1 judul nyaman dinikmati pembaca (pengunjung), 1 judul untuk search engine.
Usahakan jumlah huruf dalam judul yang dipilih untuk search engine maksimal 60 huruf, bertujuan supaya tidak menjadi titik titik pada halaman pencarian.
Update terbaru, Google membatasi Title tag di SERP hanya 600px, untuk total karakter tergantung pemakaian huruf kapital dan kecil, spasi, tanda baca dsb.
Pastikan juga title untuk search engine ini masih nyaman dibaca karena nantinya pengunjung dari pencarian seringnya melihat judul dan tulisan kecil di bawah judul untuk artikel Anda / (snippet) pada search engine sebelum mereka memutuskan membaca situs kamu.

Kalau judul sobat tidak jelas dan kurang nyaman dibaca maka akan menghilangkan CTR di SERP dan Google jadi berfikir, “ini blog di page one nyatanya kok tidak menarik, ini pasti tulisannya tidak bermutu.
Misalnya adalah website AGC (auto generated content).
Kenapa mereka jarang mendominasi pencarian, terlebih untuk keyword-keyword berat? Menjadi salah satunya diakibatkan judul dan catatan singkat di snippet milik mereka tidak sesuai dengan konten dan tidak menggerakkan orang untuk membaca.
AGC menyasar di keyword-keyword long tail yang panjang dan keyword-keyword tidak jelas yang tidak ditemukan dan seringkali tidak ada musuhnya.
4. Tulis Artikel Panjang & Dalam
Banyak yang mengeluarkan statement tambah banyak kata kata dalam artikel maka semakin baik juga rangking di mesin pencari.
Anggapan ini bisa benar, bisa juga salah. Fokus pada UX atau user experiencenya menjadi pertimbangan utama.
Jika Anda dapat menulis artikel yang panjang dengan tetap mengutamakan pengalaman pengguna maka {pasti sangat baik|tentu saja itu lebih bagus. Namun kalau kamu hanya berputar putar membuat konten dengan banyak kata cuma supaya memenuhi poin SEO misalnya(dengan isi artikel sembarang dan muter-muter) kami rasa cara kamu itu kurang tepat.
Apa di maksud dengan artikel panjang dan dalam ?
Yang dimaksud adalah konten yang tidak hanya panjang , tetapi juga berisi tema secara mendalam.
Dalam bahasa inggris biasa dikenal dengan istilah in-depth content.
Menurut riset dari Backlinko.com pada sampel 1 juta keyword di Google baru-baru ini menemukan bahwasanya umumnya kata dalam artikel di halaman 1 pencarian adalah 1.890 kata.
penting : Hindari menambahkan kalimat atau topik yang tidak perlu cuma untuk meningkatkan jumlah kata. Sebaiknya, sedapat mungkin gunakan kalimat yang simpel dan tidak berputar putar, supaya tema yang kamu ulas bisa lebih luas dan lengkap.
5. Gunakan Internal Linking dalam konten
Pengertian Internal linking yaitu link {dalam konten antar halaman dalam satu blog/website itu sendiri.
Bagaimana penentuan internal link untuk tiap konten ?
Penentuan internal linking tidak ada ukuran pasti karena ini juga berhubungan dengan user experience.{Jika anda yakin 10 internal link tiap artikel malah memudahkan pembaca sebaiknya buat saja.

Dulu memang ada yang mengatakan internal link tidak boleh melebihi 3-5 link tiap post maka biarkan saja, sudah ketinggalan bro.
Taruhlah Detik.com untuk perumpamaan, berapa interlink website per halamannya ? Banyak.
Apakah mereka dibanned Google ? No.
Selain bagus untuk user experience, internal linking juga akan membuat hubungan antara halaman yang satu dengan yang lain menurut SEO.
Dengan internal link, kalau salah satu halaman mendapat sebuah backlink, maka 85% power dari backlink tersebut akan mengalir dan terbagi-bagi ke halaman lain yang memperoleh link dari halaman itu istilah Seonya dikenal dengan linkjuice.
6. Memberi Link Keluar pada Situs besar Sebagai Rujukan
Banyak yang khawatir soal ini. Akibat takut peringkat webnya jatuh jika membuat link keluar akibatnya tidak jarang yang menggunakan link nofollow saat membuat link keluar.
Dikutip dari rohadiright Pendapat saya, asalkan external link anda ke web-web authority yang sesuai dengan isi konten, maka memasukkan dofollow link tidak memberi efek buruk ke web anda. Malah sebaliknya, Google mungkin menganggap blog kamu sebagai blogs yang keren karena memakai rujukan web-web yang memiliki nama baik.

External link yang ditujukan web-web yang sesuai dengan isi bahasan juga memudahkan pembaca untuk memperoleh sumber-sumber rujukan lain yang akurat.
Tips :
Kesimpulannya untuk link keluar, pakai attribut dofollow untuk web-web terpercaya yang relevan dengan artikel, dan tentukan rel nofollow untuk web-web sahabat (persiapan anda merekomendasikan sesuatu).
7. Pertimbangkan Keyword Density
Yang dimaksud dengan Keyword density yaitu {seringnya|intensitas tampilnya keyword dalam satu artikel.
Berapa keyword density yang tepat untuk konten yang SEO friendly ?
Saat masih memakai Google Panda banyak yang memberi arahan berkisar 3% – 5%, untuk algoritma sekarang ini sebaiknya kalian tidak kudu terlalu memusingkan masalah itu. Keyword density mungkin penting, namun algoritma terbaru Google telah cukup canggih untuk mempertimbangkan kualitas dari sebuah artikel.
sobat malah harus berhati-hati kalau persentase keyword density terlalu sering, karena bisa berefek buruk keyword stuffing.

Lebih fokus ke user experience dan keyword density, maka LSI serta sinonim biasanya akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Logikanya, jika artikel kamu bagus dan berkualitas, serta membahas topik secara mendalam maka keyword-keyword yang ingin kawan optimasi akan masuk dengan sendirinya melalui tulisan-tulisan kawan.
8. Terapkan Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords
Walaupun berbeda pengertiannya, LSI dapat dibilang hampir sama dengan sinonim atau kata yang memiliki arti serupa (kata-kata / istilah yang masih berhubungan dengan keyword utama).
Gambarannya begini
Umpamanya, sobat sedang membuat tips tentang tips membuat konten yang SEO friendly, maka anda bisa memberi kata kata yang mempunyai arti serupa misalnya bakso mempunyai arti kata serupa dengan daging sapi bulat. Atau dijadikan menjadi unik dengan bakso setan kesimpulannya dari judul misal cara membuat bakso kamu dapat memasukkan dalam artikelmu persamaan kata yang serupa dari bakso itu memakai kata yang lain seperti contoh di atas.

Serupa di atas, kalau kalian membidik keyword “baju muslim”, jadi akan sangat menarik jika kalian bisa mengikutsertakan kata-kata misalnya busana muslim, gamis, abaya ke dalam artikel kalian. kalian juga dapat menambahkan kata yang saling terkait misalnya model baju, gambar baju dan lain sebagainya.
LSI keyword di google related search
Cara mencari keyword-keyword LSI sobat bisa memakai Google Suggestion/Autocomplete, Google Related Search atau plugin (khusus wordpress) yang sudah support fitur ini, misalnya SEOpressor.
9. Tidak memakai Bold, Italic, Underline
Terlihat biasa tetapi salah satu trik jadul yang kadang tidak tepat.
Menggunakan bold (tebal), italic (miring) dan underline (garis bawah) kata bertujuan untuk membantu search engine mengidentifikasi keyword yang paling menonjol pada tulisan kamu.
Tapi yang terjadi, banyak yang menggunakannya dengan melampaui batas dan mengaplikasikannya tidak mementingkan user experience.
Memang dapat sedikit membantu dari segi pencarian keyword, namun untuk segi user experience, membingungkan. Tulisan dengan penggunaan Bold, Italic dan Underline yang berlebihan dapat membuat pengunjung bingung dan cepat-cepat menutup halaman web karena konten yang dibaca kelihatan tidak profesional.
Pakailah Bold, Italic dan Underline pada tempatnya.
Kalaupun untuk menegaskan keyword, pakailah bold saat butuh saja. Untuk italic wajarnya dipakai untuk istilah-istilah asing, sedangkan underline dipakai istilah atau note yang penting. kawan dapat mengimprovisasi penggunakan fitur ini dengan selalu memperhatikan sisi pengalaman pengguna.
10. Sisipkan Elemen h1, h2 & h3
Elemen heading h1, h2 & h3 dipakai guna menuliskan pokok paling penting pada suatu konten.
Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot komponen h1 seringnya dipakai untuk Judul postingan, H2 untuk postingan dan h3 digunakan untuk menjelaskan inti bahasan artikel h2.
Perhatikan misal berikut ini
<h1>Cara Membuat Bakso </h1>
Setelah itu bisa diselingi dengan kata pengantar dan lain sebagainya. Kemudian diikuti dengan tag h2 misalnya berikut ini.
<h2> Bahan membuat Bakso</h2>
<h3> Tips memilih bahan membuat Bakso</h3>
<h2> Cara Membuat Bakso </h2>
<h3> Tips Membuat Bakso lebih kenyal</h3>
penting: Pemakaian h2, h3 dapat lebih dari 1x dalam satu halaman konten. Namun penggunaan h1 usahakan cuma 1x saja agar google bisa membaca dengan baik.
11. Gunakan URL singkat dan Sisipkan Keyword Bidikan
Memang berbeda dengan Judul artikel, permalink yang bagus bukan yang kaya inovasi keyword, namun yang tidak sulit dibaca oleh search engine apa yang dijadikan bahasan utama artikel itu.
Misal :
Title : Cara Keren menulis artikel SEO friendly
Permalink asli : /cara-unik-menulis-artikel-seo-friendly-yang-belum-anda-tahu.html
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-menulis-artikel-seo-friendly.html
Judul : Cara Membuat Bakso Goreng yang Enak di rumah sendiri
Permalink asli : /cara-membuat-bakso-goreng-yang-enak-di-rumah-sendiri
Permalink yang bagus untuk SEO : /cara-membuat-bakso-goreng-lezat
Banyak yang salah melakukannya. Menggunakan url panjang-panjang dengan tujuan lebih banyak keyword yang masuk.
Memang url panjang, mungkin lebih banyak keyword yang dibidik, namun keyword utama malah tidak bisa bersaing.
Matt Cutts engineer Google mengemukakan pendapat dan juga menyarankan untuk menggunakan antara 3 – 5 kata pada permalink.
Aturannya, permalink termasuk dengan link domain sebaiknya tidak lebih dari 90 karakter.
12. Optimasi Meta Deskripsi
Menggunakan keyword utama pada kalimat pertama supaya lebih SEO friendly biasanya menjadikan artikel kurang seni.
Agar tidak menggangu, kawan dapat menempatkan keyword kamu pada meta deskripsi untuk pemakai wp sering memakai plugin SEO by Yoast. Meta deskripsi akan berubah menjadi cuplikan pencarian pada google.
Dengan menyisipkan keyword pada meta deskripsi, kalian dapat lebih leluasa dan enak dibaca pengunjung dalam menulis artikel untuk user {khusunya|terutama] di paragraf pertama.

Perlu digarisbawahi bahwa walaupun meta deskripsi ini hanya dibaca pencarian ketika mendatangi blog anda, meta deskripsi ini juga menjadi pertimbangan calon pembaca ketika mencari artikel pada mesin pencarian, jadi gunakan kalimat yang kamu buat di meta deskripsi ini menjelaskan judul artikel dan memancing klik, tidak cuma menjadi keyword-keyword dan LSI nya.
Google membatasi pemakaian meta deskripsi tidak lebih 160 kata, jadi buatlah sebaik mungkin meta deskripsi kawan dalam batasan jumlah karakter ini {supaya tidak terpotong di pencarian|karena jika melebihi 160 kata maka deskripsi sobat akan dipotong.
Tips:
Agar dikonversi menjadi klik dan membuat klik di SERP, kawan bisa menciptakan meta deskripsi yang menarik minat orang.
Misalnya dengan tanda titik-titik dibelakang deskripsi agar calon pembaca menjadi tergoda untuk membuka dan membaca konten yang sudah dibuat.
13. Memberi Attribut Alt di Gambar
Google tidak dapat membaca file image, maka pemakaian attribut alt diperlukan untuk menjelaskan isi file image ke bot yang melakukan indeking pada konten yang dibuat.
Harus diperhatikan, yang dibaca oleh Google yaitu attribut alt, bukan judul maupun nama file gambar.
Seringnya, attribut alt digunakan untuk memasukkan dengan keyword utama.
Tips:
Kalau anda menggunakan gambar dari Google, pastikan mengganti title file biasanya memakai extensi .jpg, .png atau .jpeg agar file gambar kamu tidak sama dengan image yang sobat download tersebut. Jika bisa, sobat juga dapat merubah meta-data dan ditambah sedikit potongan gambar agar file gambar itu benar benar “baru dan unik” pada robot Google.
Tips 2:
Resolusi dan ukuran gambar yang lebih jernih umumnya mempunyai performa yang lebih bagus di bot google. Usahakan untuk minimal ukuran 400px x 600px. Sebaiknya kompresi file kalau terasa memberatkan loading web .
14. Isi Ilustrasi ke dalam Artikel misalnya Images, Video atau yang sejenis
Tambah menarik informasi yang sobat isi, semakin mantap peluang Google mendeteksi artikel kamu menjadikannya konten yang berkarakter.
Dikutip dari Quicksprout.com, konten diisi gambar yang pas dibaca 94% lebih {lama|banyak|menarik| timbang tulisan tanpa image yang relevan.
Tak hanya itu, memantapkan dari Neomam.com, Rasio antara kecepatan membaca artikel visual dibanding tulisan adalah seperti sepersepuluh detik dengan satu menit.
15. Gunakan Variasi Keyword
Poin terakhir artikel cara menulis artikel SEO friendly yaitu variasi keyword. Gambarannya pemakaian keyword utama secara sepenggal-sepenggal di sekitar tulisan.
Variasi Keyword ini menjadikan tulisan kalian jadi lebih hidup dan luwes. Coba pikir dengan pembuatan tulisan yang selalu menyertakan exatch match keywords.
16. Pakailah alat creator artikel yang modern
Membuat tulisan adalah sesuatu yang membuat penulis konten merasa kesulitan, tetapi dengan memakai alat yang mantap ini kamu bisa menciptakan ribuan konten bukan copas dan siap bertahan di page one. Seperti pada konten yang admin posting ini, kita mengutip tulisan rohadirigh.com kemudian kita rubah menjadi unik memakai tool supeer ini.
Namun untuk membelinya sobat kudu memiliki lisensi pertahun. Namun hal ini akan terbayarkan saat kamu menciptakan tulisan dengan sekali tekan dapat mencapai 4000 artikel unik. Hebatnya telah otomatis dibuat jadwal pada satu klik itu saja.
Berbasis plugin yang bisa diinstal di wordpres lantas dapat di pindah ke blogspot layaknya yang kita buat pada artikel ini. Jika sobat berkeinginan silahkan masuk pada website resminya daftarkan diri untuk login terlebih dahulu. Sebab dengan menjadi sebagai member saja telah memperoleh trik keren yang diberikan. Contohnya cara "Page one tanpa artikel" dsb. Silahkan join.
Join Menjadi member (gratis)

Beli Tool (refferal saya)

Kesimpulan
Membuat postingan postingan yang SEO friendly untuk menarik perhatian search engine itu baik, sebab bisa meningkatkan trafik pengunjung ke blog kalian. Tapi jangan menggunakan trik optimasi on-page artikel anda cuma semata-mata untuk SEO.
Pergantian algoritma google sudah semakin tidak terbantahkan, lagi lagi mesin pencari Google dengan berbagai hewan peliharaannya mulai dari Panda, Penguin sampai Hummingbird.
Tulislah tulisan yang meningkatkan value (berguna), mengutamakan user experience dan ditambah seo sederhana seperti yang saya sebutkan di atas, ditambah dengan polesan backlink guna optimasi off-page, maka kemungkinan besar konten anda bisa segera bersaing di SERP.
0 Response to "12 Cara Membuat Artikel Yang Baik dan Benar"
Catat Ulasan